Kenali Penyebab Abses pada Kucing dan Cara Mencegahnya

Cari tahu penyebabnya sebelum semakin parah!

Kucing merupakan hewan peliharaan yang rentan terhadap berbagai masalah kesehatan, salah satunya abses. Abses merupakan kumpulan nanah yang terbentuk ketika kulit kucing mengalami infeksi. Jika tidak ditangani dengan segera, abses bisa berpotensi serius terhadap kesehatan kucing, lho.

Sebelum mencari tahu lebih banyak mengenai penyebab dan cara mengatasi abses pada kucing. Cari tahu lebih dahulu mengenai apa itu abses yang sering terjadi pada kucing berikut ini.

1. Apa itu abses pada kucing?

Kenali Penyebab Abses pada Kucing dan Cara Mencegahnyailustrasi abses pada kucing (Pixabay.com/alektas)

Secara sederhana, abses dapat digambarkan sebagai 'kantong nanah' yang terletak dalam tubuh kucing. Abses merupakan kumpulan nanah yang terbentuk di bawah kulit dan dapat menyerang banyak hewan. Abses biasanya terjadi karena infeksi akibat bakteri yang masuk ke dalam kulit melalui luka gigitan atau tusukan.

Sydney Veterinary melansir, nanah yang mulai terbentuk saat infeksi akan berubah menjadi abses. Pada area yang terkena infeksi juga akan timbul peradangan. Saat abses tumbuh, nanah akan pecah dan mengalir keluar. 

Kucing yang terkena abses akan sering mengalami demam meskipun nanahnya telah pecah. Dilansir VCA Animal Hospital, jika abses terletak di dalam tubuh kucing (misalnya di hati), maka akan demam atau bahkan mungkin terjadi komplikasi tambahan dari infeksi internal yang meluas dari bakteri di dalam aliran darah.

Abses pada kucing bisa besar atau kecil, sering menimbulkan kemerahan, bahkan kerusakan jaringan lokal. Bagian atau area tubuh kucing yang paling umum terkena abses adalah ekor, bagian atas kepala, kaki, wajah, dan leher.

Baca Juga: 5 Alasan Kucing Oranye Dianggap Lebih Galak dari Kucing Lainnya

2. Penyebab abses pada kucing

Kenali Penyebab Abses pada Kucing dan Cara Mencegahnyailustrasi penyebab abses pada kucing (unsplash.com/Mevrouw Hatseflats)

Seperti yang kita ketahui, kucing adalah makhluk teritorial yang akan terus mencoba memperluas batas wilayah mereka. Bahkan jika sudah disteril atau dikebiri, kucing akan tetap berusaha untuk memperjuangkan daerah di sekitar rumah mereka sebaik mungkin. Maka dari itu, perkelahian di antara kucing sulit dihindari.

Ada banyak penyebab mengapa abses pada kucing bisa terjadi. Namun,  penyebab paling umum adalah karena gigitan atau cakaran saat mereka berkelahi. Saat cedera akibat gigitan hewan, bakteri akan masuk ke dalam luka dan membuat luka terinfeksi.

Dilansir VCA animal Hospital, berikut adalah bakteri-bakteri yang sering menyebabkan munculnya abses pada kucing:

  • Bakteri pembentuk nanah, yakni Staphylococcus, Escherichia coli, spesies Streptococcus tertentu , Pseudomonas, Mycoplasma, Pasteurella multocida , Corynebacterium , Actinomyces , Nocardia , dan Bartonella.
  • Bakteri yang hanya hidup dan tumbuh tanpa adanya oksigen, yakni Bacteroides, Clostridium, dan Fusobacterium.

3. Gejala abses pada kucing

Kenali Penyebab Abses pada Kucing dan Cara Mencegahnyailustrasi gejala abses pada kucing (Freepik.com/wirestock)

Kita bisa mengetahui kucing kita mengalami abses dari gejala-gejala yang timbul. Gejala pertama yang paling jelas dan pasti terlihat tentu saja luka, baik itu karena gigitan, tusukan, atau luka cakar. Kendati begitu, gejala abses pada kucing juga bisa sangat samar.

