Pelé hingga Nene, Mengapa Atlet Brasil Terkenal dengan 1 Nama?

Pelé tidak suka dengan nama panggilannya

Brasil punya hubungan kuat dengan berbagai jenis olahraga, terutama sepak bola. Sejak dahulu kala, mereka terkenal sebagai penghasil pesepak bola berbakat. Brasil bahkan mampu menjadi juara Piala Dunia terbanyak sepanjang masa. Mereka telah mengoleksi lima gelar juara dunia per 2021.

Selain sepak bola, orang-orang Brasil senang bermain voli. Olahraga satu ini disebut-sebut sebagai olahraga populer nomor dua di Negeri Samba. Pemerintah kota sering kali menyediakan lapangan voli dan fasilitas rekreasi lain di pantai-pantai mereka. Dua yang paling populer adalah Copacabana dan Ipanema di Rio de Janeiro.

Olahraga bola basket juga tidak kalah populer di Brasil. Tim nasional mereka bahkan berada di peringkat 15 dunia dan peringkat 3 zona Americas dalam daftar peringkat FIBA per 2021. Beberapa atlet Brasil pun sempat bermain di NBA, kompetisi bola basket terbaik di seluruh dunia. Raul Neto (Washington Wizards) dan Didi Louzada (New Orleans Pelicans) menjadi salah dua contoh yang masih aktif dewasa ini.

1. Pemain sepak bola masa lalu 

https://www.youtube.com/embed/ioA0DwrriWM

Dari sekian banyak atlet di Brasil, warga dunia memang lebih mengenal atlet-atlet sepak bola mengingat olahraga satu ini merupakan olahraga paling populer di Negeri Samba. Pada Piala Dunia 1958, Brasil sukses meraih gelar juara dunia pertama mereka. Saat itu, Brasil memiliki trio mematikan. Mereka terdiri dari Pelé, Didi, dan Garrincha.

Didi menyelesaikan turnamen dengan menyabet gelar pemain terbaik Piala Dunia 1958. Oleh karena kiprahnya selama berkarier di dunia sepak bola, dia kini terkenal sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa.

Sementara, Pelé—yang saat itu baru berusia 23 tahun—menjadi pemain muda terbaik dengan koleksi enam gol. Dia hanya kalah dari Just Fontaine (Prancis) yang mencetak tiga belas gol selama Piala Dunia 1958.

Jika dilihat dengan saksama, deretan pemain di atas memiliki satu kesamaan. Mereka sama-sama terkenal dengan satu nama saja, entah dengan nama pertama maupun nama panggilan.

Pelé, misalnya, bernama Edson Arantes do Nascimento. Sebelum dipanggil Pelé, dia sempat dipanggil Dico oleh keluarganya dan Gasolina saat bermain untuk Santos. Uniknya, Pelé sempat tidak senang karena dipanggil Pelé. Menurutnya, Pelé adalah nama yang buruk. Namun, nama itu kadung dikenal luas.

2. Nama-nama unik

Pelé hingga Nene, Mengapa Atlet Brasil Terkenal dengan 1 Nama?Kaká dan Ronaldinho (uefa.com)

Era telah berganti. Namun, sepak bola Brasil terus menghasilkan pemain-pemain berbakat. Warga dunia dewasa ini mengenal nama Neymar. Pemain andalan Paris Saint-Germain itu merupakan wajah utama Brasil pada era ini.

Neymar juga berkali-kali menjadi penggawa timnas. Dia belakangan berhasil mengantarkan Brasil ke Piala Dunia 2022 Qatar setelah melewati babak kualifikasi. Neymar akan berusaha membuat Brasil menjadi juara dunia lagi tahun depan. Apalagi, mereka telah paceklik gelar juara dunia sejak 2002.

Selain Neymar, warga dunia sempat mengenal nama-nama beken dari berbagai era berbeda, sebut saja Ronaldo, Ronaldinho, Rivaldo, Romário, Cafu, Dunga, Kaká, dan masih banyak yang lainnya.

Pemain-pemain Brasil ini sebenarnya punya nama lengkap. Kaká, misalnya, bernama lengkap Ricardo Izecson dos Santos Leite. Namun, karena adiknya, yaitu Rodrigo alias Digão, tidak bisa mengucapkan "Ricardo" saat kecil, namanya menjadi "Caca" yang kemudian berubah menjadi "Kaká".

Ronaldinho dan Ronaldo, di sisi lain, lahir dengan nama yang sama: Ronaldo. Ronaldinho bernama lengkap Ronaldo de Assis Moreira, sementara Ronaldo bernama lengkap Ronaldo Luís Nazário de Lima.

Awalnya, Ronaldo Luís Nazário de Lima dipanggil Ronaldinho, yang berarti 'Ronaldo Kecil'. Namun, dia meninggalkan nama itu ketika hijrah dari Brasil ke Eropa. Peraih Sepatu Emas Piala Dunia 2002 itu pun lebih terkenal dengan nama Ronaldo.

