Pertama Kalinya, NBA Draft Digelar Secara Virtual

NBA draft 2020 sedikit mengalami perubahan karena pandemik

Jakarta, IDN Times - NBA draft 2020 bakal segera bergulir. Seiring dengan merebaknya pandemik COVID-19 di seluruh dunia, ada beberapa perubahan yang akan terjadi di proses draft musim ini.

Proses draft sendiri rencananya akan berlangsung di Studio ESPN, Bristol, Connecticut, pada Rabu (18/11/2020) malam WIB. 

Melalui proses draft, setiap tim yang berlaga di NBA layaknya berada dalam sebuah proses perjudian. Mereka akan memilih siapa-siapa saja pemain potensial yang tersedia, lalu kemudian mengolah mereka menjadi salah satu bintang masa depan.

Khusus tahun ini, akan ada sesuatu yang berbeda dalam NBA draft.

1. NBA draft digelar secara virtual

Pertama Kalinya, NBA Draft Digelar Secara VirtualProses NBA draft digelar secara virtual. (Dok. NBA)

Pada 2020 ini, pandemi COVID-19 merebak ke seluruh dunia. Hal itu membuat beberapa perubahan harus terjadi dalam keseharian, tak terkecuali pada proses NBA Draft 2020.

Berdasarkan rilis yang diterima IDN Times, untuk pertama kalinya, proses draft  dilaksanakan secara virtual. Bukan cuma itu, pelaksanaan proses draft di ESPN ini juga jadi yang pertama bagi mereka.

Sejatinya, proses draft berlangsung di Barclays Center, Brooklyn, New York, namun efek pandemik membuat NBA memutuskan menggelar proses draft di Studio ESPN. 

Proses draft sendiri mengalami pergeseran jadwal, dari yang semula diselenggarakan pada 25 Juni, harus molor lima bulan, hingga dimulai November ini.

Proses draft tahun ini masih mengadopsi apa yang sudah diterapkan NBA sejak 1989, yaitu digelar selama dua ronde.

Baca Juga: Pasang Surut Prestasi LA Lakers Hingga Meraih Gelar NBA ke-17

2. Ada tiga atlet unggulan dalam NBA draft 2020

Pertama Kalinya, NBA Draft Digelar Secara VirtualPemain unggulan di NBA draft 2020, LaMelo. (nba.com).

Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, draf tahun ini menghadirkan beberapa unggulan. Ada tiga nama yang mencuat ke permukaan, mereka adalah Anthony Edwards, James Wiseman, dan LaMelo Ball.

Di antaranya ketiganya, Edwards diprediksi akan jadi pilihan pertama first pick untuk tahun ini. Meski begitu, Ball memiliki pendapat lain. Sosok yang juga dikabarkan sudah dihubungi oleh New York Knicks itu yakin bahwa dirinya-lah yang akan jadi first pick tahun ini.

"Saya merasa bahwa saya memang dilahirkan untuk ini (jadi first pick). Saya merasa bahwa saya memang orang yang tepat untuk mendapatkan itu," ujar Ball, dilansir ESPN FC.

3. Sebuah kehormatan buat Adam Silver

Pertama Kalinya, NBA Draft Digelar Secara Virtualkomisioner NBA, Adam Silver. (nba.com)

Proses draft tahun ini akan diumumkan oleh komisioner NBA, Adam Silver. Hal tersebut ternyata jadi catatan tersendiri baginya.

Tahun ini jadi tahun ke-14 bagi Silver mengumumkan nama-nama yang masuk dalam NBA draft, dengan rincian tujuh tahun saat ia menjabat sebagai deputi komisioner, serta tujuh tahun sebagai komisioner (jika menghitung sampai tahun 2020).

Dalam proses pengumuman draf ini, nantinya Silver akan ditemani oleh wakil komisioner NBA, Mark Tatum. Untuk pertama kalinya sejak 1975, proses draf tidak berlangsung di bulan Juni.

Baca Juga: Mamba Mentality: Warisan Kobe bagi Lakers Menuju NBA Finals 2020

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya