4 Wanita Tangguh Asia Tenggara yang Sabet Emas Olimpiade

Seluruhnya cetak sejarah untuk negara mereka, keren ya

Jakarta, IDN Times – Negara-negara di Asia Tenggara mungkin tak terlalu banyak mengirimkan atlet dalam kontingennya untuk berlaga di Olimpiade Tokyo 2020. Meski begitu, prestasi negara-negara di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, tak bisa disepelekan.

Sejumlah medali emas bisa diraih oleh atlet dari Asia Tenggara. Yang perlu menjadi sorotan, tiga medali emas diamankan oleh atlet putri dari Asia Tenggara. Ketiga medali emas berasal dari cabang olahraga bulu tangkis, angkat besi, dan taekwondo.

Siapa saja sih wanita tangguh dari Asia Tenggara itu? Ada dua yang dari Indonesia loh.

1. Greysia Polii/Apriyani Rahayu – Indonesia

4 Wanita Tangguh Asia Tenggara yang Sabet Emas OlimpiadePebulutangkis ganda Putri Indonesia Greysia Pollii/Apriyani Rahayu mendapatkan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 pada Senin (2/8/2021). (dok. NOC Indonesia)

Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, sukses mempertahankan tradisi emas bulu tangkis Indonesia. Greysia/Apriyani berhasil menggondol medali emas usai menaklukkan pasangan Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dalam dua game langsung, 21-19 21-15, dalam final di Musashino Forest Arena, Senin (2/8/2021) lalu.

Greysia/Apriyani juga mencatat sejarah sebagai ganda putri Indonesia pertama yang meraih medali emas Olimpiade. Sebelumnya, tak satu pun pasangan ganda putri Indonesia berhasil menembus final Olimpiade.

Baca Juga: Tulisan Greysia Polii yang Cerminkan Ragam Indonesia

2. Hidilyn Diaz – Filipina

4 Wanita Tangguh Asia Tenggara yang Sabet Emas OlimpiadeAtlet angkat besi putri Filipina, Hidilyn Diaz. (instagram.com/hidilyndiaz)

Lifter putri Filipina, Hidilyn Diaz, mencatat sejarah di negaranya. Turun di nomor putri 55 kilogram, Diaz sukses menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020. Tangis Hidilyn pecah begitu berhasil melakukan angkatan terakhirnya. Total, Diaz sukses mencatatkan angkatan hingga 224 kg. Kemenangan Diaz menjadi sejarah untuk negaranya.

Sebab, emas yang diraih Diaz merupakan yang pertama buat Filipina selama 97 tahun penampilan di Olimpiade. Menariknya, Diaz juga menjadi perempuan Filipina pertama yang meraih emas di ajang Olimpiade.

3. Panipak Wongpattanakit – Thailand

4 Wanita Tangguh Asia Tenggara yang Sabet Emas OlimpiadeAtlet Taekwondo Putri Thailand, Panipak Wongpattanakit. (instagram.com/panipak2540)

Thailand juga tak mau kalah untuk mengumpulkan medali emas. Atlet Taekwondo putri Negeri Gajah Putih, Panipak Wongpattanakit, sukses menyabet medali emas dari ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Panipak Wongpattanakit turun dalam nomor 49 kg. Atlet berusia 23 tahun ini menggondol medali emas usai menang tipis kontra Adriana Cerezo Iglesias (Spanyol) 11-10 di final. Medali emas yang diraih Panipak Wongpattanakit merupakan yang pertama buat Thailand di ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Posisi Greysia/Apriyani di Peringkat Dunia Usai Juara Olimpiade Tokyo 

Topik:

  • Margith Juita Damanik
  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya