Owi/Butet Gemas Lihat Prestasi Ganda Campuran Indonesia

Owi/Butet berharap ganda campuran segera bangkit

Jakarta, IDN Times - Prestasi ganda campuran Indonesia saat ini jadi sorotan. Setelah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pensiun, belum ada lagi ganda campuran yang kuat dan bisa meneruskan dominasi keduanya.

Butet (sapaan Liliyana) mengaku gemas dengan pencapaian ganda campuran saat ini. Dia berharap Indonesia segera menemukan ganda campuran tangguh lainnya.

"Ya, pasti gemas. Maksudnya, maunya kan setelah dari kami, ada regenerasi di ganda campuran," kata Butet ditemui usai jalani laga eksibisi di Piala Presiden 2022 di GOR Nanggala Cijantung, Jumat (5/8/2022).

1. Owi minta pemain muda melesat

Owi/Butet Gemas Lihat Prestasi Ganda Campuran IndonesiaTontowi Ahmad/Liliyana Natsir dalam laga eksibisi di Piala Presiden 2022 (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Sementara, Owi cukup yakin para pemain muda di ganda campuran bisa mengejar pemain top dunia. Namun, menurut Owi, Rinov Rivaldy dkk harus siap bekerja lebih keras dibandingkan sebelumnya.

"Semua punya kans. Hanya, sekarang kan kondisinya lagi begini nih. Sekarang, saya lihat ganda campuran kayak Rinov, Rehan, itu masih membutuhkan latihan yang ekstra untuk bisa mengejar atlet-atlet top," kata Owi.

Baca Juga: Cerita Owi/Butet Kedodoran Lawan Fadia/Ribka di Piala Presiden

2. Owi/Butet berharap ganda campuran segera bangkit

Owi/Butet Gemas Lihat Prestasi Ganda Campuran IndonesiaTontowi Ahmad/Liliyana Natsir dalam laga eksibisi di Piala Presiden 2022 (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Owi/Butet berharap ganda campuran Indonesia bisa segera bangkit. Sadar ada margin yang begitu lebar, termasuk dari segi prestasi di ganda campuran, Owi/Butet berharap juniornya bisa segera mengejar ketertinggalan.

"Harapannya jangan terlalu lama kita ketinggalan. Harus cepat mengejar," kata Butet.

3. Ganda campuran Indonesia tercecer

Owi/Butet Gemas Lihat Prestasi Ganda Campuran IndonesiaRinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di semifinal Malaysia Masters 2022 (Dok. PP PBSI)

Melansir dari laman resmi BWF, peringkat tertinggi ganda campuran Indonesia saat ini dipegang pasangan non-pelatnas, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti. Keduanya duduk di peringkat lima dunia. Namun, performa keduanya kurang konsisten dalam beberapa ajang.

Jarak yang jauh terlihat ketika pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas ternyata menjadi ganda campuran tertinggi kedua asal Indonesia. Keduanya duduk di peringkat 18 dunia.

Sementara, Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso duduk di ranking 28 dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati bercokol pada peringkat 44 dunia.

Baca Juga: Lepas Rindu, Owi/Butet Bakal Comeback di Piala Presiden 2022

Topik:

  • Margith Juita Damanik
  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya