7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Aceh

Dua di antaranya terjadi pada tahun 2020

Sepanjang sejarah, khususnya di zaman modern ini, umat manusia harus berjuang untuk bertahan hidup dari bencana alam dan bencana buatan manusia sendiri. Seringkali, teori konspirasi muncul dan menjadi "bumbu" bagi bencana-bencana tersebut.

Lalu, apa sajakah teori-teori konspirasi itu? Mari kita simak penjelasannya di bawah ini.

1. Tenggelamnya RMS Lusitania direkayasa oleh Churchill

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehhistory.com

Pada 7 Mei 1915, sebuah U-boat Jerman menyerang kapal uap milik Inggris, Lusitania. Serangan tersebut menewaskan 1.195 orang dan membuat Amerika Serikat memasuki Perang Dunia I. Beberapa orang meyakini kalau Lusitania sedang direnovasi untuk menjadi kapal perang walau pada saat itu tetap dijadikan kapal penumpang. 

Melansir dari History, komandan angkatan laut Jerman menyadari hal ini, bahwa kapal itu berisi senjata yang diangkut dari Amerika ke Eropa. Hal ini pun membuat mereka mendeklarasikan perang di perairan netral dan menyerang Lusitania.

Selama bertahun-tahun setelah tenggelamnya Lusitania, beberapa teori konspirasi muncul. Teori ini menyebutkan kalau Winston Churchill merekayasa kecelakaan tersebut agar Amerika memasuki perang. Teori lainnya menyebutkan kalau Lusitania menyembunyikan namanya dan sengaja berlayar menuju U-boat. 

2. Jatuhnya bom nuklir di Jepang menandai awal dari Perang Dingin 

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehcommondreams.org

Pada tanggal 6 Agustus dan 9 Agustus 1945, Amerika menjatuhkan dua bom nuklir masing-masing di atas Kota Hiroshima dan Nagasaki. Ratusan ribu orang tewas dalam bencana itu, di mana sebagian besar adalah warga sipil. Pada tanggal 15 Agustus 1945, Kaisar Hirohito mengumumkan penyerahan Jepang sekaligus menjadi akhir dari Perang Dunia II.

Puluhan tahun setelahnya, tepatnya pada tahun 2005, dua sejarawan nuklir, Peter Kuznick dan Mark Selden, memutuskan untuk "menggaruk" luka lama ini. Mereka pun mengemukakan sebuah teori kontroversial yang menyatakan kalau pemboman itu sengaja dilakukan untuk memulai Perang Dingin, bukan untuk mengakhiri Perang Dunia II.

Lebih lanjut, mereka mengatakan kalau presiden Amerika pada saat itu, Harry Truman, ingin pamer kekuatan pada Uni Soviet dan karena itu telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan. Kuznick dan Selden juga mengklaim kalau motif Truman lainnya adalah untuk membatasi ekspansi Soviet di Asia.

Kuznic, khususnya, bersikeras kalau Jepang menyerah karena invasi Soviet setelah jatuhnya nuklir di kedua kotanya, bukan karena pemboman itu sendiri.

Baca Juga: 7 Teori Konspirasi Luar Angkasa yang Tak Kunjung Hilang

3. Tsunami dahsyat pada tahun 2004 bertujuan untuk memperbaiki rotasi bumi 

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehhistory.com

Pada tanggal 26 Desember 2004, patahan antara Lempeng Burma dan Lempeng Hindia mengalami retakan yang mengakibatkan terjadinya gempa Sumatera-Andaman di sekitar Samudra Hindia. Gempa bawah laut ini berkekuatan 9,1-9,3 skala Richter dan menimbulkan gelombang tsunami setinggi 30 meter.

Bencana ini telah menewaskan lebih dari 227.000 orang di empat belas negara berbeda. Kematian terjauh yang tercatat terjadi di Rooi-Els, dekat Cape Town di Afrika Selatan. Hanya belasan hari setelahnya, para ahli teori konspirasi mulai menaruh kecurigaan pada peristiwa ini.

Mereka mengajukan pertanyaan seperti, mengapa Amerika mengerahkan kapal perang ke sana mengingat tidak ada perang di wilayah itu, dan mengapa tsunami "Boxing Day" ini terjadi tepat satu tahun setelah gempa bumi besar di Iran pada tahun 2003?

Beberapa orang pun percaya kalau Amerika adalah dalang di balik bencana itu. Sedangkan teori konspirasi lainnnya menyebutkan kalau gempa bumi dan tsunami itu bertujuan untuk memperbaiki rotasi bumi atau tsunami itu sebenarnya dipicu oleh bom nuklir peninggalan Perang Dunia II.

