Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Angkat Besi Uganda Menghilang

Atlet Uganda tinggalkan catatan ingin bekerja di Jepang

Jakarta, IDN Times - Seorang atlet angkat besi asal Uganda dikabarkan menghilang saat mengikuti kamp pelatihan Olimpiade di Jepang. Peristiwa ini tejadi sepekan sebelum Olimpiade Tokyo 2020 resmi dimulai.

Melansir dari ANTARA, atlet bernama Julius Ssekitoleko dalam pencarian setelah tidak hadir dalam tes COVID-19 yang diwajibkan penyelenggara. Atlet berusia 20 tahun tersebut juga tak berada di dalam kamarnya.

1. Atlet Uganda menghilang pada hari Jumat

Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Angkat Besi Uganda MenghilangMaskot Olimpiade Tokyo 2020, Miraitowa, berpose di depan Japan National Stadium. (Facebook.com/Tokyo 2020)

Menghilangnya atlet angkat besi Uganda pada Jumat (16/7/2021) waktu setempat menimbulkan pertanyaan besar atas pengawasan penyelenggara Jepang terhadap Olimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung di tengah pandemik COVID-10.

Julis dikabarkan tengan berada di prefektur Osaka bersama rekan-rekan senegaranya untuk berlatih. Tepatnya di wilayah Izumisano.

Melansir dari CBSNews, Julius terakhir kali terlihat di kamarnya pada Jumat dini hari. Tidak ada latihan apapun di hari Jumat, menurut pejabat setempat.

Baca Juga: 8 Cabor Baru Ikut Dipertandingkan di Olimpiade Tokyo 2020

2. Anggota tim Uganda ada yang positif COVID-19

Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Angkat Besi Uganda MenghilangIlustrasi virus corona (IDN Times/Arief Rahmat)

Berlangsung di tengah pandemik COVID-19, penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 melakukan pengawasan dan kesehatan terhadap seluruh kontingen negara asing. Termasuk tim Uganda.

Setibanya mereka pada 19 Juni 2021 lalu di Bandara Internasional Narita, seorang anggota tim dinyatakan positf dan langsung menjalani karantina. Anggota lainnya diizinkan melanjutkan perjalanan.

Beberapa hari setelahnya, kembali anggota dari tim asal Afrika Timur ini dinyatakan positif COVID-19 dan memaksa tujuh pejabat kota dan pengemudi yang memiliki kontak erat dengan tim untuk isolasi mandiri.

Kedua anggota tim Uganda ini dikabarkan terinfeksi varian Delta. Pada 7 Juli 2021 lalu, anggota tim Uganda mengakhiri masa karantina mereka.

3. Atlet Uganda kabur karena ingin bekerja di Jepang

Jelang Olimpiade Tokyo 2020, Atlet Angkat Besi Uganda MenghilangCuitan Kepala Hubungan Luar Negeri PBSI, Bambang Roedyanto (Twitter.com/@RudyRoedyanto)

Atlet Uganda dikabarkan melarikan diri lantaran ingin bekerja di Jepang. Hal ini tentu memberi dampak pada atlet lainnya.

"Atlet Uganda melarikan diri dari Host town. Meninggalkan catatan mau kerja di Jepang," tulis Kepala Bidang Hubungan Luar Negeri PBSI, Bambang Roedyanto, dalam cuitannya di akun Twitter (@RudyRoedyanto).

"Gara2-garaperistiwa ini, host town jadi agak ketat dan takut ada yang hilang dari pre camp," ujar Rudy lagi.

Baca Juga: Menghitung Peluang Hendra/Ahsan di Olimpiade Tokyo

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya