Carlos Sainz Terkejut Ferrari Takluk dari Mercedes di GP Arab Saudi

Sainz dan Leclerc finis di belakang duo Mercedes

Ferrari belum beranjak dari episode kurang baik pada seri-seri awal Formula 1 2023. Tim berlogo kuda jingkrak itu kembali gagal finis di tiga besar pada GP Arab Saudi yang berlangsung Minggu lalu (19/3/2023).

Duo pembalap Ferrari, Charles Leclerc dan Carlos Sainz, bahkan menyudahi balapan di belakang pembalap Mercedes. Hal tersebut membuat Sainz terkejut sebab Ferrari menargetkan hasil lebih baik di Jeddah Corniche Circuit.

1. Tak ada yang naik podium, pembalap Ferrari juga tak mampu menembus lima besar

Carlos Sainz Terkejut Ferrari Takluk dari Mercedes di GP Arab SaudiCarlos Sainz saat balapan GP Arab Saudi 2023. (formula1.com)

Tak ada pembalap Ferrari yang naik podium di GP Arab Saudi akhir pekan lalu. Malah, Charles Leclerc dan Carlos Sainz gagal menembus 5 besar dalam balapan berdurasi 50 lap itu.

Sainz melintasi garis finis di posisi keenam, sedangkan Leclerc membuntuti di posisi ketujuh. Keduanya ditaklukkan George Russell dan Lewis Hamilton yang masing-masing finis di posisi keempat dan kelima.

2. Capaian Ferrari pada dua seri awal Formula 1 2023 mengulangi momen pada 2021

Carlos Sainz Terkejut Ferrari Takluk dari Mercedes di GP Arab SaudiCarlos Sainz saat mengikuti pekan balap GP Bahrain 2021. (ferrari.com)

Tak ada satu pun pembalap Ferrari yang naik podium dalam dua seri awal Formula 1 kembali mengulangi hasil kurang oke pada 2021 lalu. Ketika itu, Charles Leclerc dan Carlos Sainz juga tak mampu menembus posisi tiga besar.

Saat GP Bahrain 2021, Leclerc finis di posisi keenam dan Sainz finis di posisi kedelapan. Hasil balap di GP Emilia Romagna pada tahun yang sama sedikit lebih baik walau tetap gagal naik podium.

Leclerc menuntaskan balapan di posisi keempat. Di sisi lain, Sainz yang memulai balapan dari posisi ke-11 dapat merampungkan pertarungan dengan bercokol di posisi kelima.

Baca Juga: Carlos Sainz Kian Waspada dengan Ancaman Aston Martin

3. Carlos Sainz terkejut Ferrari tampil kurang oke di GP Arab Saudi

Carlos Sainz Terkejut Ferrari Takluk dari Mercedes di GP Arab Saudipembalap Ferrari Carlos Sainz (formula1.com)

Kegagalan Ferrari tampil oke di GP Arab Saudi mengejutkan Carlos Sainz. Pembalap asal Spanyol itu berujar, Ferrari sebetulnya berharap bisa tampil lebih oke ketimbang di GP Bahrain.

"Setelah sesi latihan Jumat, bahkan sebelum datang ke pekan balap, kami berpikir bahwa kami memilikinya. Kami pikir bahwa kami cepat.

Setelah kualifikasi, dengan catatan waktu Leclerc, aku pikir dia melakukan putaran yang hebat dan aku mengalami kesulitan. Kami pikir dalam kecepatan balap kami akan baik-baik saja, tetapi kami tidak dalam kondisi baik," jelas Sainz dilansir Racing News 365.

4. Carlos Sainz sadar Ferrari punya PR dalam peningkatan performa SF-23

Carlos Sainz Terkejut Ferrari Takluk dari Mercedes di GP Arab SaudiCarlos Sainz saat mengikuti pekan balap GP Arab Saudi 2023. (formula1.com)

Berkaca dari hasil kurang memuaskan di GP Arab Saudi, Carlos Sainz mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus Ferrari selesaikan. Akan tetapi, Sainz sadar bahwa upaya peningkatan membutuhkan waktu sehingga mau tak mau harus berjibaku dengan kondisi SF-23 saat ini.

"Ada pekerjaan yang harus dilakukan dan pengembangan yang akan datang. Sayangnya, kami butuh waktu untuk membawa perkembangan itu. Sampai itu datang, ini yang kami miliki saat ini," kata Sainz.

5. Carlos Sainz sebut Ferrari tim tercepat keempat di grid Formula 1

Carlos Sainz Terkejut Ferrari Takluk dari Mercedes di GP Arab SaudiCarlos Sainz dan Charles Leclerc saat balapan GP Arab Saudi 2023. (ferrari.com)

Carlos Sainz juga tak segan menyebut Ferrari sebagai tim tercepat keempat di grid saat ini. Penilaian itu menilik performa Ferrari saat balapan di GP Arab Saudi.

"Aku pikir kami adalah tim tercepat keempat di trek. Kami perlu melihat mengapa itu terjadi dan butuh untuk berkembang. Sudah berada di dua trek berbeda di mana kecepatan balap kami tidak bagus, jadi kami tahu bahwa kami punya pekerjaan untuk dituntaskan," pungkas Sainz.

Formula 1 akan menggelar balapan di Albert Park Circuit, Australia, pada 31 Maret—2 April 2023 mendatang. Ferrari tentu tak ingin kembali mengulang rentetan hasil kurang memuaskan. Namun, dengan kondisi SF-23 saat ini, bisakah mereka keluar dari momen sulit?

Baca Juga: Carlos Sainz Ingin Berikan Performa Terbaik sejak Awal Musim F1 2023

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya