5 Fakta Menarik dari PMPL SEA Season 4 Tahun 2021

Fakta menarik di PMPL Sea Season 4 diikuti 20 tim Esport

Gelaran PMPL Region South East Asia, dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober 2021 dimulai dari babak league play sampai akhirnya menuju babak grand final yang diadakan pada 7 November 2021 mendatang.

Total 20 tim esport dari 4 region besar yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam dan region Wild Card akan memperebutkan gelar juara PMPL SEA S4. 

Regulasi turnamen terbagi menjadi 3 babak. Pertama babak weekdays, kedua babak superweekend yang hanya diikuti 16 tim terbaik saja. Babak terakhir yakni grand final atau final week, akan diikuti oleh 16 tim terbaik hasil akumulasi 16 tim teratas pada babak superweekend. Adapun babak weekdays dan superweekend akan digelar selama 3 minggu sepanjang babak regular season berlangsung. 

Perlu kamu tahu, berikut deretan fakta menarik gelaran PMPL SEA Season 4. Anak PUBG, wajib baca, nih!

1. Sembilan pemain Indonesia debut di PMPL SEA season 4

5 Fakta Menarik dari PMPL SEA Season 4 Tahun 2021Roster Tim Genesis Dogma Gigs (instagram.com/genesisdogma)

Sembilan pemain merasakan pertama kali beradu aim di PMPL SEA season 4 antara lain, Satar, NiciL, Daybot, Booms (roster Genesis Dogma Gids), Chuckles, Asaa, Valdemort (roster RRQ Ryu), Flippy, Pew Pew (roster NFT Esport).

Meskipun berasal dari tim komunitas, tidak menjadi alasan bagi keempat pemain Genesis Dogma Gidg untuk beradu aim dengan tim pro yang sudah berpengalaman. Bahkan mereka berhasil meraih gelar champion di PMPL ID Season 4

Chuckles dan Asaa selaku pemain dari RRQ Ryu berhasil menjadi jawara di regular season PMPL ID season 4 dan berhak atas tiket langsung ke PMPL SEA S4. 

Begitu juga dengan Flippy dan Pew Pew selaku pemain NFT Esport, berawal dari juara PMNC ID tahun 2021 dan berhasil menjadi runner up PMPL ID season 4, NFT Esport berhak atas tiket PMPL SEA S4. Kita tunggu saja para rookie tersebut menunjukkan aksinya. 

2. Back to back champion belum terpecahkan

5 Fakta Menarik dari PMPL SEA Season 4 Tahun 2021Champion PMPL SEA S3 (instagram.com/theinfinityesport)

Memasuki season keempat PMPL SEA, belum ada tim yang berhasil mendapatkan back to back champion. Mulai dari season pertama pada tahun 2020 sampai saat ini, pemenang PMPL SEA selalu memiliki juara yang berbeda-beda.

PMPL SEA season 1, Yodoo Gank tim asal Malaysia berhasil menjadi jawara. PMPL SEA season 2 berhasil dimenangkan oleh tim asal Indonesia Bigetron Red Aliens. Season ketiga pada awal tahun 2021 lalu, PMPL SEA berhasil dimenangkan oleh The Infinity, tim asal Thailand. 

Menarik untuk dilihat, apakah back to back champion di PMPL SEA akan dipecahkan di season 4 ini? Kita tunggu saja. 

3. Zuxxy, Luxxy, Ryzen, dan Microboy belum pernah absen mengikuti PMPL SEA

5 Fakta Menarik dari PMPL SEA Season 4 Tahun 2021Roster BTR RA PMPL SEA S2 (instagram.com/btr_ryzen)

Zuxxy, Luxxy, dan Ryzen selaku pemain dari tim Indonesia yang tergabung di Bigetron Red Aliens belum pernah sekalipun absen mengikuti PMPL SEA. Mulai dari season 1 hanya mampu menjadi runner up, season 2 berhasil menjadi jawara, dan season 3 BTR RA hanya puas menduduki peringkat ke delapan. Di season 4 ini Zuxxy, Luxxy, dan Ryzen mendapatkan tiket otomatis ke PMPL SEA berkat hasil menjadi runner up kedua di grand final PMPL ID season 4.

