Akibat Wabah Corona, Babak Kualifikasi Olimpiade Tinju Batal Digelar
Ilustrasi tinjuDok.IDN Times/istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wabah virus Corona yang merebak di Tiongkok berdampak pada beberapa pertandingan babak kualifikasi Olimpiade cabang olahraga tinju dan sepak bola.
Pertandingan yang semula dihelat di Kota Wuhan pada Rabu (22/1) terpaksa dipindahkan karena wabah virus mematikan tersebut.
Dilansir dari NBC Sport, babak kualifikasi tinju Asia-Oceania yang dijadwalkan digelar pada 3-14 Februari 2020 mendatang terpaksa dibatalkan. Hingga sejauh ini pun belum ada jadwal pengganti setelah imbauan Pemerintah Tiongkok tersebut.
1. Babak kualifkasi Olimpiade sepak bola wanita dipindah ke Nanjing
Pemain Korea Selatan saat menjalani pertandingan pada Piala Dunia Wanita 2019. FIFA.comSementara itu, empat negara yang dijadwalkan bakal menggelar pertandingan, yakni Tiongkok, Australia, Taiwan dan Thailand pada 3-9 Februari di babak kualifikasi sepak bola wanita untuk Olimpiade juga mengalami hal serupa. Namun, nasibnya masih lebih bagus karena pertandingan tetap digelar walau lokasi pertandingan dipindahkan di Nanjing.
Pada babak kualifikasi tersebut, keempat tim bakal memperebutkan dua tiket untuk bisa melaju ke babak utama yang bakal digelar di Tokyo. Keduanya nanti bakal bergabung dengan tuan rumah Jepang pada cabor sepak bola wanita.
2. Sebanya 500 orang terinfeksi wabah Corona
Editor’s picks
Seorang bayi memakai masker untuk mencegah penularan coronavirus baru di Stasiun Kereta Cepat Hong Kong West Kowloon di Hong Kong pada 23 Januari 2020. ANTARA FOTO/REUTERS./Tyrone SiuKeputusan pembatalan pertandingan diambil setelah otoritas kesehatan Tiongkok memberi tahu orang-orang di Wuhan untuk menghindari keramaian dan pertemuan publik. Hal itu dilakukan lantaran lebih dari 500 orang telah terinfeksi dan sedikitnya 17 tewas sejak wabah Corona itu muncul bulan lalu.
Beberapa kasus juga dilaporkan telah terjadi di berbagai penjuru dunia, sebut saja Amerika Serikat, Jepang, Korea Selatan dan Thailand. Orang-orang yang terindikasi wabah tersebut disinyalir telah bepergian ke Wuhan baru-baru ini.
3. Corona bisa memicu perkembangbiakan virus SARS
pixabay.com/geraltCorona sendiri diketahui merupakan jenis virus baru yang terindikasi membuat penyebaran virus SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). Tanda-tanda gejala orang yang terkena Corona berupa demam karena radang di jaringan paru, batuk kering dan berdahak, dan kesulitan bernapas.
Pusat Analisis Penyakit Menular Global MRC di Imperial College London, memberikan peringatan kepada beberapa lembaga dunia, termasuk pemerintah Inggris dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terkait bahaya coronavirus itu.
Sebab, masih terngiang dalam ingatan, di mana coronavirus yang berkembang biak jadi SARS pada 2002 silam telah menjangkit delapan ribu lebih orang di Tiongkok. Akibatnya, 774 orang harus meregang nyawa lantaran wabah berbahaya tersebut.
Baca Juga: Heboh Virus Corona, Angkasa Pura I Perketat Cek Kesehatan di Bandara
Topik:
Berita Terkini Lainnya
