Hutan Vertikal Pertama di Asia Ini Punya 3.000 Tanaman dan Jadi Penyejuk Kota!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebuah proyek luar biasa berbentuk hutan vertikal di Nanjing, Tiongkok akan memproduksi 132 pon atau 60 kg oksigen setiap harinya, dengan tampilan yang begitu menakjubkan sampai selain fungsional, hutan vertikal ini juga sangat artistik untuk diterapkan.
Apa saja sih isi gedung di dalamnya? Siapa yang mendesainnya? Cari tahu di sini yuk!
Di tahun 2018, gedung ini akan menjadi hutan vertikal pertama di Asia.
Hutan vertikal ini disebut sebagai "Menara Nanjing" dan begitu bangunan-bangunan ini selesai di tahun 2018, maka mereka akan menjadi hutan vertikal pertama di Asia. Menara Nanjing ini didesain oleh arsitek asal Itali yaitu Stefano Boeri.
Apa sih spesifikasi dalam "hutan vertikal" rancangan Stefano Boeri ini?
Baca Juga: Kebijakan Donald Trump Dinilai Jadi Penyebab "Jam Kiamat" Makin Dekat
Semakin tinggi menaranya maka semakin banyak isi fungsionalnya.
Editor’s picks
Menara yang paling tinggi akan terdiri dari perkantoran, museum sekolah berarsitektur hijau dan club-house di puncak menara. Sementara menara yang rendah akan mengandung kolam renang puncak dan Hotel Hyatt dengan 247 kamar.
Balkonnya akan menyediakan pengunjung pemandangan yang indah dari hutan vertikal yang bermaksud untuk menghasilkan biodiversitas lokal.
Walaupun begitu ini bukan hutan vertikal pertama yang didesain oleh Stefano. Dua hutan vertikal lainnya telah dibangun di Milan dan gedung-gedung yang serupa telah direncanakan untuk Lausanne, Swiss. Di dunia dengan populasi yang terus meningkat, desain hijau ini bisa menjadi jawaban untuk bisa tetap menghirup udara segar.
Semoga gedung seperti ini juga segera dibangun di perkotaan Indonesia ya agar udara di negeri kita semakin bersih.
Sebagai tambahan nih, lihat gambar hutan vertikal di atas: ada yang bisa menebak, mana gedung yang letaknya di depan gedung lain, atau mana yang letaknya di belakang gedung yang lain?
Baca Juga: Apa yang Akan Terjadi Pada Tubuhmu Jika Kamu Tewas di Luar Angkasa?