Mengintip Langsung Pembuatan Sepeda Polygon, Lokal Pride!
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Siapa yang tak kenal merek sepeda ternama Polygon? Brand kenamaan lokal asal Indonesia ini ternyata bisa memproduksi hingga ribuan sepeda per hari.
Sepeda yang dibuat pun memiliki jenis berbeda-beda, mulai dari roadbike, gravel bike, mountain bike, hingga hybrid bike. Permintaan sepeda Polygon disebut-sebut terus meningkat di masa pandemik COVID-19.
“Dalam beberapa tahun terakhir, ada pandemi COVID-19 dan memang sangat sulit untuk kami. Tapi sekarang kami membuka pabrik kembali, pandemi semakin membaik, tren sepeda juga terus diminati,” kata Direktur Polygon, Steven Wijaya.
Bagaimana sebenarnya proses produksi sepeda Polygon secara massal?
1. Berawal dari beberapa frame alloy dan karbon
Bahan baku rangka atau frame sepeda Polygon terbuat dari alloy, chromoly, atau karbon, bergantung pada jenis sepeda. Bahan dasar yang masih berbentuk pipa tersebut akan dibentuk melalui beberapa proses.
Kebanyakan produksi sepeda Polygon dilakukan oleh tenaga manusia, termasuk proses membuat rangka sepeda.
2. Rangka yang sudah dibentuk masih melalui beberapa proses dan quality control
Rangka sepeda yang telah dibentuk melalui proses pemotongan dan di-press dengan mesin, rangka sepeda akan melalui proses las agar terbentuk segitiga. Setelah proses ini, rangka akan masuk tahap quality control.
3. Proses quality control oleh beberapa ahli
Beberapa bagian rangka yang sudah terbentuk masih melalui proses quality control. Rangka sepeda itu kemudian kembali disambungkan antara bagian depan dan belakang.
Tak sembarangan, setiap tahapannya begitu diperhatikan ahli. Alhasil, Polygon acap menghasilkan sepeda-sepeda berkualitas, yang tak kalah dengan merek luar.
5. Proses pengelasan sepeda Polygon
Masih di tahap pengelasan, rangka sepeda akan dicek sudut kemiringan dan proporsinya untuk memastikan kekuatan dan ketahanan dari sepeda. Tahapan ini dilakukan berkali-kali dalam setiap proses pembuatan sepeda Polygon jenis apa pun, baik itu roadbike, gravel bike, mountain bike, mau pun hybrid bike.
Baca Juga: Sejarah Sepeda Polygon, Merek Lokal yang Berkibar di Dunia
5. Mesin las robotics milik Polygon
Polygon juga mempunyai robot las untuk membantu mempercepat produksi massal sepeda. Robot ini memiliki kecerdasan buatan sehingga bisa dirancang untuk proses las bagian sepeda apa pun sesuai kebutuhan.
Produksi menggunakan robotic ini bisa menghasilkan pengelasan sebanyak 1.400 rangka per 20 jam. Namun tak semua sepeda Polygon dilas menggunakan robot.
6. Rangka sepeda dipanaskan untuk kualitas terbaik
Editor’s picks
Rangka yang sudah disatukan (join) bagian depan dan belakang akan dipanaskan dalam oven 545 derajat celcius selama 45 menit. Hal ini bertujuan agar rangka molekul baja mengecil dan lebih kuat.
7. Frame dicuci dengan fosfat
Rangka dicuci dengan fosfat dan H20 satu persatu agar tak ada debu dan kotoran yang menempel. Tujuan pencuci juga agar proses pengecatan lebih mudah dan tahan lama.
8. Tahap pengecatan sepeda Polygon
Proses pengecatan sepeda Polygon melalui beberapa tahapan mulai dari clearing, penempelan cat sesuai kebutuhan, dan proses penempelan stiker.
Polygon memiliki beberapa teknik untuk menempelkan stiker dengan tujuan stiker lebih timbul, atau bersatu dengan cat.
9. Proses cat sepeda Polygon dilakukan oleh tenaga manusia
Proses cat sepeda Polygon dilakukan oleh beberapa kali oleh sejumlah pekerja. Dalam tahap ini juga dilakukan quality control sebelum sepeda dirakit dan digunakan.
10. Proses stiker di sepeda Polygon
Penempelan stiker pada sepeda Polygon dilakukan satu persatu oleh setiap pegawai. Sepeda yang sudah dicat dan distiker akan mendapatkan barcode sesuai nomor rangka sepeda.
Barcode dan nomor rangka sepeda ini berguna untuk quality control dan memastikan keasilan sepeda Polygon. Nomor rangka sepeda juga digunakan untuk keperluan service.
11. Pemasangan komponen sepeda
Rangka sepeda yang sudah melalui proses cat dan penomoran akan melalui proses pemasangan komponen berupa rantai, stang, hingga ban sepeda.
12. Proses pengetesan sebelum dipasarkan
Sebelum dipasarkan, setiap batch produksi sepeda akan melalui beberapa tahap pengetesan. Pengetesan ini dilakukan menggunakan mesin untuk menguji ketahanan sepeda terhadap guncangan dan manuver di lapangan.
13. Dipasarkan lewat gerai-gerai
Sepeda yang sudah lolos quality control akan dipasarkan melalui gerai retail Polygon. Harga sepeda Polygon bervariasi sesuai jenis dan modelnya.
Baca Juga: Tim Polygon Bikes Raih Podium Kedua di Trophy of Nations