Toprak Razgatlioglu Senang Jajal YZR-M1 untuk Pertama Kalinya

2. Selama tes privat, Toprak mendapat bantuan dari Cal Crutchlow

Toprak Razgatlioglu dan Cal Crutchlow saat tes privat di Aragon (worldsbk.com)

Selama tes privat berlangsung, Toprak dibantu oleh Cal Cal Crutchlow yang merupakan test rider Yamaha. Pembalap berkebangsaan Inggris itu memberikan bantuan kepada Toprak selama gelaran tes berlangsung.

Cal Cruthlow juga mencatatkan waktu putaran yang dijadikan sebagai referensi bagi Toprak ketika menggeber YZR-M1. Akan tetapi, tak ada catatan waktu resmi yang dirilis oleh Yamaha. Versi YZR-M1 yang dijajal oleh Toprak pun juga tidak dipublikasikan oleh mereka.

Baca Juga: Yamaha MotoGP Sudah Tak Punya Tempat untuk Toprak Razgatlioglu

3. Melakukan stint awal sebanyak 12 lap guna beradaptasi dengan YZR-M1

Toprak Razgatlioglu berdiskusi dengan kru Yamaha saat tes privat di Aragon. (twitter.com/toprak_tr54)

Pada stint pertama, Toprak memutari Sirkuit Aragon sebanyak 12 lap guna mendapatkan pemahaman dasar terkait YZR-M1 dan ban Michelin. Ini hal yang wajar sebab Toprak menggunakan motor YZF-R1 dan ban Pirelli kala berkiprah di ajang WorldSBK.

Setelahnya, Toprak memberi saran kepada pihak tim untuk melakukan sejumlah penyesuaian set-up berdasarkan analisis yang dirinya alami. Dilansir Motorcycle Sports, total putaran yang dibukukan oleh pembalap yang kini memakai nomor motor 1 itu adalah 40 lap sebelum sesi berakhir lebih cepat karena hujan deras.

4. Toprak merasakan banyak perbedaan antara YZR-M1 dan YZF-R1

pembalap Pata Yamaha WorldSBK Team Toprak Razgatlioglu (twitter.com/ocakmedya)

Setelah menjajal YZR-M1, Toprak merasa puas atas kesempatan yang didapatkannya. Ia merasakan perbedaan antara motor tersebut dengan YZF-R1 yang selalu dipakai ketika balapan di WorldSBK. Kehadiran Cal Crutchlow dalam sesi tes dirasa membantu untuknya guna memaksimalkan potensi dari YZR-M1.

"Itu adalah hari pertamaku di atas motor YZR-M1. Terasa sangat berbeda dibandingkan YZF-R1. Horsepower yang lebih besar, sistem elektronik yang berbeda, dan juga girboks yang lebih seamless. Semua benar-benar baru untukku.

Melompa dari motor Superbike ke MotoGP bukanlah hal mudah. Syukurlah aku punya Cal Crutchlow di sisisku yang memberikanku saran. Itu sangat membantuku," ujar Toprak dikutip Motorsport Total.

5. Tes berjalan dengan baik, tapi Toprak tak bisa geber YZR-M1 terlalu lama karena hujan

Secara keseluruhan, Toprak menilai tes yang dijalaninya berlangsung baik. Meski begitu, ia menyayangkan tak bisa mengendarai YZR-M1 lebih lama akibat hujan. Toprak juga merasakan kesulitan yang dialami pembalap MotoGP ketika beradu cepat di Aragon.

"Jika Anda melihat motor MotoGP di Aragon pada tayangan televisi, Anda bisa melihat mereka sedikit kesulitan dengan gelombang yang ada di trek. Aku bisa mengkonfirmasi itu sekarang, tapi itu tidak buruk. Anda harus menjaga gas terbuka untuk mengatasinya. Jika Anda menutupnya, motor akan menjadi lebih tidak stabil," jelas Toprak.

Memang kesempatan Toprak untuk berkiprah di ajang MotoGP untuk saat ini tertutup karena Yamaha masih memilik kontrak dengan Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli. Namun, bukan tidak mungkin suatu saat ia akan mendapat peluang itu dari Yamaha.

Baca Juga: Yamaha Tanpa Tim Satelit di MotoGP, Bagaimana Nasib Toprak?