Kesempatan Terakhir Jadi Penghuni Pelatnas PBSI
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PP PBSI menggelar Seleksi Nasional untuk menjaring bibit baru demi menjadi penghuni Pelatnas PBSI sepanjang 2023 mendatang. Para pemain taruna mencoba peruntungan pada Selasa (20/12/2022) di Pelatnas Cipayung, Jakarta Timur.
Seleknas PBSI 2022 diikuti oleh para pemain taruna berusia di bawah 19 tahun. Beberapa dari mereka bahkan tengah berjuang dalam kesempatan terakhirnya jadi penghuni pelatnas PBSI.
1. Adu sikut dalam kesempatan terakhir
Ganda pratama putra asal klub Chandra Wijaya, Alif Fajdary/Yordan Alexander Gunawan, berharap bisa tampil maksimal dalam final yang digelar Rabu (21/12/2022). Mereka ingin masuk Pelatnas karena ini memang kesempatan terakhirnya.
"Wah, itu sih mau banget, kami juga udah bicarakan sebelumnya," kata Yordan usai memenangkan laga semifinal di Pelatnas Cipayung pada Selasa (20/12/2022).
Hal serupa juga diungkapkan spesialis ganda taruna asal klub PB Djarum, Verrell Yustin Mulia. Dia mengakui masuk Pelatnas Cipayung jadi impian seluruh pebulu tangkis muda. Namun, semua juga bergantung pada nasib.
"Kami hanya bisa latihan, berusaha, dan sisanya serahkan kepada Tuhan," kata Verrel.
Baca Juga: PBSI Segera Umumkan Promosi-Degradasi Pelatnas
2. Hanya ada satu tiket pasti
Editor’s picks
PBSI hanya memberikan satu tiket pasti untuk calon penghuni baru pelatnas Cipayung lewat jalur Seleknas 2022 di tiap sektornya.
Artinya, hanya juara Seleknas 2022 yang akan lolos menjadi penghuni pelatnas PBSI. Namun, PBSI masih punya wildcard buat para peserta yang dirasa memiliki potensi besar.
3. Jadikan panutan sebagai motivator
Bagi para pemain muda, idola tak jarang dijadikan sebagai sosok yang memotivasi tampil cemerlang dalam pertandingan.
Tunggal pratama putra asal klub Jaya Raya, Muhammad Halim As Sidiq, menjadikan legenda ganda putri Indonesia, Greysia Polii, sebagai panutannya.
"Orangnya gak gampang nyerah," kata Sidiq ditanya soal apa yang dicontohnya dari sosok Greysia.
Demi mencapai mimpinya menjadi penghuni Pelatnas Cipayung, Sidiq berusaha menjaga performa dan fokusnya di lapangan.
"Targetnya masuk pelatnas harus semaksimal mungkin untuk terakhir ini kan jadi harus maksimal," kata Sidiq.
Baca Juga: Nova Widianto Tinggalkan PBSI untuk Gabung ke Malaysia?
Baca Juga: PBSI Segera Umumkan Promosi-Degradasi Pelatnas