Tiga Pemain dan Pasangan Ini Raih Gelar Juara Super 500 Perdana

Ketiganya juara di Singapore Open 2018

Turnamen Singapore Open 2018 yang merupakan bagian dari HSBC BWF World Tour Super 500 menjadi turnamen yang manis bagi ketiga atlet atau pasangan atlet berikut ini. Pasalnya, di turnamen penutup tur Asia Tenggara ini, ketiganya berhasil meraih gelar perdana mereka di level Super 500, yang setara dengan Superseries di tahun-tahun sebelumnya.

Siapa sajakah atlet/pasangan atlet peraih gelar perdana Super 500 tersebut? Berikut daftarnya, dilansir dari Tournamentsoftware.com dan Bwfbadminton.com.

1. Sayaka Takahashi

Tiga Pemain dan Pasangan Ini Raih Gelar Juara Super 500 Perdanabwfbadminton.com

Adik kandung dari juara Olimpiade Rio 2016, Ayaka Takahashi, ini berhasil meraih gelar Super 500 perdananya setelah mengalahkan pebulu tangkis junior Tiongkok, Gao Gangjie, dengan skor 25-23, 21-14.

Sebelum meraih gelar juara ini, prestasi Takahashi sempat naik-turun, termasuk saat dirinya dihukum larangan bertanding di turnamen level atas oleh Nippon Badminton Association (NBA) karena sempat kalah di babak-babak awal kejuaraan lokal di Jepang.

Namun, secara perlahan tapi pasti, Takahashi kembali meniti kariernya. Tahun ini, pebulu tangkis kidal ini telah tampil di lima turnamen individu dan berhasil lolos di empat turnamen serta meraih tiga gelar. Ketiga gelar tersebut diperoleh Takahashi di Swiss Open, New Zealand Open, serta Singapore Open.

2. Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata

Tiga Pemain dan Pasangan Ini Raih Gelar Juara Super 500 Perdanabwfworldtour.com

Pasangan muda Jepang peringkat 20 dunia ini bisa dibilang merupakan salah satu pasangan paling konsisten di tahun 2018. Bagaimana tidak? Dari enam turnamen yang diikuti keduanya, Sakuramoto/Takahata selalu berhasil mencapai babak final di semua turnamen tersebut.

Hampir sama seperti Takahashi, yang termasuk dalam Tim Nasional Jepang Level B, turnamen yang telah diikuti Sakuramoto/Takahata sepanjang tahun ini adalah Swiss Open, Osaka International Challenge, New Zealand Open, Australia Open, Canada Open, serta Singapore Open.

Dari semuanya, Sakuramoto/Takahata hanya menjadi runner-up di Osaka. Sementara di lima turnamen lain, keduanya selalu keluar sebagai juara. Termasuk di Singapore Open saat keduanya mengalahkan pasangan muda Jepang lainnya, Nami Matsuyama/Chiharu Shida, dengan skor 16-21, 24-22, 21-13.

Gelar tersebut merupakan gelar Super 500 perdana bagi Sakuramoto/Takahata.

3. Goh Soon Huat/Shevon Jamie Lai

Tiga Pemain dan Pasangan Ini Raih Gelar Juara Super 500 Perdanabwfbadminton.com

Sebelum bermain ganda campuran, Goh Soon Huat merupakan pemain tunggal. Namun, karena prestasinya tidak terlalu berkembang, Badminton Association of Malaysia (BAM) memutuskan untuk mengoper Goh ke sektor ganda campuran.

Di nomor baru yang digelutinya ini, bersama dengan Shevon Jamie Lai, prestasi Goh menjadi lebih cemerlang. Saat pertama kali dipasangkan di tahun 2016, Goh/Shevon berhasil lolos ke semua final di tiga turnamen yang mereka ikuti pertama kali.

Di Singapore Open, Goh/Shevon berhasil mengalahkan peringkat satu dunia asal Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dengan skor 21-19, 21-18. Selain gelar Super 500 perdana mereka di Singapura, tahun ini Goh/Shevon juga berhasil meraih satu gelar juara lain, yakni di German Open 2018.

Ari Cipta Gunawan Photo Verified Writer Ari Cipta Gunawan

Moviegoer, Reader, Writer

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya