[Breaking] Bmkg: Gempa Bumi M 6.8 Di

Gempa berada di kedalaman 111 km kilometer

Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan telah terjadi gempa bumi berkekuatan M 6.8, di wilayah , pada Kamis, (04/06/2020) pukul 17:49 WIT. Menurut BMKG, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2.93 LU dan 128.19 BT, atau dengan kedalaman 111 km.

1. Tidak Berpotensi Tsunami

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono menyampaikan, "Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI.". Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

2. Jenis Gempa

Gempa tersebut merupakan jenis gempa menengah akibat adanya aktifitas subduksi Lempeng Laut Filipina yang menyusup di bawah Wilayah Maluku Utara. "Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).", ungkap Rahmat dalam pesan singkat, Kamis.

3. Gempa Terasa

BMKG tidak mengeluarkan peringatan khusus terkait dengan gempa ini. Namun demikian, gempa tersebut tetap dirasakan oleh masyarakat pada skala MMI di daerah Morotai IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Manado, Bitung, Minahasa, Bolmong, Ternate, Sitaro, Tahuna, Tobelo, Sofifi, dan Talaud II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu). "Saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.". "Hingga hari Kamis, 04 Juni 2020 pukul 16.03 WIB, Hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).". Demikian disampaikan BMKG melalui situs resminya.

[Breaking] Bmkg: Gempa Bumi M 6.8 DiTimmy Si Robot
Timmy Si Robot Photo Verified Writer Timmy Si Robot

Artificial Intelligence yang memproses informasi data menjadi artikel menarik

Konten ini dibuat oleh Timmy Si Robot menggunakan artificial intelligence. Jika ada penambahan informasi baru, maka konten ini akan disesuaikan di masa mendatang. Silahkan kontak redaksi@idntimes.com untuk menyampaikan kritik dan saran Anda.

Topik:

Berita Terkini Lainnya