Hiks, 3 Makanan Enak Ini Terancam Punah Akibat Pemanasan Global
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Masalah perubahan iklim bukan lagi masalah kecil. Berbagai hal terkena imbas dari permasalahan ini, bahkan para ahli memprediksi dampaknya terhadap ketersediaan pangan bagi makhluk hidup di bumi.
Tahukah kalian, beberapa makanan ini mungkin saja tidak akan dapat kita konsumsi lagi jika perubahan iklim di Bumi terus memburuk?
1. Sirup maple
Sirup maple memang tidak banyak dikonsumsi di Indonesia, namun jenis makanan ini menjadi salah satu bahan makanan masyarakat Eropa dan Amerika.
Sirup maple sendiri berasal dari pohon maple yang proses penanamannya membutuhkan salju yang cukup tebal agar tumbuh dengan optimal atau biasa disebut snowpack. Snowpack ini ternyata bisa membuat tanah di sekitar pohon menjadi hangat lho dan hal ini memicu pertumbuhan pohon yang baik. Jika makin panas, maka salju tidak akan mampu membuat snowpack dan seperti yang kamu bayangkan, produksi menjadi menurun.
Bahkan, menurut hasil penelitian yang dimuat dalam Global Change Biology, penurunan produksi saat ini telah mencapai 40 persen akibat pemanasan global.
2. Cokelat
Editor’s picks
Cokelat diperkirakan akan punah pada 2050 jika pemanasan global terus terjadi. Hal ini karena pohon kakao memerlukan suhu dan kelembapan spesifik untuk dapat tumbuh dengan baik.
Pada 2050, lokasi lahan dengan suhu tersebut diperkirakan berada di lokasi hutan lindung saat ini yaitu naik sekitar 30 meter dari ketinggian penanaman saat ini. Sementara kita tentu tahu bahwa hutan lindung tidak boleh digunakan untuk kawasan produksi.
Bisa dibayangkan, bagaimana konflik lahan yang terjadi saat itu hanya untuk menanam kakao?
3. Seafood
Yap, kabar buruk bagi penggemar seafood karena kenaikan suhu air laut ternyata berakibat pada pertumbuhan yang cepat pada Algae beracun. Algae ini menempel pada tubuh hewan laut dan dapat juga masuk ke dalam tubuhnya, sehingga akan sangat bahaya jika mengkonsumsi hewan laut yang terkontaminasi.
Kasus ini sudah banyak terjadi di kawasan pesisir Amerika dan bahkan menyebabkan kematian. Beberapa nelayan juga harus menunda masa panen ikannya untuk memastikan jika racun yang terkandung dalam tubuh ikan sudah mencapai batas aman.
Hmm, harus berhati-hati mengkonsumsi seafood jika suhu air laut semakin menghangat.
Jadi, pasti paham kan mengapa jika bumi semakin panas, maka akan semakin sulit untuk menikmati makanan-makanan ini nantinya?
Baca Juga: 7 Fakta 60 Persen Kopi di Dunia Terancam Punah Akibat Global Warming
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.