Fabio Quartararo Wanti-wanti Yamaha untuk Benahi Mesin YZR-M1

El Diablo minta Yamaha fokus tingkatkan tenaga mesin

Sudah bukan rahasia jika pembalap andalan Yamaha yaitu Fabio Quartararo terus menerus meminta mereka berbenah terutama pada sektor mesin motor YZR-M1. Pasalnya, pabrikan asal Jepang itu dalam posisi tertinggal jika dibandingkan dengan tim-tim lain di MotoGP.

Memang, Yamaha sudah berhasil merekrut Luca Marmorini yang notabene adalah ahli mesin untuk tim Formula 1 seperti Ferrari dan Toyota. Akan tetapi, Quartararo tetap masih butuh bukti nyata di atas lintasan. Apalagi, El Diablo menyebut jika Yamaha menggunakan mesin dengan kekuatan yang sama selama tiga tahun lamanya!

1. Quartararo sebut YZR-M1 versi 2019 adalah motor Yamaha terbaik

Fabio Quartararo Wanti-wanti Yamaha untuk Benahi Mesin YZR-M1tampilan motor YZR-M1 2019 (motogp.com)

Quartararo baru-baru ini menceritakan soal tenaga mesin YZR-M1 selama tiga tahun terakhir dalam sebuah wawancara. Ia menggarisbawahi bahwa meski mampu merebut gelar juara dunia pada musim 2021, YZR-M1 yang dipakai menggunakan mesin yang sama seperti versi 2020 lalu. Hanya saja, masalah katup yang menghantui mesin versi 2020 berhasil dihilangkan untuk motor versi 2021.

"Jadi, tiga tahun dengan tenaga yang sama. Itu menyedihkan, tapi pada akhirnya YZR-M1 versi 2019 adalah motor terbaik yang kami miliki selama bertahun-tahun. Aku tak berpikir Ducati atau Aprilia merasa bahwa motor versi 2019 milik mereka adalah motor terbaik yang mereka punya," ucap Quartararo dilansir Speedweek.

 

2. Quartararo ceritakan perbedaan saat tes mesin baru di Valencia, Misano, dan Barcelona

Fabio Quartararo Wanti-wanti Yamaha untuk Benahi Mesin YZR-M1Fabio Quartararo saat tes di Valencia 2022 (motogp.com)

Kondisi tersebut perlu segera diatasi Yamaha. Sebab, para pesaing mereka sudah melangkah maju terutama dalam persiapan menyongsong musim 2023. Quartararo masih optimistis Yamaha bisa mengikuti jejak Suzuki membuat motor dengan mesin yang bisa menyaingi Ducati. 

Akan tetapi, pembalap asal Prancis itu tetap menegaskan bahwa aspek mesin motor menjadi hal krusial untuk dipelajari. Terlebih, performa mesin baru saat dijajal dalam tes di Valencia November 2022 lalu belum menunjukkan hal yang diharapkan.

"Saat tes Valencia kami berada pada level yang sama seperti saat balapan dua hari sebelumnya dengan mesin yang lama. Jadi, Anda perlu menganalisis dengan sangat baik apa yang terjadi," cerita El Diablo.

Baca Juga: Quartararo Jabarkan Sebab Kegagalan Juara di MotoGP 2022

3. Franco Morbidelli juga keluhkan tenaga mesin baru yang kurang sesuai dengan harapan

Fabio Quartararo Wanti-wanti Yamaha untuk Benahi Mesin YZR-M1Franco Morbidelli saat tes di Valencia 2022 (motogp.com)

Keluhan kurangnya tenaga dari mesin baru yang diuji coba saat tes di Valencia juga disampaikan oleh Franco Morbidelli. Pembalap berkebangsaan Italia itu mengatakan jarak tempuh dengan mesin prototipe dibatasi karena sasis yang dipakai dilengkapi dengan unit lama.

"Selama beberapa lap yang aku lakukan dengan mesin baru, apa yang kami harapkan terjadi tidak benar-benar terjadi. Ini aneh. Kami mengharapkan lebih banyak tenaga," sebut Morbidelli dikutip The Race.

4. Jawaban Quartararo terkait masalah reliabilitas yang bisa saja kembali menimpa YZR-M1

Fabio Quartararo Wanti-wanti Yamaha untuk Benahi Mesin YZR-M1Fabio Quartararo saat memakai helm di GP Malaysia 2022. (motogp.com)

YZR-M1 dalam beberapa musim terakhir memang kalah dalam urusan top speed. Akan tetapi, motor tersebut juga beberapa kali mengalami masalah reliabilitas yang membuat motor memiliki daya tahan yang lebih buruk ketika dipakai.

Menanggapi hal tersebut, Quartararo belum bisa bicara banyak. Sebab, ia belum menggeber motor dengan mesin terbaru dalam jarak tempuh yang jauh. Meski begitu, Quartararo percaya Yamaha akan mencari solusi dari sederet permasalahan yang melekat pada YZR-M1 selama beberapa tahun terakhir.

"Jika sesuatu bekerja, kami ingin itu segera dan tidak dalam sebulan. Itulah mentalitasnya. Aku yakin mereka ingin mengejarnya. Itu mengapa aku memperpanjang kontrakku dengan Yamaha. Dalam dua tahun mereka harus membuktikan padaku bahwa perubahan itu akan terjadi," tegas Quartararo.

5. Sadar timnya juga butuh tes aerodinamika, Quartararo tekankan mesin tetap jadi hal utama

Fabio Quartararo Wanti-wanti Yamaha untuk Benahi Mesin YZR-M1Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia saat balapan GP Jepang 2022 (motogp.com)

Quartararo juga sadar bahwa timnya juga perlu melakukan banyak tes dalam aspek aerodinamika. Akan tetapi, mesin tetap harus jadi perhatian utama jika ingin bisa bersaing melawan pabrikan lain.

Bagi pembalap bernomor motor 20 itu, Ducati dan Aprilia bisa melakukan tes aerodinamika bersama dengan pembalap di wind tunnel karena motor kedua pabrikan asal Italia itu punya mesin yang lebih bertenaga. Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa tenaga mesin harus berada dalam daftar teratas dalam pengembangan motor musim depan.

 

Yamaha masih punya banyak pekerjaan rumah yang harus dirampungkan sebelum musim 2023 dimulai utamanya pada aspek mesin. Akankah YZR-M1 musim depan bisa lebih bertenaga dan bersaing melawan Desmosedici milik Ducati dalam perebutan gelar juara?

Baca Juga: Quartararo dan Morbidelli Kesal Mesin Yamaha 2023 Lamban

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya