Tommy Sugiarto Tersingkir, Tunggal Putra Gagal Raih Gelar All England
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemain bulu tangkis tunggal putra Indonesia Tommy Sugiarto tersingkir di babak perempat final All England 2019 setelah kalah dari pemain Hong Kong NG Ka Long Angus di Birmingham Inggris, Jumat (9/3).
"Saya bisa mengendalikan permainan pada gim pertama. Tapi, kecepatan saya menurun pada gim kedua. Lawan juga mengubah strategi permainannya ketika saya terburu-buru untuk menyamakan poin," kata Tommy seperti dikutip dari situs PBSI.
1. Pertandingan berlangsung ketat
Meski kalah dan harus tersingkir, namun perlawanan yang berikan Tommy membuat lawan harus berjuang ekstra keras dalam tiga set.
Namun akhirnya Tommy harus mengakui keunggulan lawan setelah pertandingan berakhir dengan skor 21-16, 14-21, 15-21.
2. Mendapat pendampingan dari Hendra Setiawan
Editor’s picks
Selama pertandingan perempat final itu, Tommy didampingi atlet ganda putra Hendra Setiawan dan asisten pelatih ganda campuran PBSI Nova Widianto.
"Saya tahu saya terbiasa sendiri. Tadi Ci Susy Susanti yang menawarkan kepada saya apakah butuh pendampingan pelatih," kata pemain berusia 30 tahun itu.
3. Tunggal putra Indonesia gagal meraih gelar All England 2019
Tersingkirnya Tommy Sugiarto di babak perempat final ini sekaligus memputus harapan Indonesia meraih gelar All England dari nomor tunggal putra.
Sebab sebelumnya Anthony Sinisuka Ginting juga kalah pada laga pertama. Sementara Jonatan Christie tersingkir pada laga kedua turnamen tingkat Super 1000 itu.