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut adalah gejala-gejala yang ditunjukkan oleh kucing saat terkena abses:

  • Menunjukkan kesakitan, seperti pincang dan menggaruk area yang terkena
  • Demam
  • Bau mulut
  • Kulit merah, bengkak, atau meradang
  • Kehilangan selera makan
  • Lesu (kucing akan terlihat lebih diam dan kekurangan energi)
  • Adanya pembengkakan pada tubuh kucing, baik saat disentuh atau ditekan
  • Ada luka terbuka atau pembengkakan umum pada kulit kucing
  • Bulu kusut atau rontok di area yang terkena abses
  • Berdarah dan nanah berbau busuk di tempat yang terinfeksi 

Perlu diketahui bahwa kucing dapat mengalami gejala-gejala di atas bahkan setelah abses pecah dan mengalir ke luar tubuh.

4. Apa yang harus dilakukan jika menemukan abses pada kucing?

Kenali Penyebab Abses pada Kucing dan Cara Mencegahnyailustrasi kucing lemas karena abses (Freepic/master1305)

Abses pada kucing bukanlah masalah yang bisa kita atasi sendiri. Jika kamu menemukan abses pada kucing, maka hal pertama yang harus kamu lakukan adalah menjadwalkan kunjungan ke dokter hewan.

Dilansir Vetericyn, sebelum tiba waktu kunjungan ke dokter hewan, kamu harus melakukan beberapa hal penting berikut ini:

  • Potong bulu di sekitar luka dengan sangat hati-hati. Ini akan membantu kamu melihat tingkat cedera dan menjaga area sekitar abses tetap bersih
  • Gunakan kain bersih yang telah direndam dalam air hangat untuk mengoles luka. Cobalah untuk menekannya pada luka dengan lembut selama satu atau dua menit.
  • Gunakan obat untuk luka hewan untuk membersihkan area yang terkena abses. Jangan pernah menggunakan hidrogen peroksida atau alkohol pada abses karena akan menyengat dan menyebabkan kerusakan jaringan lebih lanjut pada kucing. 

Setelah melakukan langkah-langkah tersebut, dokter hewan akan lebih mudah dalam melihat jenis luka dan melakukan tindakan selanjutnya.

5. Mencegah kucing dari abses

Kenali Penyebab Abses pada Kucing dan Cara Mencegahnyailustrasi mencegah kucing dari abses (Unsplash.com/7seth)

Jika kamu sudah mengetahui pengertian abses, penyebab, hingga langkah-langkah pertolongan pertama pada kucing yang terkena abses, maka kamu juga harus mengetahui cara mencegah kucing dari abses.

Abses kucing karena gigitan atau cakaran terjadi pada hampir setiap kucing yang gemar keluar rumah. Ini adalah bagian dari naluri alamiah mereka sebagai binatang pemburu kecil yang gemar mengamati mangsa dan melindungi rumah dari ancaman yang dirasakan.

Kita tidak benar-benar bisa mencegah terjadinya abses pada kucing. Namun, kita bisa mengupayakan langkah-langkah secara optimal untuk meminimalisir kemungkinan kucing peliharaan kita terkena abses.

Dilansir The Spruce Cats, memelihara kucing di dalam ruangan akan membantu mencegah kucing terkena abses dan terkena luka. Selain itu, perawatan gigi secara teratur dan diet bergizi juga akan membantu mencegah pembentukan abses gigi.

Beberapa kucing memiliki lebih banyak masalah daripada kucing yang lain dalam hal penyakit gigi, maka dari itu menjaga kebersihan gigi mereka dapat membantu mencegah abses.

 

Penulis: Alya Madani

Baca Juga: Kucing Lemas Tidak Mau Makan, Ini Penyebab dan Perawatannya

Topik:

  • Bella Manoban
  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya