Dejan/Gloria Kembali Tembus Posisi 15 Besar Dunia BWF

Kembali ke pencapaian tertinggi

Jakarta, IDN Times - Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, kembali ke jajaran 15 besar dunia versi BWF. Hasil ini diraih usai Dejan/Gloria menembus semifinal Kejuaraan Asia 2023 di Dubai, pekan lalu.

Dejan/Gloria menjadi ganda campuran ketiga Indonesia yang berada di posisi 15 besar dunia. Pencapaian itu juga disempurnakan ketika pasangan non-pelatnas binaan PB Djarum ini dipastikan masuk skuad Indonesia untuk Piala Sudirman 2023.

1. Dejan/Gloria kembali ke 15 besar dunia

Dejan/Gloria Kembali Tembus Posisi 15 Besar Dunia BWFDejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di Australia Open 2022 (dok. PP PBSI)

Ini bukan kali pertama Dejan/Gloria menembus 15 besar dunia. BWF buat pertama kalinya menempatkan Dejan/Gloria di jajaran 15 besar dunia pada 30 Januari 2023 lalu.

Dejan/Gloria dipasangkan pada awal 2022. Itu terjadi tak lama setelah nama Gloria dicoret dari pelatnas PBSI. Namun, performa keduanya terus menanjak dan menjadi ancaman baru ganda campuran dunia lainnya.

Baca Juga: Skuad Indonesia untuk Piala Sudirman, Ada Dejan/Gloria!

2. Ada tiga pasangan Indonesia di top 15

Dejan/Gloria Kembali Tembus Posisi 15 Besar Dunia BWFDejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di Australia Open 2022 (dok. PP PBSI)

Indonesia punya tiga pasangan yang mengisi 15 besar ganda campuran dunia. Posisi tertinggi ditempati pasangan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang duduk pada peringkat 10.

Kemudian, ada Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang baru naik satu peringkat dan kini menempati ranking 13 dunia. Setelahnya, Dejan/Gloria mengisi posisi 15 dunia.

3. Bagian tim Piala Sudirman 2023

Dejan/Gloria Kembali Tembus Posisi 15 Besar Dunia BWFDejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di Australia Open 2022 (dok. PP PBSI)

Selain masuk ke 15 besar dunia, Dejan/Gloria juga menciptakan kejutan dengan masuk tim Piala Sudirman. Ini menarik, lantaran Dejan/Gloria bukan penghuni pelatnas PBSI.

Kepala bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky mengatakan, prestasi gemilang Dejan/Gloria jadi salah satu alasan dipanggil ke Pelatnas.

"Siapa pun atlet yang memiliki performa terbaik, layak masuk tim. Meskipun tidak dibina di Pelatnas Cipayung, melihat prestasi dan performanya selama ini, Dejan/Gloria sangat layak kami panggil dan masuk untuk memperkuat tim Indonesia ke Piala Sudirman 2023," kata Rionny.

Baca Juga: Dejan/Gloria Terhenti di Semifinal Kejuaraan Asia 2023

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya