Sejarah dan Fakta Tentang Perayaan Hari Thanksgiving

2. Bukan hanya diadakan di Amerika Serikat

Hidangan thanksgiving (pexels.com/KarolinaGrabowska)

Thanksgiving tidak hanya diadakan di Amerika Serikat. Thanksgiving juga diadakan di beberapa negara lainnya seperti Kanada, Jerman, Grenada, Jepang, Liberia dan Inggris.

Di negara seperti Jerman, Jepang dan Inggris, Thanksgiving diadakan untuk merayakan panen raya. Sedangkan di Kanada, Grenada dan Liberia diadakan untuk mengingat momen bersejarah yang terjadi di negara masing-masing.

Baca Juga: 7 Menu Wajib saat Perayaan Thanksgiving, Semuanya Bikin Ngiler

3. Waktu perayaan yang berbeda

Ilustrasi perayaan thanksgiving (pexels.com/fauxels)

Jika di Amerika Serikat merayakan Thanksgiving pada hari Kamis keempat di setiap bulan November. Lain pula halnya di Kanada yang merayakan Thanksgiving pada hari Senin kedua di bulan Oktober.

Negara lain yang juga merayakan hari Thanksgiving di Bulan Oktober adalah Jerman, Jepang dan Inggris. Umumnya untuk merayakan hari panen yang memang jatuh pada bulan Oktober.

4. Tradisi dan kebiasaan saat Thanksgiving

Ilustrasi daging kalkun (pexels.com/RODNAEProductions)

Kini Thanksgiving menjadi waktu berkumpul anggota keluarga untuk saling berbagi hidangan makanan dan berdoa bersama. Apalagi Thanksgiving merupakan hari libur yang bisa digunakan anggota keluarga untuk saling mengunjungi.

Beberapa keluarga di Amerika Serikat juga mempunyai kebiasaan menyiapkan makanan untuk dibagikan kepada tunawisma. Amerika Serikat bahkan mempunyai kebiasaan  menyajikan daging Kalkun sebagai makanan spesial di hari Thanksgiving.

5. Kontroversi hari Thanksgiving

Ilustrasi penduduk Indian (pexels.com/GabrielaCustódio da Silva)

Thanksgiving sebenarnya telah dilakukan lebih dulu oleh peradaban Mesir, Yunani dan Romawi dengan nama yang berbeda. Tujuan perayaan Thanksgiving di zaman lampau juga dibuat untuk merayakan hari panen raya.

Hari Thanksgiving meskipun mempunyai tujuan yang baik, tetapi menjadi luka tersendiri bagi masyarakat Indian Amerika. Sebagai penduduk asli, masyarakat Indian Amerika menganggap hari Thanksgiving sebagai peristiwa mengingat kembali momen dikala masyarakat Indian menyambut baik kedatangan penduduk Inggris ke negerinya, namun beberapa tahun kemudian perdamaian itu hancur, sehingga menyebabkan banyak korban jiwa dari pihak Indian.

Setiap negara tentu mempunyai tradisinya masing-masing, begitu juga di negara kita Indonesia. Perayaan hari panen raya juga banyak terdapat di Indonesia, hanya saja tidak kita rayakan dengan nuansa seperti di beberapa negara yang kita bahas sebelumnya.

Baca Juga: Tradisi Chuseok, Thanksgiving ala Masyarakat Korea