Kalah Lagi, Anthony Ginting Tersingkir di BWF World Tour Finals 2020

Anthony Ginting jadi wakil Indonesia pertama yang gugur

Jakarta, IDN Times - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting harus menelan kekalahan kedua di babak penyisihan grup BWF World Tour Finals 2020. Berhadapan dengan wakil Taiwan, Chou Tien Chen, Anthony takluk dalam straight game dengan skor 19-21, 11-21 pada Kamis (28/1/2021).

 Dua pertandingan secara beruntun tak berhasil dilalui dengan mulus oleh Ginting. Walhasil, ia jadi wakil Indonesia pertama yang dipastikan tidak akan lolos ke babak semifinal BWF World Tour Finals 2020.

1. Sempat unggul, Ginting tertikung di set pertama

Kalah Lagi, Anthony Ginting Tersingkir di BWF World Tour Finals 2020Anthony Sinisuka Ginting di hari pertama BWF World Tour Finals 2020 (Dok.IDN Times/BadmintonPhoto)

Pertandingan berlangsung cukup sengit di awal set pertama. Namun, Ginting terus meriah poin hingga unggul di interval pertama ini dengan skor 11-7.

Setelah jeda, Ginting terus mempertebal keunggulan, bahkan hingga skor 13-7. Siapa sangka, setelahnya Ginting mulai mendapat perlawanan dari Chou Tien Chen hingga kedudukan menjadi 18-18.

Hal itu membuat Ginting kalang kabut. Ia hanya berhasil menambah satu poin dari posisi tersebut. Sedangkan Chou Tien Chen mampu menutup set pertama dengan kemenangan 21-19.

Baca Juga: Anthony Ginting Ditargetkan Jadi Juara World Tour Finals

2. Ginting KO di set kedua dengan skor 11-21

Kalah Lagi, Anthony Ginting Tersingkir di BWF World Tour Finals 2020Anthony Sinisuka Ginting di hari pertama BWF World Tour Finals 2020 (Dok.IDN Times/BadmintonPhoto)

Di set kedua, tak banyak yang dapat dilakukan Ginting. Permainannya dengan mudah dapat didikte Chou Tien Chen. Sehingga wakil Thailand itu dengan mudah mendapatkan poin demi poin.

Ginting seolah tak berdaya membiarkan Chou Tien Chen meraih tujuh poin dalam satu kali service. Hal itu membuatnya harus tertinggal dengan margin yang sangat jauh, yakni 13-9.

Chou Tien Chen terus unggul jauh hingga perbedaan poinnya menjadi 11. Ginting pun yang secara mental sudah tak bisa berbuat banyak harus menerima kenyataan pahit tertinggal 20-9. 

Walau sempat mencuri dua poin dari Chou Tien Chen ketika wakil Taiwan itu mencapai match poin, tak ada perubahan signifikan yang bisa dilakuka  tunggal putra Indonesia ini. Dia hanya bisa mengubah kedudukan menjadi 20-1, masih dengan keunggulan Chou Tien Chen.

Pertandingan pun akhirnya ditutup pukulan Chou Tien Chen yang jatuh di bidang lapangan Ginting dan dinyatakan masuk. Ia mengamankan kemenangan di hari kedua babak penyisihan grup dengan skor 21-11.

3. Ginting harus kubur dalam-dalam mimpinya jadi juara BWF World Tour Finals 2020

Kalah Lagi, Anthony Ginting Tersingkir di BWF World Tour Finals 2020Anthony Sinisuka Ginting ke babak kedua Indonesia Masters 2020 (IDN Times/Kevin Handoko)

Hasil dua kali kalah beruntun di babak penyisihan grup membuat Ginting harus rela mengubur mimpinya menjadi juara BWF World Tour Finals 2020. Padahal, pelatih tunggal putra Indonesia, Hendry Saputra sebenarnya menargetkan pemain asal Cimahi itu untuk bisa jadi juara.

"Untuk WTF, saya yakin dari kedua kejuaraan sebelumya, Ginting seharusnya sudah lebih baik pikiran dan mentalnya," kata Hendry dalam rilis PBSI, Minggu, 24 Januari 2021.

"Kalau bisa main maksimal, harusnya bisa juara. Targetnya bisa main maksimal dan juara," lanjut dia.

Sayangnya, Ginting justru kalah di dua pertandingan beruntun di penyisihan grup. Sehari sebelumnya, Ginting juga takluk melawan tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen dalam straight game dengan skor 17-21, 8-21.

Walhasil, performa Anhony Sinisuka Ginting ini menjadi pil pahit bagi pencinta bulu tangkis Indonesia yang mengharapkannya tampil apik di BWF World Tour Finals 2020.

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya