Mimpi Sutjiati Narendra Tembus Olimpiade Belum Padam

Sutji sempat terganjal beraksi di SEA Games 2021

Jakarta, IDN Times - Pesenam ritmik putri Indonesia, Sutjiati Narendra, masih menjaga asa tampil di Olimpiade mewakili Indonesia. Perempuan berusia 18 tahun itu bahkan bertekad mempersembahkan medali Olimpiade untuk Merah-Putih.

"Saya akan meraih medali untuk Indonesia di Olimpiade," kata Sutji saat bertemu dengan Ketua Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari dalam keterangan tertulis, Rabu (3/8/2022).

1. Sutji jaga ambisi demi medali Olimpiade

Mimpi Sutjiati Narendra Tembus Olimpiade Belum PadamSutjiati Narendra bertemu dengan Ketua KOI, Raja Sapta Oktohari (dok. NOC Indonesia)

Bermimpi tampil di panggung Olimpiade, Sutji berjanji untuk bekerja lebih keras. Dia berkomitmen untuk berlatih ekstra demi bisa mempersembahkan medali untuk Indonesia.

"Saya akan bekerja keras dan berharap dukungan dari semua, baik Ibu Ita, Pak Oktohari, dan semuanya," kata perempuan berdarah Indonesia-Amerika Serikat ini.

Baca Juga: 10 Pesona Sutjiati Narendra, Atlet Senam Ritmik Keturunan Amerika

2. Bakal tampil di ISG 2021

Mimpi Sutjiati Narendra Tembus Olimpiade Belum PadamSutjiati Narendra (instagram.com/sutji.ritma)

Sutji akan tampil di Islamic Solidarity Games 2021 Konya pada 9 hingga 18 Agustus 2022 mendatang. Tampil di nomor senam ritmik all around, Sutji berjanji memberikan penampilan terbaik.

"Saya sudah melakukan persiapan dan akan tampil maksimal untuk meraih hasil terbaik di ISG," kata Sutji.

3. Sempat viral karena batal tampil di SEA Games

Mimpi Sutjiati Narendra Tembus Olimpiade Belum PadamSutjiati Kelanaritma Narendra, atlet senam ritmik Indonesia (instagram.com/sutji.ritma)

Sutji sebenarnya sempat diperbincangkan usai absen membela Indonesia di SEA Games 2021. Kehadirannya di acara PodCast Close the Door Deddy Corbuzier, membuka fakta kalau dia tersingkir hanya karena cabornya tak masuk dalam prioritas Desain Besar Olahraga Nasional.

"Alasan yang disampaikan kepada kami, para atlet, adalah karena sistem baru DBON. Tidak ada dana untuk cabang olahraga yang tak masuk rencana ini. Saya hanya mendapatkan informasi ini melalui pelatih. Kami belum pernah mengadakan pertemuan resmi antara atlet, pelatih, dan ofisial untuk membahas masalah ini," kata Sutji kepada IDN Times lewat pesan singkat kala itu.

Baca Juga: Bumerang DBON di Tengah Hingar Bingar SEA Games 2021

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya