Peraturan Tinju Profesional, Ukuran Ring, Durasi, dan Peralatan

Dibuat untuk keselamatan petinju

Tinju adalah salah satu olahraga adu fisik yang rentan mendatangkan cedera bagi pegiatnya. Oleh karena itu, tinju memiliki aturan untuk menghindari dan mengurangi risiko cedera. Tiap petinju harus memahami dan menaati peraturan ini.

Ada beberapa aturan dasar yang berlaku dalam dunia tinju, khususnya tinju profesional. Mulai dari ukuran arena pertandingan, durasi, hingga perangkat pertandingan. Menurut Association of Professional Boxing Commissions (APBC), beginilah peraturan tinju profesional.

1. Petinju bertanding sesuai berat badan

Peraturan Tinju Profesional, Ukuran Ring, Durasi, dan Peralatanilustrasi sebuah pertandingan tinju (pixabay.com/talhakhalil007)

Dalam olahraga tinju, pertandingan dilakukan berdasarkan kategori kelas atau berat badan. Hal ini agar pertandingan berjalan seimbang atau tidak berat sebelah. Beberapa kelas yang ada dalam tinju adalah kelas berat (di atas 90,719 kg), kelas penjelajah (90,719 kg), kelas berat ringan (79,379 kg), kelas menengah super (76,204 kg), dan beberapa kelas lainnya.

Petinju menimbang berat badan tidak kurang dari 24 jam atau tidak lebih dari 36 jam sebelum dimulainya pertandingan. Petinju hanya boleh mengenakan pakaian yang telah disetujui pihak penyelenggara saat proses penimbangan berat badan. Jika petinju kelebihan berat badan, maka ia memiliki waktu 1 jam sejak penimbangan berat badan untuk mencapai berat badan yang benar.

2. Pertandingan tinju dibagi dalam ronde

Peraturan Tinju Profesional, Ukuran Ring, Durasi, dan Peralatanilustrasi sebuah pertandingan tinju (unsplash.com/Cashino NDT)

Olahraga tinju memiliki aturan waktu tersendiri agar petinju memiliki waktu istirahat. Tiap pertandingan tinju maksimal terdiri dari 12 ronde untuk laki-laki dan 10 ronde untuk perempuan. Jumlah ronde ini disepakati sebelum pertandingan dimulai oleh kedua belah pihak.

Masing-masing ronde memiliki durasi 3 menit untuk laki-laki dan 2 menit untuk perempuan. Tiap ronde diselingi waktu istirahat dengan durasi 1 menit. Saat waktu istirahat, petinju akan diam di pojok ring yang telah ditetapkan. Hanya ofisial dan pelatih yang boleh masuk ring saat waktu istirahat.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Game Tinju Terpopuler 2023, Gak Kalah Seru

3. Tinju menggunakan arena pertandingan khusus

Peraturan Tinju Profesional, Ukuran Ring, Durasi, dan Peralatanilustrasi ring pertandingan tinju (unsplash.com/Joel Muniz)

Arena atau tempat pertandingan dalam olahraga tinju disebut dengan istilah ring tinju. Ring tinju ini bentuknya persegi empat dengan sisi sama panjang. Panjang masing-masing sisi ini tidak boleh kurang dari 4,87 meter (16 kaki) dan tidak boleh lebih dari 6,09 meter (20 kaki), harus sesuai peraturan tinju.

Lantai ring menggunakan lapisan kanvas yang terpasang di atas matras. Ring tinju menggunakan empat tali elastis yang mengelilingi ring tersebut. Tali ini berguna sebagai pengaman agar petinju tidak jatuh ke luar ring tinju.

4. Perlengkapan dalam pertandingan tinju

Peraturan Tinju Profesional, Ukuran Ring, Durasi, dan Peralatanilustrasi sarung tinju (pixabay.com/378322)

Dalam pertandingan tinju, petinju harus menggunakan perlengkapan yang telah ditetapkan. Masing-masing petinju wajib menggunakan sarung tinju sesuai standar. Sebelum menggunakan sarung tinju, telapak tangan petinju terlebih dahulu dililitkan kain panjang (hand wrap).

Untuk pertandingan tinju profesional tidak menggunakan pelindung kepala. Sedangkan, tinju amatir dan junior menggunakan pelindung kepala atau head guard. Untuk meminimalisasi cedera mulut dan gigi, petinju wajib menggunakan pelindung gigi atau gamsil. Petinju profesional tidak menggunakan baju, sedangkan untuk petinju amatir, perempuan, dan junior menggunakan baju tanpa lengan.

Untuk celana, mirip dengan pemain basket, yaitu celana yang tidak ketat. Hal ini berguna agar petinju nyaman saat bergerak maupun saat bernapas. Petinju laki-laki menggunakan groin protector atau pelindung kemaluan untuk mengantisipasi saat terkena pukulan rendah. Sedangkan, petinju perempuan menggunakan bra khusus yang memiliki pelindung sesuai standar olahraga tinju.

5. Perangkat pertandingan mengatur jalannya pertandingan tinju

Peraturan Tinju Profesional, Ukuran Ring, Durasi, dan PeralatanWasit (biru) sedang memimpin pertandingan tinju. (unsplash.com/Joel Muniz)

Untuk mengatur jalannya pertandingan, terdapat beberapa perangkat pertandingan yang bertugas sesuai peraturan tinju. Tiap pertandingan tinju profesional wajib terdapat seorang dokter, terutama yang berpengalaman untuk mengatasi cedera-cedera dalam pertandingan tinju. Salah satunya adalah  pingsan karena terkena pukulan.

Wasit bertugas memimpin jalannya pertandingan dari tengah ring tinju. Wasit menggunakan baju putih bersih atau berwarna biru muda, celana gelap, menggunakan sepatu hitam, dan dasi kupu-kupu hitam. Wasit akan dibantu tiga orang juri atau hakim dan seorang pengatur waktu. Juri ini bertugas untuk memberi penilaian terhadap masing-masing petinju di tiap rondenya.

Kemenangan dalam suatu pertandingan tinju ditentukan petinju yang berhasil memukul lawannya hingga tidak bisa lagi melanjutkan pertandingan. Kemenangan ini disebut kemenangan knock out (KO), yaitu saat petinju berhasil memukul jatuh lawannya, dan lawannya tidak bisa berdiri atau bangkit lagi. Sedangkan, kemenangan technical knock out (TKO) adalah kemenangan saat lawan sudah dianggap tidak bisa lagi melanjutkan pertandingan wasit.

Selain KO dan TKO, seorang petinju juga bisa meraih kemenangan angka. Hal ini terjadi saat kedua petinju sama kuat hingga pertandingan berakhir. Juri yang bertugas akan memberikan penilaian dan menentukan salah satu petinju keluar sebagai pemenang.

Baca Juga: Pino Bahari, Peraih Emas Tinju Asian Games yang Jadi Sopir Taksi

Ari Budiadnyana Photo Verified Writer Ari Budiadnyana

Menulis dengan senang hati

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya