Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cup

Thomas Cup 2020 menjadi kemenangan ke-14 bagi Indonesia

Final Thomas Cup 2020 di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, pada Minggu (17/10/2021) berakhir dengan kemenangan Indonesia atas China dengan skor mutlak 3-0. Perjuangan penuh drama turut mewarnai laga tim putra Indonesia sejak partai pertama.

Dibuka dengan kemenangan Anthony Ginting, disusul ganda Fajar/Rian, dan dituntaskan Jonatan Christie menjadi momentum kembalinya piala Thomas setelah 19 tahun melanglang buana. Gak heran kalau kemebangan kali ini terasa penuh kebanggaan dan haru.

Jadi gelar ke-14 untuk Indonesia, berikut sederet catatan perjalanan tim Merah Putih di ajang Thomas Cup.

1. Indonesia pertama kali meraih gelar Thomas Cup pada tahun 1958 dan berhasil pertahankan gelar 3 kali berturut-turut pada tahun 1961 hingga 1964

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cuptim Thomas Indonesia di Thomas Cup 1958 (twitter.com/ravandolie)

2. Namun, pada tahun 1967, tim Thomas Indonesia harus melepas kemenangan untuk Malaysia akibat adanya skandal Scheele

https://www.youtube.com/embed/XIj6Mu3RoOQ

3. Dimulai dari gelaran tahun 1970 sampai 1979, empat kali berturut-turut piala Thomas gak pernah absen pulang ke Tanah Air, lho!

https://www.youtube.com/embed/_5UA02tFX78

4. Era China dimulai pada tahun 1982, 1986, dan 1988. Indonesia hanya mampu mencuri gelar juara dari China pada tahun 1984

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cuptim Thomas Indonesia di Thomas Cup 1984 (twitter.com/putuebo)

5. Lagi-lagi dikalahkan Malaysia, di gelaran Thomas Cup 1990 dan 1992 Indonesia hanya menjadi semifinalis dan runner up

https://www.youtube.com/embed/M64WplVxYxw

6. Pada tahun 1994 hingga 2002, 5 kali berturut-turut tim Merah Putih jadi juara Tomas Cup. Kali ini sudah dengan aturan lima partai pertandingan, nih

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cuptim Thomas Indonesia di Thomas Cup 2002 (twitter.com/Virgiawan Alfianto)

Baca Juga: Merah Putih Tak Berkibar di Piala Thomas, Taufik Hidayat: Bikin Malu!

7. Kembali terseok di Thomas Cup 2004, 2006, dan 2008, Indonesia berakhir sebagai semifinalis usai dikalahkan Denmark, China, dan Korea Selatan

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas CupTaufik Hidayat di tim Thomas Indonesia, Thomas Cup 2004 (dok. sports.sina.com.cn)

8. Meski berhasil melaju sampai ke babak final, harapan membawa pulang trofi kembali pupus usai dikalahkan China di Thomas Cup 2010

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas CupHendra Setiawan di Thomas Cup 2010 (twitter.com/kohendralovers)

9. Di Thomas Cup 2012 yang berlangsung di China, Indonesia kian terseok setelah bertemu Jepang di babak perempat final dan kalah dengan skor 2-3

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cuptim Thomas Indonesia di Thomas Cup 2012 (twitter.com/Badminton Now)

10. Lolos sampai semifinal pada gelaran 2014, lagi-lagi Indonesia harus kalah. Kala itu tim Merah Putih kalah telak 3-0 dari Malaysia

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cuptim Thomas Indonesia di Thomas Cup 2014 (twitter.com/Ahsan Setiawan FC)

11. Jadi juara grup hingga lolos sampai final Thomas Cup 2016, Indonesia tetap harus menelan pil kekalahan usai ditumbangkan Denmark

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cuptim Thomas Indonesia di Thomas Cup 2016 (twitter.com/Badminton Now)

12. Meski tampil gemilang sejak babak penyisihan grup di Thomas Cup 2018, China berhasil meredam ambisi tim Merah Putih di babak semifinal

https://www.youtube.com/embed/ilcMNE2vtCw

13. Akhirnya Indonesia kembali memboyong trofi Thomas Cup pada tahun 2020 setelah menang melawan China dengan skor 3-0. Gelar ke-14!

Puasa Trofi 19 Tahun, Ini Perjalanan Tim Indonesia di Thomas Cupmomen selebrasi Indonesia di Thomas Cup 2020 (instagram.com/badminton.ina)

Keberhasilan memboyong Piala Thomas 2020 setelah puasa gelar selama 19 tahun tentu menjadi momen paling membahagiakan sekaligus mengharukan. Gak berhenti di euforia, sederet turnamen BWF telah menanti Indonesia untuk kembali berjuang demi mengharumkan nama bangsa. Yuk, dukung atlet Merah Putih. Indonesia kuat, Indonesia bisa!

Baca Juga: 11 Momen Tim Indonesia di Thomas Cup 2020, Bikin Haru!

T y a s Photo Verified Writer T y a s

menulis adalah satu dari sekian cara untuk menemui ketenangan

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya