Memphis Grizzlies jadi tim kedua yang memastikan satu tempat di babak playoff usai menundukkan Indiana Pacers 133-103 pada Jum'at (25/3/2022). Mereka menyusul Phoenix Suns yang lebih dulu mengunci tempat di babak playoff.
Performa Grizzlies sendiri cukup mengejutkan musim ini. Berbekal banyak pemain muda seperti Ja Morant, Desmond Bane, dan Jaren Jackson Jr mereka mampu tampil begitu solid. Kini mereka bisa fokus untuk menghadapi babak playoff.
Memphis Grizzlies harus bermain tanpa Ja Morant pada pertandingan menghadapi Indiana Pacers. Meski begitu, Grizzlies tetap menampilkan performa luar biasa dan sukses meraih kemenangan dengan skor 133-103.
Desmond Bane jadi pemain terbaik dengan catatan 30 poin. Jaren Jackson Jr dan De'Anthony Melton masing-masing mencatatkan 20 dan 19 poin. Di sisi lain, Lance Stephenson mencetak 25 poin untuk Pacers.
Kemenangan tersebut membuat Grizzlies punya rekor menang kalah 51-23. Mereka juga masih jadi tim terbaik kedua di wilayah barat di bawah Phoenix Suns. Hal ini jelas lebih baik dibanding musim lalu yang hanya menguni urutan kedelapan.
Grizzlies harus kehilangan Morant dalam beberapa pekan akibat terkena cedera lutut. Padahal Morant sempat menjadi kandidat peraih MVP musim ini, meski baru memasuki musim ketiganya di NBA.
Musim ini Morant jadi pemain terbaik Grizzlies dengan catatan 27,6 poin, 5,7 rebound, dan 6,7 assists per game. Pemain yang berkuliah di Murray State University tersebut juga pertama kalinya terpilih masuk All-Star.
Sebelumnya Morant juga merupakan peraih gelar Rookie of The Year pada 2020. Grizzlies pun sepertinya harus mengistirahatkan Morant agar fit waktu playoff. Mengingat mereka sudah dipastikan tampil di babak playoff.
Ja Morant memang sudah digadang-gadang akan menjadi bintang baru Grizzlies sejak debutnya di NBA. Namun, para pemain muda lainnya juga tak kalah baiknya. Desmond Bane yang masih berusia 23 tahun mencetak 18,2 poin per game musim ini.
Lalu ada nama Jaren Jackson Jr yang mencatatkan 16,4 poin per game juga masih berusia 22 tahun. Hal ini membuat masa depan Grizzlies terlihat cerah jika mereka tak diganggu cedera maupun ditukar ke tim lain.
Selain itu mereka juga masih punya Dillon Brooks yang punya raihan 17,8 poin di tiap laganya. Grizzlies juga punya sosok center berpengalaman dalam diri Steven Adams. Mereka bisa jadi andalan Grizzlies jika Morant harus absen atau tengah tampil buruk.
Memphis Grizzlies mencatatkan rekor yang luar biasa musim ini, yakni selisih kemenangan terbesar dalam sejarah NBA, dengan 73 angka. Hal itu mereka ciptakan pada pertandingan melawan Oklahoma City Thunder dengan skor 152-79.
Padahal kala itu Grizzlies tampil tanpa Ja Morant. Tim asal Negara Bagian Tennessee tersebut memecahkan rekor sebelumnya yang dipegang Cleveland Cavaliers kala menumbangkan Miami Heat dengan skor 148-80 pada 1991, dengan margin 68 angka.
Usai menumbangkan Pacers, Grizzlies musim ini telah mencatatkan 51 kemenangan. Mereka berpeluang memecahkan rekor kemenangan terbanyak dalam sejarah tim dengan 56 kemenangan yang dibuat pada musim 2012/2013.
Kala itu Grizzlies yang diperkuat Zach Randolph, Marc Gasol, Mike Conley, hingga Tony Allen bahkan mencapai babak final wilayah barat. Sayang, langkah mereka dihentikan San Antonio Spurs dengan skor telak 0-4.
Tak banyak yang memprediksi Memphis Grizzlies akan tampil sebaik ini dengan banyaknya pemain muda. Namun, mereka membuktikan diri dengan mengunci satu tempat di babak playoff. Akankah mereka mampu melaju jauh di babak playoff nantinya?