Begitu pun dengan Microboy, mulai dari season 1 dan 2 masih sebagai roster BTR RA, season 3 Microboy berlabuh ke tim Indonesia lainnya yakni Evos Reborn, dan berhasil mendapatkan runner up pada PMPL SEA season 3 serta berhak atas tiket otomatis ke PMPL SEA season 4.

Konsistensi dari kelima pemain Indonesia ini patut dihargai. Mereka berlima berhasil lolos ke PMPL SEA dari keempat season ini. 

Baca Juga: 5 Tips Jadi Pemain Pro PUBG Mobile ala Nizar 'Microboy'

4. Axis RedOne Esport bernasib mirip seperti Evos Reborn

5 Fakta Menarik dari PMPL SEA Season 4 Tahun 2021Roster Axis RedOne PMPL MY/SG S4 (instagram.com/axisredone)

Tim PUBG Mobile asal Malaysia ini secara mengejutkan terdegradasi atau tidak lolos otomatis ke PMPL MY/SG season 5 mendatang. Menyusul hasil yang kurang baik karena hanya menduduki peringkat ke 15 dari 16 tim dan hanya mengumpulkan total point 64. 

Entah apa yang terjadi dengan Axis RedOne Esport, di regular season mereka perkasa dan berhasil menjadi jawara. Namun pada grand final konsistensi mereka tergoyangkan. Akan tetapi berkat menjadi jawara di regular season, tim Axis RedOne Esport berhak atas tiket PMPL SEA season 4.

Apa yang terjadi dengan Axis RedOne Esport hampir mirip dengan apa yang dialami tim Evos Reborn asal Indonesia. Meski tim Evos Reborn sudah mengamankan tiket ke PMPL SEA season ini lewat runner up yang didapatkan pada gelaran PMPL SEA season lalu, mereka harus ekstra kerja keras lagi untuk bisa lolos ke PMPL Indonesia season yang ke 5 mendatang.

Di season 4 ini mereka gagal lolos ke PMPL Indonesia, kalah placement point dengan Zone Esport pada gelaran PMNC 2021. Sungguh hasil yang tidak dapat diprediksi oleh siapapun. 

5. BTR Liquid menjadi pemain termuda pada PMPL SEA season 4

5 Fakta Menarik dari PMPL SEA Season 4 Tahun 2021Potret BTR Liqquid (instagram.com/btr_liqquid)

BTR Liquid dinobatkan sebagai pemain termuda di gelaran PMPL SEA season 4 tahun 2021. Dirinya lahir pada 8 Agustus 2004 yakni berumur 17 Tahun.

Pemain bernama asli Leander Deusfiel ini sudah dianggap menjadi veteran di kancah scene PUBG Mobile. Hal ini disebabkan karena ia sudah bermain di tiga musim walaupun dengan tim yang berbeda-beda. Season pertama bermain untuk NFT Esport, season kedua dengan ION Esport.

Sedangkan saat PMPL Indonesia season 3 berlangsung, ia sudah menjadi bagian dari tim Bigetron Red Alies dengan hasil 76 kills, 58 assist dan 20790 damage. Ia sudah bergabung dengan tim Red Alien pada tahun 2020 dan saat ini sedang melakoni turnament PMPL SEA.

Kira-kira siapa yang akan jadi jawara sekaligus top 3 terbaik yang akan mewakili region SEA di kancah PMGC season 1 mendatang? Menarik untuk kita simak, nih!

Baca Juga: 5 Cara Menang Close Combat PUBG Mobile, Rusher Wajib Tahu! 

Aditya Pratama Photo Writer Aditya Pratama

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Debby Utomo

Berita Terkini Lainnya