5 Fakta Praveen Jordan, Spesialis Ganda Campuran Indonesia

2. Binaan PB Djarum

potret Praveen Jordan (instagram.com/jordan_praveen)

Praveen Jordan adalah atlet binaan PB Djarum Kudus. Pada 2013, ia pernah dinobatkan sebagai Player of the Year PB Djarum.

Atlet berusia 29 tahun ini tumbuh dengan mengidolai Sigit Budiarto, salah satu senior yang juga atlet PB Djarum. Sigit merupakan spesialis ganda putra, sementara Praveen berkembang sebagai atlet bulu tangkis yang bermain di sektor ganda campuran.

Baca Juga: Praveen/Melati Mundur dari Thailand Open 2022, Alihkan Fokus

3. Pernah menduduki peringkat dua versi BWF

potret Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti (instagram.com/jordan_praveen)

Praveen Jordan bermain bulu tangkis sejak berusia 12 tahun. Berkat dukungan keluarga, terutama kedua orangtuanya, ia berhasil masuk ke dalam tim nasional PBSI Cipayung pada 2014.

Praveen sendiri mengawali perjalanan bulu tangkis di level internasional saat berpartisipasi dalam Kejuaraan Bulu Tangkis Junior Asia pada 2011. Saat itu, ia bermain di dua sektor: ganda putra dan ganda campuran. 

Pada 2013, Praveen berpasangan dengan seniornya di PB Djarum, Vita Marissa. Tak tanggung-tanggung, Praveen/Vita langsung menyabet tiga gelar di Indonesia Masters Grand Prix Gold, Malaysia Masters Grand Prix Gold, dan New Zealand Open Grand Prix.

Kesuksesan inilah yang membuat Praveen berhasil memasuki Pelatnas Cipayung setahun setelahnya. Ia dipasangkan dengan seniornya, Debby Susanto. Bersama Debby, Praveen pernah menduduki peringkat dua dunia versi BWF.

4. Akhirnya berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti

potret Praveen Jordan (instagram.com/jordan_praveen)

Praveen Jordan pernah beberapa kali berganti pasangan. Sebelum masuk Pelatnas, ia berpasangan dengan Rave Rianto Rangga di sektor ganda putra. Pada saat yang sama, ia sempat berpasangan dengan Tiara Rosalia Nuraidah di sektor ganda campuran.

Puncak karier Praveen terjadi ketika berpasangan dengan Debby Susanto. Namun, sebelum itu, ia juga sukses bersama seniornya, Vita Marissa. Bersama Vita, Praveen sukses meraih gelar internasional pertamanya. 

Praveen saat ini berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti. Mereka merupakan pasangan binaan PB Djarum. Praveen/Melati berada di peringkat lima dunia versi BWF dan menjadi ganda campuran terbaik Indonesia.

5. Menorehkan berbagai prestasi untuk Merah Putih

Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, ganda campuran Indonesia (instagram.com/melatidaeva)

Bertahun-tahun menjadi anggota Pelatnas, Praveen Jordan sudah memberikan banyak gelar bagi Indonesia, baik gelar individu maupun tim. Berikut deretan gelar Praveen Jordan:

• New Zealand Open 2013,
• Indonesia Masters 2013,
• Malaysia Masters 2013,
• Perunggu Asian Games 2014,
• Emas Sea Games 2015 dan 2019,
• All England 2016 dan 2020,
• India Open 2016,
• Korea Open 2017,
• Denmark Open 2019,
• French Open 2019.

Salah satu keinginan Praveen Jordan yang belum terwujud adalah meraih medali emas di Olimpiade. Semoga bisa terwujud pada masa mendatang, ya!

Baca Juga: Terdegradasi, 9 Prestasi Praveen Jordan Selama di Pelatnas PBSI