Hamilton Percaya Format Pekan Balap F1 GP Monako Perlu Diubah
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sirkuit jalanan Monte Carlo, Monako dikenal menjadi trek balap yang membuat pembalap F1 sulit menyalip sesama pembalap. Hal ini diperparah sebab sejak 2017 mobil F1 memiliki ukuran yang lebih besar dan lebar.
Hal ini pula yang disoroti oleh pembalap Mercedes Lewis Hamilton. Menurutnya, format pekan balap di GP Monako perlu diubah agar memungkinan untuk lakukan manuver menyalip.
1. F1 perkenalkan sprint race, tapi tak diterapkan pada GP Monako
Sebetulnya, F1 pada tahun 2021 ini telah memperkenalkan dan mengesahkan format sprint race atau yang dikenal pula dengan sprint qualifying. Namun, penerapannya bakal diterapkan di sirkuit Silverstone, Monza serta Interlagos.
Sementara itu, Monte Carlo tak kebagian mencicipi format baru tersebut. GP Monako masih menggunakan format umum dari pekan balap F1 dengan menggelar tiga sesi latihan, kualifikasi dan main race.
2. Inginkan perubahan format GP Monako, khawatir balapan bikin bosan penggemar
Menanggapi ketiadaan format baru di GP Monako, Lewis Hamilton mengharapkan adanya perubahan di balapan tersebut. Menurutnya, masalah ini sudah terjadi beberapa waktu lamanya dan dikhawatirkan akan membuat penggemar bosan.
“Ini masalah yang terjadi selama beberapa waktu lamanya, dan menurutku hal itu perlu diubah. Kami masih dengan format yang sama, Ini tempat terbaik. Ini tempat tercantik yang kita datangi untuk balapan”, kata Hamilton dilansir Motorsport.com.
"Tapi Anda sudah tahu jika balapan di sini tak pernah menarik bagi penggemar. Ini balapan satu kali stop (masuk ke pit) dengan kesulitan-kesulitan serta putaran panjang yang harus kami lakukan”, lanjutnya.
Baca Juga: 7 Pembalap Formula 1 Ini Pernah Pensiun Namun Kembali Membalap
3. Sirkuit jalanan Monte Carlo masih menarik di mata Hamilton
Editor’s picks
Walau mengkhawatirkan balapan yang monoton bagi penggemar, Hamilton meyakini jika sirkuit jalanan di Monako tersebut masih menarik untuk balapan. Bagi juara dunia tujuh kali itu, balapan di sana adalah pengalaman memukau dan tak pernah berubah hingga sekarang.
"Mengemudi di trek, melewati terowongan lalu melintasi Casino (area tikungan 4), keseluruhan pengalaman akhir pekan yang memukau. Dan, itu tak pernah berubah. Setiap tahun menjadi hal unik dan spesial jika Anda cukup beruntung untuk mendapat kesempatan”, paparnya
4. Hamilton perkirakan penggemar akan tahu seperti apa yang terjadi saat balapan
Mengenai kondisi yang bakal terjadi di balapan nanti, Hamilton memperkirakan jika penggemar sudah tahu apa yang nantinya akan terjadi.
Ia menyebut bahwa penggemar bakal disuguhi ‘kereta’. Maksudnya, mobil-mobil para pembalap saling beriringan layaknya gerbong kereta akibat sulitnya menyalip.
“Anda akan melihat sebuah ‘kereta’ di hari Minggu. Dan, Anda sudah bahwa penggemar telah mengetahui apa yang akan terjadi di akhir pekan ini. Tapi, entah mengapa ini masih menarik untuk ditonton”.
5. Alonso percaya banyak orang akan menikmati balapan di GP Monako
Di sisi lain, Fernando Alonso miliki keyakinan jika balapan GP Monako kali ini akan menarik dan dapat ‘penghargaan’ di mata banyak orang. Ia menyebut jika para penggemar akan menghargai balapan ini seperti ketika mereka menyaksikan balapan di tahun 70an atau tahun-tahun sebelum tahun ini.
“Aku tidak berpikir kami bisa membandingkan mobil, kejuaraan dan gaya balap. Aku pikir itu tahun-tahun yang luar biasa saat mengendarai mobil di Monako. Aku hanya membayangkan betapa susah dan rumitnya mengemudi saat itu di waktu yang bersamaan”, kata Alonso dikutip Racefans.
Baca Juga: 5 Pembalap Formula 1 Terbaik Asal Jerman, Peraih Titel Juara
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.