Mark Webber Sebut Keputusan Pensiun Sebastian Vettel Terlalu Cepat

Webber sempat bertandem dengan Vettel di Red Bull

Para pencinta Formula 1 tak akan lagi bisa menyaksikan aksi Sebastian Vettel berada di balik kemudi mobil Formula 1 di musim 2023. Pembalap asal Jerman tersebut telah menyatakan pensiun pada akhir musim 2022.

Mark Webber yang merupakan mantan rekan Vettel di Red Bull beranggapan bahwa keputusan Vettel untuk pensiun sedikit terlalu dini. Pasalnya, Webber merasa bahwa Vettel mulai kembali menemukan iramanya kembali di beberapa balapan terakhir musim 2022.

1. Keputusan pensiun Sebastian Vettel memang terkesan mengejutkan

Mark Webber Sebut Keputusan Pensiun Sebastian Vettel Terlalu CepatSebastian Vettel (formula1.com)

Sebastian Vettel memang tak lagi kompetitif sejak ia meninggalkan Ferrari dan bergabung dengan Aston Martin. Ia pun tak lagi meramaikan persaingan perebutan gelar juara dan lebih sering berkutat di barisan tengah.

Namun, para penggemarnya masih menantikan aksinya untuk bisa kembali di papan atas sembari berharap Aston Martin memberikan mobil yang kompetitif bagi Vettel. Namun, juara dunia empat kali tersebut memilih gantung helm di akhir musim 2022.

Sebetulnya, di usianya yang menginjak 35 tahun, seharusnya masih ada beberapa musim lagi baginya. Lewis Hamilton yang seangkatan dengan Vettel masih ada di lintasan, bahkan Fernando Alonso yang sudah kepala empat justru menggantikan posisinya di Aston Martin untuk musim 2023.

2. Mark Webber sebut keputusan Vettel untuk pensiun terlalu cepat

Mark Webber Sebut Keputusan Pensiun Sebastian Vettel Terlalu CepatSebastian Vettel (formula1.com)

Mark Webber merasa Sebastian Vettel mengambil keputusan terlalu cepat untuk pensiun dari Formula 1. Webber menilai bahwa Vettel mulai kembali menemukan ritme balapannya dan ia membalap dengan sangat baik bersama Aston Martin.

"Saya pikir dia masih mengemudi dengan sangat baik. Saya mengatakan kepadanya, 'Saya pikir Anda mendapatkan ini sedikit lebih awal', jadi kami sedikit tertawa tentang itu," ujar Webber mengutip Planet F1.

Baca Juga: Charles Leclerc Mengingatkan Sebastian Vettel akan Dirinya saat Muda

3. Vettel dan Webber sempat terlibat persaingan panas di Red Bull

Mark Webber Sebut Keputusan Pensiun Sebastian Vettel Terlalu CepatMark Webber dan Sebastian Vettel (formula1.com)

Mark Webber dan Sebastian Vettel pernah bertandem di Red Bull selama lima musim dari 2009--2013. Selama membela Red Bull, keduanya tak jarang terlibat momen panas hingga terlibat beberapa insiden ketika balapan.

Salah satunya terjadi pada GP Turki 2010 ketika keduanya bertabrakan satu sama lain. Momen paling panas tentu saja kejadian Multi 21 di GP Malaysia 2013 ketika Vettel menolak team order yang membuat Webber sangat kecewa.

4. Meski sempat bersaing, Webber tetap menaruh hormat pada Vettel

Mark Webber Sebut Keputusan Pensiun Sebastian Vettel Terlalu CepatMark Webber dan Sebastian Vettel (formula1.com)

Meski sempat terlibat persaingan panas bersama Vettel, Webber tetap menganggap Vettel sebagai pembalap hebat. Pembalap asal Australia tersebut menilai jika Vettel punya karier cemerlang sejak awal debutnya dan bahkan masih menampilkan performa bagus di musim terakhirnya.

Webber sendiri memang lebih sering dikalahkan Vettel selama keduanya berduet. Ia bahkan tak sekali pun mendapatkan gelar juara dunia, sementara Vettel meraih empat titel di balik kemudi yang sama. Meski begitu, Webber tetap menaruh hormat pada mantan rekannya tersebut.

5. Masih ada beberapa pembalap senior di musim 2023

Mark Webber Sebut Keputusan Pensiun Sebastian Vettel Terlalu CepatLewis Hamilton dan Fernando Alonso (twitter.com/alo_oficial)

Setelah Sebastian Vettel pensiun, era baru Formula 1 sepertinya akan dimulai oleh para pembalap muda, seperti Max Verstappen, Charles Leclerc, dan George Russell. Meski begitu, masih ada beberapa pembalap kawakan yang masih bertahan di musim 2023.

Lewis Hamilton yang kini berusia 37 tahun masih berambisi meraih gelar juara dunia kedelapannya bersama Mercedes. Kemudian ada Nico Hulkenberg yang kembali mengaspal bersama Haas setelah absen tiga musim. Terakhir ada Fernando Alonso yang akan jadi pembalap tertua di musim 2023.

 

Keputusan Sebastian Vettel untuk pensiun dianggap terlalu cepat oleh Mark Webber sebab ia merasa Vettel masih bisa memberikan yang terbaik. Namun, Vettel tak mengubah keputusannya untuk pensiun dan tak akan balapan di musim 2023.

Baca Juga: Sebastian Vettel Punya Potensi jadi Manajer Pembalap Formula 1

Genady Althaf Photo Verified Writer Genady Althaf

berbagi dengan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya