Presiden Xi Jinping Hadiri Upacara Pembukaan Asian Games 2022

Jakarta, IDN Times - Presiden China, Xi Jinping, akan menghadiri upacara pembukaan Asian Games ke-19 di Hangzhou. Hal ini disampaikan langsung oleh juru bicara Kementerian Luar Negeri, Hua Chunying, pada Kamis (21/09/2023).
Acara tersebut akan diselenggarakan pada Sabtu (23/9/2023), di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium. China Daily melaporkan Presiden Xi juga akan menjamu para pemimpin asing yang berkunjung mulai hari ini (22/9/2023) hingga besok.
1. Turut dihadiri para petinggi negara Asia
Para petinggi negara lain juga dipastikan menghadiri upacara pembukaan Asian Games 2022. Mereka yang hadir antara lain adalah adalah Raja Norodom Sihamoni (Kamboja), Presiden Bashar al-Assad (Suriah), dan Putra Mahkota Sheikh Meshal Al-Ahmad Al-Jaber Al-Sabah (Kuwait).
Lalu, ada Perdana Menteri Pushpa Kamal Dahal Prachanda (Nepal), Perdana Menteri Menteri Xanana Gusmao (Timor-Leste), Perdana Menteri Han Duck Soo (Korea Selatan), dan Ketua Dewan Rakyat Malaysia Johari bin Abdul.
Selain itu, perwakilan Sultan Brunei Pangeran Haji Sufri Bolkiah, perwakilan Emir Qatar Sheikh Joaan Bin Hamad Bin Khalifa Al Thani, Pangeran Faisal bin Hussein (Yordania), Putri Sirivannavari (Thailand), serta Wakil Perdana Menteri Edil Baisalov (Kyrgyzstan) juga dipastikan datang.
Baca Juga: Fakta-Fakta Opening Ceremony Asian Games 2022 Hangzhou
2. Indonesia turunkan 413 atlet
Indonesia turut meramaikan pesta olahraga terbesar se-Asia itu. Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, mengukuhkan 413 atlet Kontingen Indonesia untuk mengikuti 26 cabang olahraga.
Sayang, hanya 100 atlet saja yang akan ikut defile dalam parade pembukaan. Dito pun menargetkan medali emas dari sembilan cabor, yaitu bulu tangkis, dragon boat, jujitsu, kurash, karate, sepak takraw, panjat tebing, angkat besi, dan wushu.
3. Beberapa cabor sudah dimulai
Meskipun upacara pembukaan baru digelar akhir pekan ini, ada beberapa cabang olahraga yang sudah mulai dilaksanakan sejak Selasa (18/09/2023). Cabor tersebut adalah Sepak bola, voli, voli pantai, dan kriket.
Pelaksanaan turnamen empat tahun sekali ini seharusnya terlaksana pada tahun 2022 lalu. Namun, pandemi COVID-19 membuat tuan rumah memilih memundurkan pelaaksanaannya sampai 2023.
Baca Juga: Timnas Kriket Putri Tersingkir Akibat Aturan Asian Games