Ganda Putra Indonesia Sapu Bersih Turnamen BWF World Tour Super 1000
instagram.com/badminton.ina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Rangkaian turnamen BWF World Tour Super 1000 tahun 2019 ini sudah berakhir. Selama setahun penuh, hanya ada 3 turnamen yang mempunyai grade tertinggi yaitu Super 1000. Ketiga turnamen tersebut adalah All England, Indonesia Open dan China Open.
Dari ketiga turnamen terbesar di dunia tersebut, sektor ganda putra Indonesia berhasil meraih rekor sempurna dengan menyabet 3 gelar BWF World Tour Super 1000 sepanjang tahun 2019 ini. Berikut berita selengkapnya.
1. All England 2019
bwfworldtour.bwfbadminton.comAll England 2019 yang digelar di Arena Birmingham, England ini berhasil mempersembahkan satu gelar untuk Indonesia melalui sektor ganda putra. Salah satu turnamen tertua di dunia ini berlangsung pada 6-10 Maret 2019 lalu.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sukses menyabet gelar All England 2019 setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik melalui pertarungan tiga set dengan skor 11-21 21-14 21-12.
Baca Juga: Fragmen Panjang Audisi Umum Bulu Tangkis PB Djarum
2. Indonesia Open 2019
badmintonindonesia.orgEditor’s picks
Rangkaian turnamen BWF World Tour Super 1000 selanjutnya adalah Indonesia Open 2019. Turnamen yang digelar di Istora Senayan, Jakarta pada tanggal 16-21 Juli ini sukses memberikan 1 gelar untuk tuan rumah, Indonesia.
Terjadi all Indonesian final di sektor ganda putra yang mempertemukan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Marcus/Kevin berhasil keluar sebagai juara setelah menang dua set langsung dengan skor 21-19 21-16 atas pasangan yang akrab disapa Daddies tersebut.
3. China Open 2019
instagram.com/badminton.inaGelaran BWF World Tour Super 1000 yang terakhir adalah Victor China Open 2019. Turnamen ini baru saja berakhir pekan lalu, 17-22 September 2019 dan berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China.
Indonesia kembali meraih 1 gelar setelah 2 ganda putra terbaiknya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan saling berhadapan di laga final China Open 2019. Pertarungan unggulan 1 dan 2 ini akhirnya kembali dimenangkan oleh Marcus/Kevin melalui pertarungan tiga set dengan skor 21-18 17-21 21-15 atas pasangan Daddies tersebut.
Itulah rangkaian turnamen BWF World Tour Super 1000 yang sudah berlangsung di tahun 2019. Ganda putra Indonesia ini memang selalu menjadi andalan untuk bisa meraih gelar. Keberhasilan dengan sapu bersih Super 1000 ini tentu menjadi kesuksesan yang sangat membanggakan.
Semoga bukan hanya di sektor ganda putra saja yang berhasil sukses, tapi juga di sektor lain mampu memberikan gelar untuk Indonesia di setiap turnamen. Jayalah terus bulu tangkis Indonesia!
Baca Juga: 10 Potret Kento Momota, Sang Raja Bulu Tangkis Dunia yang Tangguh
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
