Evaluasi German Open 2022, Fokus Pemain Ganda Campuran Masih Kurang
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari lolos ke babak semifinal SEA Games 2019 (IDN Times/PBSI)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto mengevaluasi penampilan anak asuhnya di German Open 2022. Dia menilai, anak didiknya sudah tampil cukup baik meski ada beberapa catatan yang menjadi sorotan.
Pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso memang tak bisa berbuat banyak di ajang ini. Kedua pasangan itu hanya mampu mencapai babak perempat final turnamen Super 300 itu.
"Secara keseluruhan penampilan secara teknis anak-anak sudah bagus. Hanya memang harus ditingkatkan dari segi fokus bermain reli," kata Nova dalam keterangan tertulis.
Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto mengevaluasi penampilan anak asuhnya di German Open 2022. Dia menilai, anak didiknya masih kurang fokus.
1. Nova soroti service Rinov/Pitha
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dalam Mola TV PBSI Home Tournamen (Dok. PBIS)Selain itu, Nova juga memberikan sorotan khususnya kepada penampilan pasangan Rinov/Pitha. Walau sudah terbilang bagus, sebagai evaluasi, dia mengatakan pasangan ini perlu lebih fokus dan dan lebih tahan di momen-momen akhir.
Di poin-poin akhir, Nova merasa variasi serangan Rinov/Pitha terbilang juga berkurang. Tak hanya itu, Nova juga memperhatikan masalah service keduanya yang kerap membuang poin.
"Selain itu, sering kecolongan poin di servis dan terima servis. Dari servis, pasangan Inggris berapa kali dapat poin mudah atau minimal bisa ambil permainan duluan, sedangkan kita kurang siap," ujar pelatih berusia 44 tahun itu.
Editor’s picks
Baca Juga: Jadwal Final German Open 2022, China Mendominasi
2. Evaluasi untuk Adnan/Mychelle
Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso di Thailand Masters 2020 (IDN Times/PBSI)Sementara, evaluasi Nova untuk pasangan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso tak jauh berbeda. Menurut dia, pasangan yang satu ini lebih banyak bermain bola-bola panjang dan terkesan tak berani bermain no lob pendek dan mengadu depan.
Tak hanya itu, ketahanan Adnan/Mychelle juga dinilai Nova masih kurang dalam menghadapi lawan.
"Waktu main reli juga kurang tahan dan kelihatan down kalau musuh susah dimatikan, inginnya sekali mati," bebernya.
3. Berharap anak didiknya tampil lebih baik di All England 2022
Pelatih ganda campuran Indonesia, Nova Widianto (dok. PBSI)Rinov/Pitha dan Adnan/Mychelle sukses menembus hingga babak perempat final German Open 2022. Meski gagal membawa pulang gelar juara, Noval mengaku cukup senang dengan capaian anak didiknya.
Nova berharap kedua pasangan dapat tampil lebih baik di gelaran All England 2022 pekan depan.
"Sebenarnya kami sudah antisipasi di latihan dengan memakai bola berat, tapi masih kurang tahan. Ke depan harus lebih tahan lagi kalau reli-reli panjang, terutama di Eropa yang rata-rata bolanya berat karena cuaca dingin. Semoga mereka bisa lebih baik di All England dan turnamen berikutnya," kata Nova lagi.
Berita Terkini Lainnya