4. Israel ingin memulai perang nuklir dengan membom Fukushima

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehrt.com

Pada 11 Maret 2011, gempa bumi dahsyat berkekuatan 9,0 skala Richter menghancurkan pulau utama Jepang, Honshu, mengakibatkan gelombang tsunami setinggi 10 meter. Tsunami itu pun menyebabkan ledakan nuklir di pembangkit listrik Fukushima yang teletak di sepanjang pantai.

Pada tahun 2012, mantan analis Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat, Jim Stone, menyatakan kalau bencana Fukushima adalah deklarasi perang nuklir dari pemerintah Israel.

Teorinya, sepanjang 9.000 kata, mengatakan kalau gempa bumi Jepang sebenarnya adalah serangan nuklir dari Israel untuk menghentikan Jepang agar tidak lagi "memberikan" uranium kepada Iran. Dia juga mengklaim kalau Israel tidak senang atas kerja sama antara Jepang dan Iran dalam hal teknologi nuklir.

5. Pemerintah Amerika Serikat dapat "menciptakan" tornado

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehtheatlantic.com

Tornado Moore pada tahun 2013 adalah "monster" EF5 yang telah melepaskan lebih banyak energi daripada bom atom yang jatuh di Kota Hiroshima. Ahli meteorologi memperkirakan kalau energi yang dilepaskan oleh tornado Moore selama 40 menit berkisar sampai 600 kali lebih tinggi daripada bom atom yang telah meluluhlantakkan kota Jepang tersebut.

Tornado ini menewaskan 24 orang, melukai 212 orang, dan mengakibatkan kerusakan senilai 2 miliar dolar. Tak lama setelehnya, desas-desus pun mulai beredar. Alex Jones dari InfoWars mengatakan kalau pemerintah Amerika berada di balik "serangan cuaca" ini.

Dalam acara radionya, Jones mengklaim bahwa, meskipun dia tidak yakin 100 persen apakah "senjata cuaca" telah memicu tornado Moore, dia ingin memperingatkan pendengarnya kalau pemerintah Amerika memiliki teknologi untuk membuat dan mengarahkan tornado ke wilayahnya sendiri.

6. Kebakaran hutan di Australia disebabkan oleh serangan laser

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehabc.net.au

Kebakaran hutan yang terjadi di Australia baru berakhir pada Mei 2020, setelah ribuan rumah, hewan dan area hutan yang luas hancur. Menurut data dari Statista, 34 orang meninggal secara langsung (417 karena keracunan asap) dalam kebakaran yang berlangsung dari Juni 2019 ini.

Sama seperti entri lainnya dalam daftar ini, kebakaran ini tidak luput dari teori konspirasi. Banyak orang Australia percaya kalau laser dan "bom pintar" telah digunakan untuk memicu kebakaran hutan. Mereka juga yakin kalau alasan di balik pembakaran tersebut terhubung dengan kelompok elite global.

7. Ledakan di Beirut disebabkan oleh bom nuklir 

7 Teori Konspirasi di Balik Bencana Terkenal, Ada Tsunami Acehnbclosangeles.com

Sebuah ledakan mengguncang ibu kota Lebanon, Beirut, pada 4 Agustus 2020. Menurut BBC, ledakan ini menewaskan 190 orang, 6500 orang luka-luka, dan mengakibatkan kerusakan senilai 15 miliar dolar. Dikatakan kalau ledakan besar ini, yang bahkan terdengar sampai ke Siprus, disebabkan oleh amonium nitrat yang ada di bawah pelabuhan Beirut.

Tak lama kemudian, teori konspirasi mulai membanjiri internet. Beberapa orang mengklaim kalau ini bukanlah ledakan biasa, dan pesawat tak berawak Amerika terhubung dengan peristiwa ini. Yang lain percaya kalau ledakan itu disebabkan oleh sebuah serangan rudal agar Lebanon jatuh ke dalam perang saudara.

Teori lain yang tidak kalah menarik mengatakan kalau jet tempur Israel lah yang telah menyebabkan bencana tersebut. Unggahan media sosial yang viral mengklaim kalau ledakan ini disebabkan oleh bom nuklir, mengingat sebuah awan jamur yang terlihat pada beberapa saat setelah ledakan itu terjadi.

Banyak peristiwa di dunia ini yang dikaitkan dengan teori konspirasi, termasuk bencana-bencana di atas. Jadi, apakah kamu percaya dengan teori-teori di atas? Berikan pendapatmu di kolom komentar ya!

Baca Juga: 5 Teori Konspirasi Soal UFO Paling Populer, Bikin Gemetar

Shandy Pradana Photo Verified Writer Shandy Pradana

"I don't care that they stole my idea. I care that they don't have any of their own." - Tesla // I am a 20% historian, 30% humanist and 50% absurdist // For further reading: linktr.ee/pradshy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifina Budi A.

Berita Terkini Lainnya