Oleh karena nama Ronaldo sudah melekat dengan Ronaldo Luís Nazário de Lima, Ronaldo de Assis Moreira menjadi dikenal dengan sapaan Ronaldinho. Dia baru hijrah ke Eropa pada 2001 saat membela Paris Saint-Germain di Liga Prancis. Selama kariernya, Ronaldinho pernah bermain untuk tujuh klub lain: Gremio, Barcelona, AC Milan, Flamengo, Atletico Mineiro, Queretaro, dan Fluminense.

Baca Juga: 6 Suka Duka Menjadi Penggemar Sepak Bola, Fans Bola Pasti Paham!

3. Bola voli dan bola basket  

Pelé hingga Nene, Mengapa Atlet Brasil Terkenal dengan 1 Nama?Nene (fiba.basketball)

Atlet yang terkenal dengan satu nama tidak hanya ada di dunia sepak bola, tetapi juga olahraga lainnya, seperti bola voli dan bola basket. Sebab, atlet-atlet Brasil memang sengaja mengenalkan diri mereka seperti itu.

Dari olahraga bola voli, warga dunia sempat mengenal pemain-pemain, macam Giba, Bernardinho, dan Serginho. Giba bernama lengkap Gilberto Amauri de Godoy Filho. Sementara, Bernardinho dan Serginho masing-masing bernama Bernardo Rocha de Rezende dan Sérgio Dutra dos Santos.

Dari olahraga bola basket, ada satu nama unik, yaitu Nene. Dia sempat bermain di NBA bersama Denver Nuggets, Washington Wizards, dan Houston Rockets. Nene merupakan pemain Brasil pertama yang terpilih lewat NBA Draft. Dia juga termasuk pilar penting timnas Brasil pada masanya.

Nene sendiri lahir dengan nama asli Maybyner Rodney Hilário. Namun, dia lebih terkenal dengan nama Nene Hilario. Nene kemudian mengganti namanya menjadi Nene saja secara legal pada 2003.

4. Tradisi turun-temurun 

https://www.youtube.com/embed/KLIa2UaE2KE

Orang-orang Brasil, termasuk atlet, memang memiliki tren menggunakan satu nama sejak lama. Itu sudah seperti tradisi turun-temurun. Goal, dalam salah satu artikelnya, pernah menulis bahwa pemain-pemain sepak bola Brasil bisa menggunakan satu nama tanpa alasan spesifik.

Meski begitu, apabila ditelaah, nama-nama Brasil cukup panjang dan sulit. Itu membuat pemain-pemain sepak bola Brasil berusaha menyingkat nama mereka dengan menggunakan satu nama saja.

Pemain-pemain ini bahkan bisa membuat nama panggilan yang membuat mereka tambah personal. Dalam buku Futebol: The Brazilian Way of Life, Alex Bellos menyebut nama-nama pemain Brasil yang unik itu sebagai bentuk keramahan kehidupan Brasil.

"Memanggil seseorang dengan nama depan mereka adalah tanda keintiman; memanggil seseorang dengan nama panggilan mereka lebih dari itu," ujar Bellos.

5. Penamaan ala Portugis 

Pelé hingga Nene, Mengapa Atlet Brasil Terkenal dengan 1 Nama?tim nasional sepak bola Brasil (olympics.com)

Tradisi turun-temurun perihal nama tentu tidak terjadi di dunia sepak bola saja. Ini juga berlaku di antara atlet-atlet dari berbagai jenis olahraga di Brasil, termasuk bola voli dan bola basket tadi. Bahkan, tradisi satu nama tersebut ada di kalangan masyarakat umum.

"Kami tidak menggunakan nama belakang," kata Lyris Wiedemann, penduduk asli Porto Alegre, Brasil yang menjadi koordinator Program Bahasa Portugis di Stanford, seperti dikutip USA Today. "Ini mencerminkan sifat dalam budaya yang lebih personal. Kami peduli dengan orangnya dan orang itu bukan nama keluarga. Itu siapa mereka."

Brasil sendiri berasal dari koloni Portugal. Itu menyebabkan sebagian besar nama orang Brasil menggunakan konvensi penamaan Portugis. Mereka sering memberi nama orang dengan empat nama: nama depan, yang sering kali terdiri dari dua nama untuk menyertakan nama santo dan/atau preposisi (da, das, do, dos, atau de); nama belakang ibu; disusul nama belakang ayah. Penamaan itu jelas berbeda dari penamaan orang-orang Barat.

Konvensi penamaan Portugis menyebabkan nama orang Brasil menjadi panjang. Untuk menyingkatnya, mereka sering kali memperkenalkan diri dengan nama pertama atau nama panggilan. Jika kamu orang Brasil, kira-kira nama apa yang bakal kamu pakai?

Baca Juga: 10 Fakta Tim Duncan, Mantan Atlet Renang yang Jadi Legenda NBA

G.N. Putra Photo Verified Writer G.N. Putra

Senang dengan olahraga dan budaya populer. Pernah menulis untuk beberapa media.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya