5 Turnamen Bergengsi Menanti Tim Badminton Indonesia Usai Olimpiade 

Badminton lovers sudah siap? #IDNTimesSport

Bulu tangkis merupakan salah satu olahraga yang cukup populer di Indonesia. Sejak awal didirikannya cabang olahraga ini, Indonesia selalu mencetak atlet-atlet andal dan segudang prestasi. Bulu tangkis juga menjadi cabang olahraga andalan untuk mendulang medali-medali emas untuk Indonesia pada ajang olimpiade. Terakhir, Greysia Polii dan Apriyani Rahayu melengkapkan koleksi medali emas di sektor ganda putri.

Meski ajang Olimpiade Tokyo 2020 telah resmi selesai, namun pemain bulu tangkis Indonesia belum bisa bersantai karena harus menghadapi berbagai turnamen dan major events yang tak kalah seru. Nah, berikut ini lima list turnamen bergengsi yang akan dilangsungkan sampai akhir tahun 2021. Tak kalah pamor dari olimpiade!

1. BWF Sudirman Cup 2021

5 Turnamen Bergengsi Menanti Tim Badminton Indonesia Usai Olimpiade Peletakan Piala Sudirman di ajang Sudirman Cup 2019, Nanning, Tiongkok. (bwfsudirmancup.bwfbadminton.com)

BWF Sudirman Cup merupakan kejuaraan beregu campuran badminton yang mempertandingkan nomor tunggal putra, ganda putra, tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran. Kejuaraan bergengsi ini diadakan setiap 2 tahun sekali.

Keberhasilan Greysia Polii/Apriani Rahayu dan Anthony Sinisuka Ginting dalam ajang Olimpiade menjadi angin segar bagi tim badminton Indonesia dengan asa merebut piala Sudirman tahun ini. Pasalnya, Indonesia terakhir kali memboyong Piala Sudirman ini pada tahun 1989. Kejuaraan ini akan berlangsung pada 26 September hingga 3 Oktober di Vantaa, Finlandia. BWF Surdirman Cup ini juga merupakan salah satu target terbesar bagi tim bulu tangkis Indonesia pada tahun ini.

2. Total BWF Thomas Cup

5 Turnamen Bergengsi Menanti Tim Badminton Indonesia Usai Olimpiade Piala Thomas di ajang Thomas Cup 2018, Bangkok, Thailand. (Badmintonindonesia.org)

Berbeda dengan Sudirman Cup, Thomas Cup merupakan kejuaraan beregu putra dengan 3 nomor tunggal, dan 2 nomor ganda. Kejuaraan ini juga menjadi salah satu kejuaraan beregu bulutangkis tertua (1948-1949). Indonesia sendiri telah memenangkan Thomas Cup sebanyak 13 kali dengan kemenangan terakhir pada tahun 2002.

Thomas Cup akan digelar pada tanggal 9-17 Oktober 2021 di Aarhus, Denmark. Di atas kertas, Indonesia memiliki komposisi tim yang cukup kuat. Indonesia memiliki pemain tunggal putra dan ganda putra yang memasuki jajaran peringkat 10 besar dunia. Pada tahun 2018, Indonesia hanya berhasil sampai pada babak semifinal dan harus puas dengan medali perunggu. Maka pada tahun 2021 ini, tim Indonesia tengah mempersiapkan diri dengan misi membawa kembali Piala Thomas.

Baca Juga: 9 Keahlian Greysia Polii Selain Bulu Tangkis, Penuh Bakat!

3. Total BWF Uber Cup

5 Turnamen Bergengsi Menanti Tim Badminton Indonesia Usai Olimpiade Piala Thomas di ajang Thomas Cup 2018, Bangkok, Thailand. (Badmintonindonesia.org)

Uber Cup juga akan dilaksanakan pada tanggal yang sama, yaitu 9-17 Oktober 2021 di Aarhus, Denmark. Kejuaraan ini merupakan kejuaraan untuk tim bulutangkis beregu putri. Di kejuaraan ini, Indonesia sudah 3 kali menang dan terakhir kali menang pada tahun 1996. Sejak 19 tahun yang lalu, piala Uber belum pernah lagi pulang ke tanah air.

Berbeda dengan kekuatan tim beregu putera yang telah merata, kekuatan tim beregu puteri masih kurang merata. Namun dengan berhasilnya permainan ciamik ganda putri Indonesia di ajang olimpiade, tentu ini sebagai semangat baru bagi tim bulu tangkis putri Indonesia untuk membawa pulang kembali piala Uber.

4. BWF World Tour Finals

BWF World Tour Finals merupakan kejuaraan perorangan. Meskipun bukan terdaftar sebagai Major Events, tetap saja BWF Tour Finals bukan sembarang turnamen. Turnamen ini merupakan pertandingan antara para atlet elite yang berhasil menempati posisi 8 terbaik dalam daftar peringkat tur dunia sepanjang satu musim. Terlebih lagi, hanya 2 wakil disetiap nomor yang bisa mewakili negaranya. Turnamen ini menjadi ajang penutupan setelah tur dunia bwf yang telah berjalan sepanjang tahun.

Pada tahun ini, BWF Tour Finals akan berlangsung pada 01-05 Desember 2021 di Bali, Indonesia. Indonesia sendiri sudah memastikan wakil di nomor ganda putri Greysia/Apriyani yang mendapat wild card sebagai gold medalist Olimpiade Tokyo 2020 yang melaju ke ajang ini. Karena ajang ini berisikan para elite, maka memenangkan ajang ini juga menjadi target pribadi para atlet.

5. BWF World Championships

5 Turnamen Bergengsi Menanti Tim Badminton Indonesia Usai Olimpiade Ganda Putra Ahsan/Hendra berhasil merebut gelar juara dunia pada ajang BWF World Championships 2019. (Badmintonindonesia.org)

Di akhir tahun, terdapat juga kejuaraan dunia bulutangkis. Kejuaraan ini juga sangat bergengsi dan masuk pada jajaran major events BWF. Bagaimana tidak, bagi para juara mereka akan menyabet gelar juara dunia. Kejuaraan dunia akan berlangsung di Huelva, 12-19 Desember 2021. Indonesia juga memiliki rekor bagus pada ajang yang biasa disebut kejurdun ini. Misalnya, ada Liliyana Natsir yang mengantongi 4 kali gelar juara dunia dengan 2 pasangan berbeda, yaitu Nova Widianto (2005 dan 2007) dan Tontowi Ahmad (2013 dan 2017). Serta Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang berhasil mencetak hattrick menjadi juara dunia.

Melihat hasil olimpiade bahwa tunggal putra dan juga ganda putri berhasil menyabet medali perunggu dan medali emas, menjadi penyambung asa bagi tim bulu tangkis Indonesia untuk mencetak lebih banyak pemain-pemain dengan gelar juara dunia.

Setelah pembatalan jadwal Korea Open 2021 dan Taipei Open 2021, tandanya tim bulutangkis tak lagi mendapatkan pertandingan warming up sebelum major events. Namun Indonesia harus tetap mempertahankan momentum dan performa untuk mencapai target. Semangat tim merah putih!

Baca Juga: 6 Film Bertema Bulu Tangkis, Penuh Haru dan Perjuangan tanpa Henti

Ari Nabila Photo Verified Writer Ari Nabila

Badminton | Travel | Food

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Agsa Tian

Berita Terkini Lainnya