6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?

Gunakan kaki pasangan hingga kursi roda

Parabadminton merupakan cabang olahraga bulu tangkis yang diperuntukkan bagi penyandang disabilitas. Sama seperti bulu tangkis pada umumnya, parabadminton juga dibagi ke dalam lima sektor, yakni tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.

Hal yang membedakan parabadminton dengan bulu tangkis pada umumnya adalah pengklasifikasian kelas yang disesuaikan dengan keterbatasan atlet. Dilansir laman resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), parabadminton diklasifikasikan ke dalam enam kelas berbeda sesuai dengan keterbatasan atlet.

1. Wheelchair 1 (WH1)

6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?potret atlet parabadminton kelas WH1 (olympics.bwfbadminton.com)

Kelas WH1 diperuntukkan bagi atlet yang memiliki gangguan fisik serta fungsi gerak tubuh pada bagian kaki atau badan bagian bawah. Sama seperti namanya, para atlet di kelas ini menggunakan bantuan kursi roda dalam bermain. 

Untuk area permainan di kategori tunggal, WH1 hanya menggunakan setengah lapangan. Namun, jika bola jatuh di garis kotak servis, maka dianggap keluar. Tak jauh berbeda dengan nomor tunggal, di nomor ganda kelas ini, bola yang jatuh di area kotak servis juga dianggap keluar. Namun, di sektor ganda menggunakan satu lapangan.

2. Wheelchair 2 (WH2)

6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?potret atlet parabadminton kelas WH2 (olympics.bwfbadminton.com)

Kelas Wheelchair 2 ditujukan bagi atlet yang memiliki keterbatasan di badan bagian bawah atau kaki. Namun, atlet di kelas ini memiliki fungsi gerak tubuh bagian atas yang lebih baik daripada atlet WH1. Atlet di kelas ini juga menggunakan kursi roda.

Area permainan di kelas WH2 sama persis dengan ukuran lapangan WH1. Nomor tunggal menggunakan setengah lapangan, sementara nomor ganda dengan satu lapangan. Bola yang jatuh di kotak servis dianggap keluar.

3. Standing Lower 3 (SL3)

6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?potret atlet parabadminton kelas SL3 (olympics.bwfbadminton.com)

Kelas SL3 dikhususkan bagi atlet yang punya keterbatasan pada salah satu atau kedua kaki dan memiliki gangguan keseimbangan saat berlari maupun berjalan. Atlet di kelas ini bermain dengan berdiri seperti biasa serta diperbolehkan menggunakan bantuan kaki palsu atau kaki pasangan.

Area permainan dari kelas SL3 di sektor tunggal dan ganda memiliki beberapa perbedaan. Pada sektor tunggal, kelas SL3 menggunakan setengah lapangan penuh. Sedangkan, untuk sektor ganda, menggunakan lapangan yang sama seperti area bulu tangkis sektor ganda pada umumnya.

Baca Juga: 14 Momen Unik Atlet Bulu Tangkis Dunia yang Diunggah Akun Official BWF

4. Standing Lower 4 (SL4)

6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?potret atlet parabadminton kelas SL4 (olympics.bwfbadminton.com)

Hampir mirip dengan kelas SL3, kelas SL4 juga ditujukan bagi atlet yang menyandang keterbatasan pada salah satu atau kedua kaki. Namun, atlet di kelas ini memiliki keseimbangan yang lebih baik dari atlet kelas SL3 dalam berlari atau berjalan. Atlet di kelas ini juga diperbolehkan menggunakan bantuan kaki palsu atau kaki pasangan.

Area permainan di kelas SL4 menggunakan satu lapangan penuh layaknya area permainan bulu tangkis pada umumnya, baik di sektor tunggal maupun ganda. Peraturan permainan di kelas ini juga sama seperti permainan bulu tangkis pada umumnya.

5. Standing Upper 5 (SU5)

6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?potret atlet parabadminton kelas SU5 (bwfbadminton.com)

Kelas SU5 ditujukan bagi atlet yang mengalami gangguan pada anggota gerak bagian atas. Gangguan tersebut bisa di bagian tangan yang digunakan untuk bermain maupun di bagian lainnya.

Baik di sektor tunggal maupun ganda, area permainan yang digunakan dalam kelas ini sama dengan area permainan bulu tangkis pada umumnya. Peraturan permainan di kelas SU5 juga tidak memiliki perbedaan dengan permainan bulu tangkis pada umumnya.

6. Short Stature 6 (SH6)

6 Klasifikasi Kelas di Parabadminton, Sudah Tahu?potret atlet parabadminton kelas SH6 (paralympic.org)

Kelas SH6 diperuntukkan bagi atlet yang punya keterbatasan postur tubuh. Atlet pada kelas ini memiliki tinggi badan yang lebih pendek dari manusia pada umumnya karena kondisi genetik atau yang lainnya.

Meskipun atlet di kelas ini memiliki postur tubuh yang lebih pendek, tak ada area permainan khusus untuk kelas ini. Baik di sektor tunggal maupun ganda menggunakan area permainan yang sama dengan area permainan bulu tangkis pada umumnya.

Itulah enam pengklasifikasian kelas dalam parabadminton. Adapun pihak yang berwenang untuk mengklasifikasikan atlet adalah classifier dari BWF.

Baca Juga: 12 Atlet Bulu Tangkis Tunggal Putra yang Naik Peringkat Usai BAC 2022

Kelfin GR Photo Verified Writer Kelfin GR

Write, Wrote, Written

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya