Perunggu Anthony Ginting dalam Catatan Tunggal Putra
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting menyumbang medali perunggu untuk Indonesia dari ajang Olimpiade Tokyo 2020 usai menaklukkan wakil Guatemala, Kevin Cordon, di Musashino Forest Arena, Senin (2/8/2021), dua game langsung dengan skor 21-11 21-13. Pencapaian Ginting menambah panjang catatan manis tunggal putra Indonesia.
Tak cuma itu, Ginting membuka harapan Indonesia bisa meraih kembali kejayaan di sektor tunggal putra, setelah hilang selama 17 tahun. Dengan performa Ginting yang sekarang, bukan tak mungkin Olimpiade Paris 2024 bisa direbutnya.
1. Tunggal putra punya banyak medali
Perunggu Ginting menjadi medali ketujuh yang dipersembahkan sektor tunggal putra Indonesia dari seluruh edisi Olimpiade hingga saat ini. Tercatat, tunggal putra meraih dua medali emas, dua perak, dan tiga perunggu dari pesta olahraga terbesar dunia ini.
Tiga medali pertama sektor tunggal putra di Olimpiade dipersembahkan dari edisi Barcelona 1992 oleh Alan Budikusuma (emas), Ardy Wiranata (perak), dan Hermawan Susanto (perunggu).
Di Olimpiade Sydney 2000, Hendrawan menyumbang medali perak kedua untuk Indonesia di sektor tunggal putra.
Pada Olimpiade Athena 2004, dua tunggal putra sumbang dua medali. Taufik Hidayat sumbang medali emas sedangkan Sony Dwi Kuncoro menyumbang perunggu.
Setelah 17 tahun menanti, akhirnya tunggal putra bisa bawa pulang medali lagi. Kali ini persembahan Anthony Ginting (perunggu) dari Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: [BREAKING] Akhiri Dongeng Guatemala, Anthony Ginting Gondol Perunggu Olimpiade
2. Ginting sumbang medali kedua dari bulu tangkis di Olimpiade Tokyo 2020
Medali perunggu Ginting menjadi yang kedua buat Indonesia dari cabor bulu tangkis di Olimpiade Tokyo. Sebelumnya, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu sukses taklukan wakil Tiongkok, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dan pulang membawa medali emas untuk Indonesia.
Capaian Greysia/Apriyani menjadi sejarah lantaran menjadi pasangan ganda putri Indonesia pertama yang sukses bawa pulang medali emas dari Olimpiade.
Secara total, Indonesia membawa pulang lima medali dari Olimpiade Tokyo. Selain dua dari bulu tangkis, tiga medali lainnya dipersembahkan cabor angkat besi, satu perak dan dua perunggu.
3. Pencapaian Ginting bantu Indonesia
Pencapaian Ginting membantu Indonesia melewati catatan di Olimpiade Rio de Janeiro 2016. Dengan perunggu yang diraih Ginting, Indonesia sukses melewati catatan tiga medali dari edisi Rio de Janeiro 2016.
Lima medali yang diraih dari #Tokyo2020 telah membawa Pasukan Merah Putih bercokol di peringkat 35 klasemen sementara perolehan medali. Tentu, ini membuka harapan Indonesia memenuhi target dari pemerintah.
"Target kami di 40 besar. Alhamdulillah, sejauh ini, sudah melewati pencapaian Rio de Janeiro," kata Chief de Mission Indonesia, Rosan P Roeslani, Senin (2/8/2021).
Baca Juga: Greysia/Apriyani Antar Indonesia Penuhi Target Olimpiade Tokyo