Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet Bumi

#SainSeru Salah satunya kamu pakai tiap hari lho

Ada macam-macam jejak di dunia, seperti jejak kaki di pasir pantai atau jejak tangan di dinding gua. Selain kedua jejak tadi ada jejak yang tak kasat mata, yaitu jejak karbon dioksida. Karbon dioksida memang tidak terlihat oleh mata telanjang, namun dapat dilihat oleh para ilmuwan lewat seperangkat alat canggih.

Jejak karbon adalah jejak emisi gas rumah kaca yang dilepasan oleh pribadi atau kelompok dalam waktu tertentu. Jejak karbon ini diukur dari jumlah pohon yang ditebang, energi yang digunakan untuk menebangnya, dan gas karbon dioksida yang dilepas ke udara. Hal ini dikarenakan jika pohon ditebang maka tidak ada lagi yang akan menyerap gas karbon dioksida.

Ternyata selain dari penebangan pohon, jejak karbon juga dapat ditemukan dalam sapi, baju, bahkan rumah yang kita tinggali saat ini. Berikut 6 jejak karbon yang mempengaruhi suhu planet Bumi.

1. Jejak Karbon Sapi

Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet BumiInternet

Selain dalam sapi, ternyata jejak karbon juga ditemukan pada kambing, ayam, dan babi. Yang membedakan adalah, jejak karbon dari sapi adalah jejak karbon terbesar di dunia. Rupanya hewan peternakan seperti sapi dan ayam menghabiskan banyak pakan, berupa jagung, kedelai, dan rumput.

Ketika menanam jagung, pasti harus ada hutan yang dibuka untuk dijadikan kebun. Pakan ternak juga harus diangkut dengan mobil dari satu daerah ke daerah lain. Setelah itu, daging dan telur juga harus diangkut dengan mobil untuk didistribusikan ke kota lainnya.

Eh, tapi tahukah kamu kalau kentut sapi ternyata berpengaruh besar pada pemanasan global? Itu dikarenakan kentut sapi mengandung metana, zat yang mengikat panas lebih baik dari karbon dioksida. Pantas jika jejak karbon sapi disebut sebagai jejak karbon terbesar di dunia.

2. Jejak karbon baju

Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet BumiInternet

Baju yang kita pakai sehari-hari ternyata memiliki jejak karbon dioksida juga lho. Itu karena baju dibuat dari bahan kapas. Nah, kapas dihasilkan dari perkebunan yang luas, untuk membuat kebun kapas pohon-pohon harus ditebangi. Baju dari serat buatan juga menghasilkan gas karbon dioksida di udara. Baik dari kapas maupun dari serat buatan, baju ternyata memiliki jejak karbon terbesar kedua di muka Bumi ini.

3. Jejak karbon rumah

Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet BumiInternet

Jejak karbon dari pembangunan suatu rumah dapat terlihat dari penggunaan kayu di rumah tersebut. Jejak karbon dapat ditemukan di tiang rumah, jendela, atau pintu rumah yang terbuat dari kayu. Jumlah pohon yang ditebang untuk membangun rumah tersebut dan emisi yang terpakai untuk membawa bahan-bahan bangunan dengan mobil meninggalkan jejak karbon yang besar di dalam rumah.

4. Jejak karbon tempat rekreasi

Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet BumiInternet

Tempat rekreasi menyebabkan jejak karbon dalam jumlah yang besar pula. Tempat rekreasi seperti ice skating dan taman hiburan butuh asupan listrik yang sangat besar. Pembangkit listrik memerlukan bahan bakar minyak bumi dan batu bara, untuk menggerakkan mesin.

Proses pembakaran minyak bumi dan batu bara menghasilkan gas karbon dioksida yang cukup besar. Walaupun beberapa pembangkit listrik sudah menggunakan energi alternatif seperti sinar matahari dan air, namun tetap saja minyak bumi dan batu bara masih dipergunakan di beberapa pembangkit listrik di Indonesia. 

5. Jejak karbon sayuran

Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet BumiInternet

Sayuran yang hijau rupanya memiliki jejak karbon juga lho. Walaupun sayuran adalah tanaman, tetapi proses penanamannya harus di kebun yang luas. Sayuran juga harus diangkut dengan kendaraan bermotor dari desa ke kota. Banyaknya pohon yang harus ditebang untuk kebun sayuran dan gas karbon dioksida yang dibuang oleh kendaraan bermotor meninggalkan jejak karbon yang cukup besar pada sayuran.

6. Jejak karbon transportasi umum

Walau Tidak Terlihat, 6 Jejak Karbon Ini Mempengaruhi Suhu Planet BumiInternet

Transportasi umum justru memiliki jejak karbon terkecil dari kelima jejak karbon di atas. Walau memakai  bahan bakar, transportasi umum ternyata memiliki jejak karbon yang kecil. Jika kamu hanya memakai bus atau kereta, maka kamu hanya memakai sedikit energi. Itu berarti kamu hanya sedikit mengeluarkan gas karbon dioksida.

Hal ini tidak berlaku jika kamu memakai kendaraan pribadi, karena hal itu malah akan menambah pengeluaran gas karbon dioksida jika semua orang lebih memilih untuk mengendarai kendaraan pribadi mereka. 

Setelah melihat list di atas, apakah kamu jadi enggan untuk makan telur dan minum susu? Sebaiknya kamu tetap makan namun jangan berlebihan. Lebih baik memakai bahan makanan dan benda yang dihasilkan di daerah kita sendiri. Dengan begitu, kita bisa mengurangi pengeluaran karbon dioksida supaya bumi kita tidak semakin panas, setuju?

Shandy Pradana Photo Verified Writer Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya