Kevin Anderson Lolos Dramatis ke Final Wimbledon 2018

Usai bertanding selama 6 jam 36 menit

Pertandingan babak semifinal tunggal putra di Kejuaraan Wimbledon 2018 menyajikan partai yang sangat dramatis. Petenis Afrika Selatan, Kevin Anderson, lolos ke babak final usai mengalahkan petenis Amerika Serikat, John Isner, melalui pertandingan marathon yang berakhir untuk kemenangan Anderson dengan skor 7-6 (8-6), 6-7 (5-7), 6-7 (9-11), 6-4, 26-24, dilansir dari Bbc.com dan Wimbledon.com.

1. Pertandingan itu selesai dalam waktu 6 jam 36 menit dan menjadi pertandingan tunggal putra terlama kedua di Wimbledon

Kevin Anderson Lolos Dramatis ke Final Wimbledon 2018telegraph.co.uk

Menjadi laga pembuka di Centre Court, tidak ada yang menyangka kalau pertemuan Anderson versus Isner akan berlangsung selama lebih dari enam jam. Pertandingan tersebut berakhir dengan skor 7-6 (8-6), 6-7 (5-7), 6-7 (9-11), 6-4, 26-24 untuk kemenangan Anderson.

Petenis Afrika Selatan ini sempat beberapa kali memperoleh break point dan selalu unggul dengan poin 30-0. Namun Isner berhasil menggagalkan upaya tersebut.

Pada kedudukan 24-24 di set kelima, Anderson berhasil unggul 40-15 sebelum akhirnya menutup game tersebut dan unggul 25-24. Dalam posisi serve for the match (Servis dalam keadaan unggul di set terakhir), Anderson memanfaatkan peluang dan menang dengan skor 26-24.

Pertandingan ini menjadi pertandingan semifinal Wimbledon terlama, pertandingan di Centre Court Wimbledon terlama, serta pertandingan terlama kedua dalam sejarah Wimbledon.

2. Anderson lolos ke final Grand Slam keduanya

Kevin Anderson Lolos Dramatis ke Final Wimbledon 2018sportingnews.com

Dengan hasil tersebut, petenis Afrika Selatan berusia 32 tahun ini lolos untuk kedua kalinya ke final Grand Slam. Sebelumnya, Anderson merupakan runner-up US Open 2017 saat dikalahkan petenis Swiss, Roger Federer, dengan skor 3-6, 3-6, 4-6.

Menariknya, sebelum lolos ke semifinal, Anderson berhasil melakukan revenge atas kekalahan di final US Open tersebut usai mengalahkan Federer dengan skor 2-6, 6-7 (5-7), 7-5, 6-4, 13-11.

Di babak final, Anderson masih menunggu pemenang antara unggulan kedua asal Spanyol, Rafael Nadal, melawan unggulan kedua belas asal Serbia, Novak Djokovic. Pertandingan kedua pemain seharusnya digelar sore hari waktu setempat.

Namun karena pertandingan Anderson versus Isner memakan waktu yang lama, laga Djokovic kontra Nadal yang sama-sama dipertandingkan di Centre Court juga diundur. Kedudukan sementara adalah 6-4, 3-6, 7-6 (11-9) untuk keunggulan Djokovic.

3. John Isner kembali ciptakan sejarah usai ciptakan rekor pertandingan terlama di Wimbledon 2010

Kevin Anderson Lolos Dramatis ke Final Wimbledon 2018india.com

John Isner kembali mencatatkan namanya dalam sejarah. Setelah pada tahun 2010 silam berhasil menciptakan rekor pertandingan tenis terlama sepanjang sejarah, kali ini Isner kembali menorehkan namanya dalam sejarah usai melakoni laga semifinal versus Anderson.

Pada Wimbleon 2010, petenis Amerika Serikat bertubuh jangkung berhasil mengalahkan petenis Prancis, Nicolas Mahut dalam pertarungan marathon yang berkesudahan dengan skor 6-4, 3-6, 6-7 (7-9), 7-6 (7-3), 70-68 dalam tempo 11 jam 5 menit.

Di semifinal Wimbledon 2018, laga Anderson melawan Isner dengan skor 7-6 (8-6), 6-7 (5-7), 6-7 (9-11), 6-4, 26-24 berdurasi 6 jam 36 menit untuk kemenangan Anderson menjadi pertandingan terlama kedua sepanjang sejarah Wimbledon atau yang terlama ketiga dalam sejarah tenis.

Ari Cipta Gunawan Photo Verified Writer Ari Cipta Gunawan

Moviegoer, Reader, Writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya