5 Fakta Gas Berbau dan Beracun Ini Bisa Menjadi Tanda Kehidupan Alien
iai.tv
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Keberadaan alien sampai saat ini masih banyak diperdebatkan oleh banyak orang. Meskipun belum ada bukti kuat ada makhluk lain di luar sana, penelitian tentangnya masih kerap dilakukan.
Baru-baru ini, peneliti menyebutkan bahwa gas yang berbau dan mudah terbakar bisa menjadi tanda kehidupan alien di planet lain. Dilansir laman CNET dan Liebert Pub, berikut ulasannya.
1. Gas bernama fosfina
cloudinary.comFosfina merupakan gas beracun yang bisa berasal dari isi perut penguin, musang, dan ikan. Secara umum, makhluk hidup yang membutuhkan oksigen seperti manusia akan menghindari gas berbau ini.
Namun, peneliti dari MIT, Clara Sousa-Silva, mengatakan bahwa fosfina hanya dapat diproduksi dengan satu cara yaitu oleh organisme anaerobik seperti bakteri yang dapat berkembang tanpa oksigen.
2. Fosfina tanda kehidupan luar angkasa
getwallpapers.comDilansir MIT, jika antariksawan dapat menemukan fosfina di atmosfer planet lain, itu bisa jadi tanda adanya kehidupan di sana. Di Bumi, oksigen merupakan tanda utama kehidupan, namun hal lain selain makhluk hidup juga dapat memproduksi oksigen.
Baca Juga: Sulit Dipercaya, Ini 7 Fenomena yang Sering Dikaitkan dengan Alien
Editor’s picks
3. Fosfina ditemukan di Jupiter dan Saturnus
hudsonvalleyone.comFosfina sendiri sebenarnya sudah ditemukan di atmosfer planet Jupiter dan Saturnus. Gas ini juga ada di Komet 67P yang dikunjungi pesawat ruang angkasa Rosetta. Jika gas ini ditemukan di planet yang mirip seperti Bumi, itu bisa jadi tanda-tanda kehidupan.
4. Penelitian selama beberapa tahun
timeshighereducation.comPenelitian mengenai fosfina sebagai gas yang menandakan adanya kehidupan di planet lain telah dilakukan selama beberapa tahun. Hasil penelitian yang dipimpin oleh Clara Sousa-Silva ini telah dirilis sejak 22 November 2019 lalu.
5. Dapat dideteksi oleh teleskop James Webb
esa.intPara peneliti juga menemukan jika fosfina diproduksi di planet lain dalam jumlah yang sama dari metama yang diproduksi di Bumi, ini dapat terdeteksi oleh teleskop luar angkasa. Teleskop yang dimaksud yaitu James Webbs Space Telescope yang baru akan diluncurkan pada 30 Maret 2021.
Cerita tentang alien memang selalu membuat orang penasaran. Adanya penelitian tentang makhluk hidup di luar angkasa sendiri menarik untuk diikuti. Namun, bayangan alien di cerita-cerita fiksi bisa jadi berbeda dengan kenyataannya. Nah, adakah yang tertarik untuk jadi antariksawan dan meneliti tentang alien?
Baca Juga: Dulu Dikira Alien, Tengkorak Ini Justru Manusia Asli
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
