Jack Miller dan Brad Binder Mengaku Puas dengan Hasil di Portugal 

Tampil trengginas di seri pembuka MotoGP 2023

Pasukan Red Bull KTM Factory berisi Jack Miller dan Brad Binder tampil trengginas pada balapan perdana MotoGP 2023 di Portugal, Minggu (26/3/23) malam WIB. Mereka bertarung memperebutkan posisi terbaik dengan keras melawan dua pembalap Ducati, Alex Marquez dan Johann Zarco.

Penampilan impresif para penggawa KTM itu tak hanya terjadi pada sesi main race. Saat balapan sprint, Miller yang notabene pembalap baru tim yang bermarkas di Austria itu bertarung memperebutkan podium.

1. Brad Binder terpuruk saat latihan bebas

Jack Miller dan Brad Binder Mengaku Puas dengan Hasil di Portugal Brad Binder (instagram.com/bradbinder)

Brad Binder tampil melempem saat sesi latihan bebas. Catatan terbaik pembalap Afrika Selatan ini hanya di urutan ke-18 dalam seluruh sesi latihan bebas. Itulah kenapa dirinya tak lolos ke sesi kualifikasi kedua (Q2).

“Sepanjang akhir pekan ini sangat sulit bagiku. Pada Jumat pagi aku hampir tak bisa mengemudi,” tutur Binder dikutip Speedweek.

2. Jack Miller selaras dengan KTM RC16 

Jack Miller dan Brad Binder Mengaku Puas dengan Hasil di Portugal Jack Miller (instagram.com/ktmfactoryracing)

Berbanding terbalik dengan rekan satu timnya, Jack Miller. Perubahan motor tak menjadi kendala berarti baginya sehingga dapat beradu cepat di lintasan sepanjang 4,592km itu. 

Bahkan, Miller sempat mencatatkan waktu tercepat pada sesi latihan kedua (P2). Tak hanya itu, torehan manis juga ia raih pada sesi Q2. Ia berhasil start dari grid kelima.

Baca Juga: Jack Miller Ungkap Kelemahan RC16 saat Main Race MotoGP Portugal

3. Menggila pada sesi main race 

Jack Miller dan Brad Binder Mengaku Puas dengan Hasil di Portugal Alex Marquez, Brad Binder, Jack Miller, dan Aleix Espargaro (instagram.com/bradbinder)

Jack Miller tak menyia-nyiakan keuntungan start bersama grup terdepan. Ia terlihat sesekali memberikan tekanan kepada grup terdepan pada putaran awal.

Hal serupa juga ditunjukkan Brad Binder. Saat balapan baru berjalan tujuh putaran, sosok yang dijuluki Sunday Man itu berhasil menyodok ke grup tengah. Padahal, jika melihat urutan start, Binder hanya start dari posisi ke-15.

Saat keduanya berdampingan memperebutkan posisi keempat, keduanya menggila. Alih-alih beradaptasi dengan motor teranyar, mereka berdua tampil begitu mengalir di atas KTM RC16 dan bertarung ketat dengan dua pasukan Borgo Panigale, Alex dan Zarco.

4. Perbedaan KTM dan Ducati 

Jack Miller dan Brad Binder Mengaku Puas dengan Hasil di Portugal Brad Binder dan Jack Miller (instagram.com/ktmfactoryracing)

Lima musim bersama Ducati membuat Jack Miller paham dengan arah pengembangan motor Desmosedici GP. Berbekal pengalaman tersebut, ia mengaku cukup kelimpungan berduel dengan mesin Desmosedici GP yang sangat cepat.

“Kami tahu kekuatan dan kelemahan kami. Aku sangat menderita bertarung di lintasan lurus dengan motor Ducati,” lanjut Miller.

5. Potensi KTM RC16 mulai terbaca 

Jack Miller dan Brad Binder Mengaku Puas dengan Hasil di Portugal Jack Miller (instagram.com/ktmfactoryracing)

Pertarungan ketat dengan dua pembalap Ducati membuat Jack Miller dan Brad Binder sadar potensi apa yang perlu mereka tingkatkan. Miller mengatakan jika potensi motor RC16 sangat besar.

“Kami ingin memosisikan motor di mana aku bisa melaju bersamanya. Aku percaya elektronik dan sasis kami akan bekerja dengan baik di balapan mendatang. Motor ini tak seberat motor Ducati,” pungkas Miller.

Meskipun gagal naik ke atas podium, kedua pembalap Red Bull KTM Factory berhasil membuktikan diri sebagai lawan yang kuat. Torehan impresif mereka membuat tim pabrikan KTM bercokol di urutan ketiga klasemen tim.

Baca Juga: Brad Binder Tak Sabar Menantikan Sprint Race di MotoGP 2023

Rizki Putra Zuwandono Photo Verified Writer Rizki Putra Zuwandono

Joy of Creating Something...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya