5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh Peneliti

Sampel asteroid Bennu meluncur ke Bumi akhir September 2023

Misi OSIRIS-REx akhirnya segera mengirim sampel yang berhasil mereka koleksi selama bertahun-tahun dari asteroid Bennu. Setelah perjalanan dari asteroid Bennu selama kurang lebih 2 tahun, kini OSIRIS-REX telah mendekati Bumi dan siap meluncurkan sampel ke daratan.

Tentunya sampel ini bakal jadi kajian penting para peneliti terhadap asteroid Bennu. Bukan tanpa alasan, Bennu memang diprediksi sebagai asteroid yang paling mungkin menabrak bumi. Cek sederet fakta lain tentang asteroid Bennu lewat artikel ini, ya! 

1. Paling berpeluang tinggi menabrak bumi dibandingkan asteroid lainnya

5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh Penelitiilustrasi asteroid jatuh ke bumi (twitter.com/bhawanippp)

Dilansir NASA, asteroid Bennu memiliki peluang lebih tinggi menabrak planet bumi dalam 300 tahun ke depan. Dalam sebuah studi baru yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Icarus, para ilmuwan menggunakan data dari pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx NASA untuk membuat perhitungan yang tepat tentang orbit Bennu dan kedekatannya di masa depan dengan planet bumi.

Studi ini menemukan kemungkinan 1 dalam 1.750 tabrakan di masa depan selama tiga abad mendatang. Angka kemungkinan ini sedikit lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Hampir semua pertemuan paling berisiko dengan Bennu akan terjadi pada akhir 2100-an dan awal 2200-an, dengan satu dampak yang paling mungkin terjadi pada sore hari tanggal 24 September 2182. Pada hari Selasa itu, Bennu memiliki peluang 1 banding 2.700 untuk menabrak Bumi.

2. Asteroid Bennu merupakan asteroid berkarakteristik terbaik di tata surya

5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh Penelitiilustrasi asteroid Bennu (dok. NASA)

Menurut Dante Lauretta, seorang ilmuwan planet sekaligus peneliti utama OSIRIS-REx dan penulis senior studi tersebut, asteroid Bennu sejauh ini merupakan asteroid berkarakteristik terbaik di tata surya.

Asteroid Bennu memiliki tingkat ketepatan terhadap solusi orbit paling baik dari antara semua objek tata surya. Hal ini membuat para peneliti lebih mudah dalam memprediksi dan mengukur pergerakan asteroid Bennu. Asteroid Bennu juga memiliki lebar sekitar sepertiga mil di ekuatornya.

Baca Juga: Chile Luncurkan Teleskop Baru Pendeteksi Asteroid Berbahaya

3. Dampaknya tidak sampai menyebabkan kepunahan massal

5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh Penelitiilustrasi bumi (pexels.com/Pixabay)

Ada lebih dari 99,9 persen kemungkinan Bennu tidak akan menabrak bumi dalam tiga abad ke depan dan dampak Bennu tidak akan menyebabkan kepunahan massal seperti dampak Chicxulub yang membunuh dinosaurus 66 juta tahun yang lalu.

Meski begitu, tabrakan dengan Bennu dapat menghancurkan wilayah secara regional. Dampak yang menghasilkan energi lebih dari 1,1 miliar ton TNT, kira-kira dua juta kali energi ledakan pelabuhan yang menghancurkan Beirut, Lebanon tahun lalu.

4. Dibutuhkan waktu hampir 2 tahun bagi para peneliti untuk mengorbit asteroid Bennu

5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh Penelitiilustrasi asteroid Bennu (nasa.gov)

Sejak penemuan Bennu pada September 1999, para astronom dengan hati-hati melacak orbit asteroid tersebut. OSIRIS-REx tiba di Bennu pada akhir 2018 sebagai upaya pertama NASA untuk mengambil sampel permukaan asteroid.

Pesawat ruang angkasa yang mengambil sampel berdebu dan berkerikil pada Oktober 2020 saat ini sedang dalam perjalanan kembali ke Bumi sambil membawa material berharga tersebut. Tetapi, sebelum mengambil sampelnya, OSIRIS-REx menghabiskan hampir dua tahun mengorbit dan mempelajari Bennu yang berserakan puing.

Tim peneliti fokus pada periode ketika mengetahui posisi OSIRIS-REx yang relatif terhadap Bennu dalam jarak satu meter; berdasarkan gambar yang diambil pesawat ruang angkasa dari permukaan asteroid. Mereka kemudian mengukur waktu sinyal radio yang dipertukarkan antara OSIRIS-REx dan Bumi dalam waktu 15 miliar detik.

Penggabungan data ini memudahkan tim Farnocchia untuk dapat menghitung jarak antara Bumi dan Bennu yang berada hingga beberapa kaki, pada jarak mulai dari 52 juta hingga lebih dari 201 juta mil.

5. Peneliti sempat terkecoh dengan tekstur asteroid Bennu yang ternyata kenyal

5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh PenelitiPotret Dante Lauretta, Principal Investigator misi NASA OSIRIS-REx. (space.com)

Chief Scientist dalam misi ini, Dante Lauretta, mengatakan bahwa permukaan dari asteroid Bennu ternyata sangat berbeda dengan perhitungan peneliti selama ini. Awalnya para peneliti mengira tekstur Asteroid Bennu keras. Mereka pun menyiapkan desain spacecraft tahan banting yang sanggup menghadapi permukaan pasir dan kerikil.

Kenyataan di lapangan sungguh berbeda. Dilansir space.com, Permukaan asteroid Bennu ternyata kenyal dan empuk, bahkan cenderung menyerupai benda cair. Kondisi tersebut membuat OSIRIS-Rex tak bisa mendarat ketika tiba di Bennu. Peneliti pun sempat pesimis jika OSIRIS-Rex bisa membawa pulang sampel asteroid Bennu.

6. OSIRIS-REx kirim sampel asteroid Bennu, segera tiba di Bumi akhir September 2023

5 Fakta Asteroid Bennu, Teksturnya yang Kenyal Mengecoh Penelitiilustrasi OSIRIS-REx (nasa.gov)

Setelah melakukan beberapa penyesuaian, peneliti akhirnya bisa membuat OSIRIS-REx tetap mengambil sampel asteroid Bennu. Bahkan, sampel yang dikumpulkan melebihi target yang diharapkan. Seperti dilaporkan di situs space.com, pada 24 September 2023 paket sampel asteroid Bennu bakal dilepas oleh OSIRIS-REx menuju Bumi. Disinyalir, paket ini bakal mendarat di area Salt Lake City, Utah, Amerika Serikat.

Nantinya, setelah mendarat, paket tersebut akan langsung dibawa ke Johnson Space Center, Houston, Amerika Serikat. Peneliti luar angkasa berharap menemukan lebih banyak kejutan dari sampel asteroid Bennu ini.

Baca Juga: Dari Palung Laut hingga Luar Angkasa, Ini 10 Potret Penelitian NASA

Sintya Yoo Photo Verified Writer Sintya Yoo

nothing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika
  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya