Comscore Tracker

Indonesia Sustainability Fest, Kampanye Mitigasi Perubahan Iklim

Usung tema #PercayaEcopreneur

Jakarta, IDN Times - Indonesia Sustainability Fest (ISF), program diinisiasi Ecoxyztem dan didukung Medco Foundation, diselenggarakan pertama kali tahun ini. Itu sebagai bentuk komitmen berupa panggung apresiasi, silaturahmi dan kolaborasi gotong-royong untuk bergerak secara konkrit dalam isu keberlanjutan.

Sesuai dengan tema diusung #PercayaEcopreneur, Indonesia Sustainability Fest (ISF) menghadirkan 7 sesi terdiri dari talkshow, workshop, kompetisi standup comedy, hingga ecopreneurs gallery. Selain itu, berkolaborasi dengan 45 pembicara, 22 mitra kolaborasi terdiri dari perwakilan pemerintah, korporasi, NGO/CSO, venture capital, akademisi, dan think thank; serta 26 startup/ecopreneur yang ikut terlibat.

Indonesia Sustainability Fest (ISF) diselenggarakan 1 Desember 2022 diawali Demo Day Startup Showcase di Soehannal Hall. Lalu The Energy Building diadakan 2-3 Desember 2022 di Senayan Park (SPARK) Mall, Jakarta.

Pada Demo Day Startup Showcase digagas oleh Medco Foundation berkolaborasi dengan Ecoxyztem, telah terpilih 10 startup melakukan pitching di depan para juri. Demo Day tersebut akan menyeleksi 5 pemenang utama akan diumumkan di akhir rangkaian kegiatan Indonesia Sustainability Fest (ISF). Ada juga penampilan 3 komika terbaik membawakan materi standup comedy dengan isu lingkungan.

1. Kampanye mitigasi perubahan iklim

Indonesia Sustainability Fest, Kampanye Mitigasi Perubahan Iklimilustrasi planet Bumi (freepik.com/rawpixel.com)

Roni Pramaditia, Ketua Medco Foundation, menyampaikan alasan kerja sama penyelenggaraan dua event, yaitu Startup Showcase dan Indonesia Sustainability Fest 2022. “Kita ingin berkolaborasi dengan Indonesia Sustainability Fest (ISF) karena banyak peserta Startup Showcase merupakan startup yang sangat inovatif di bidang energi terbarukan, lingkungan, termasuk pengelolaan limbah," katanya.

Ide-ide itu imbuhnya, selaras dengan Indonesia Sustainability Fest (ISF) dalam kampanye mitigasi perubahan iklim. Mulai dari isu efisiensi energi dan penggunaan plastik sekali pakai hingga solusi permasalahan lingkungan melalui pendekatan desain produk dan kompetisi standup comedy sebagai media komunikasi dinikmati oleh masyarakat luas.

Merujuk hal itu, ISF diharapkan mampu menjadi panggung aspirasi bagi siapapun ikut berkontribusi mengatasi tantangan perubahan iklim melalui pengembangan inovasi bisnis di Indonesia.

CEO Ecoxyztem, Jonathan Davy, menyatakan, selaras apa sedang diusahakan pemerintah, pada tahun 2022 ini, Ecoxyztem sudah menjalankan berbagai program dan usaha untuk memperkuat jaringan wirahusaha lingkungan (ecopreneurs) di Indonesia. Mulai dari program eskalasi startup Climate Innovation League, program akselerasi solusi akar rumput Urban Innovation Challenge, dan juga rangkaian talkshow dan diskusi panel dalam beragam spefisik isu lingkungan.

"Di penghujung tahun 2022, kami mengundang seluruh stakeholders yang memiliki visi yang sama untuk menumbuhkan lebih banyak ecopreneurs di Indonesia. Melalui Indonesia Sustainability Fest untuk memperkenalkan solusi bisnis lingkungan kepada masyarakat sekaligus menggaungkan kembali kampanye #PercayaEcopreneur,” ujarnya.

2. Startup salah satu fokus Kemenparekraf

Indonesia Sustainability Fest, Kampanye Mitigasi Perubahan Iklimpexels.com/startup

Frans Teguh selaku staf Ahli Bidang Pembangunan Berkelanjutan dan Konservasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjelaskan, program pengembangan inovasi bisnis seperti UMKM dan startup juga menjadi salah satu fokus dalam Peta Jalan Penguatan Ekosistem Ekonomi Digital oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Melalui Baparekraf for Startup (BEKUP), Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif berupaya untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di tengah pandemik COVID-19. Sekaligus dalam rangka mendukung pertumbuhan startup digital di Indonesia untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

“Kami terus mendorong peran dari UMKM & startup dengan peningkatan kapasitas pelaku yang telah terbukti menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Terutama dengan adanya gerakan startup hijau atau ecopreneur, hal ini akan membantu tugas kami jauh lebih dekat kepada misi kementerian kami untuk mendorong pembangunan yang berkelanjutan," ujar Frans dalam keterangan resmi, Jumat (3/12/2022).

3. Mendukung target pembangunan ekosistem nol emisi karbon di Indonesia

Indonesia Sustainability Fest, Kampanye Mitigasi Perubahan Iklimilustrasi karbon (Pixabay/niekverlaan)

Muhammad Yusrizki selaku Ketua Tim Kerja KADIN Net Zero Hub mengatakan, semakin banyak penggunaan teknologi digital dapat mendorong solusi inovatif rendah atau bahkan netral karbon di Indonesia. Hal tersebut akan mendukung target pembangunan ekosistem nol emisi karbon di Indonesia.

Dalam mencapai emisi nol bersih, diperlukan kerja sama antar sektor swasta dengan membangun sebuah ekosistem yang inklusif, dari perusahaan besar hingga startup. Dari entitas bisnis hingga akademisi dan media.

Komitmen tersebut tertuang melalui Program Net Zero Hub (NZH) diinisiasi KADIN bertujuan untuk menjadi aggregator ekosistem, technical enabler, dan wadah bagi semua stakeholders yang bersedia untuk berkontribusi dalam perjalanan nol emisi karbon ini. “Untuk mencapai target net zero diperlukan kerjasama lintas institusi dan sektor. Kami sangat menyambut semua inisiatif baik untuk bersama-sama membangun ekosistem ini untuk mencapai target net zero di Indonesia.” jelasnya.

Topic:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya