5 Fakta Susi Susanti, Kunci Suksesnya Tim Bulu Tangkis Junior

Legenda badminton Indonesia!

Tim bulu tangkis junior Indonesia sukses mencetak sejarah dengan meraih juara beregu pada ajang World Junior Badminton Championship 2019. Pada laga final, tim Indonesia mampu mengalahkan sang juara bertahan, Tiongkok dengan skor 3-1. Kejuaraan ini berlangsung di Kazan, Rusia.

Kesuksesan tim Indonesia ini tentu tidak lepas dari arahan manajer tim Susi Susanti. Meskipun sudah pensiun menjadi atlet, Susi tetap mengabdikan dirinya untuk bulu tangkis Indonesia dengan menjadi Kepala Pembinaan dan Prestasi Persatuan Bulutangkis Indonesia (PBSI). Yuk, simak fakta lain Susi Susanti, sang legenda bulu tangkis Indonesia!

1. Atlet putri terbaik Indonesia

5 Fakta Susi Susanti, Kunci Suksesnya Tim Bulu Tangkis Juniorinstagram.com/susysusantiofficial

Hingga saat ini, Susi Susanti masih menjadi atlet tunggal putri terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Prestasinya di dunia bulu tangkis belum tertandingi oleh para junior di bawahnya. Hampir semua gelar bulu tangkis pernah diraih oleh perempuan kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat ini.

Susi Susanti juga menjadi atlet putri Indonesia pertama dan satu-satunya yang pernah menduduki rangking satu dunia. Perempuan berusia 48 tahun ini juga pernah mendapatkan penghargaan Hall of Fame dari Badminton World Federation (BWF) pada 2004.

2. Pasangan emas Olimpiade

5 Fakta Susi Susanti, Kunci Suksesnya Tim Bulu Tangkis Juniorinstagram.com/susysusantiofficial

Susi Susanti bersama suaminya, Alan Budikusuma dikenal sebagai pasangan emas Olimpiade bulu tangkis. Alan juga salah seorang atlet tunggal putra Indonesia. Keduanya berhasil membanggakan Indonesia saat bertanding di Olimpiade Barcelona 1992 dengan meraih medali emas. Susi meraih medali di tunggal putri dan Alan di tunggal putra.

Susi juga meraih perunggu di Olimpiade empat tahun selanjutnya di Atlanta pada 1996. Susi Susanti dan Alan Budikusuma menikah pada 1997 setelah sembilan tahun memadu kasih. Pasangan emas Olimpiade ini sudah memiliki tiga anak.

Baca Juga: Perankan Susi Susanti, Ini 6 Film Laura Basuki yang Tak Terlupakan!

3. Tidak memiliki gelar Asian Games

5 Fakta Susi Susanti, Kunci Suksesnya Tim Bulu Tangkis Juniorinstagram.com/susysusantiofficial

Susi Susanti merupakan atlet tunggal putri yang mempunyai koleksi gelar cukup lengkap, mulai dari All England, Juara Dunia, sampai emas Olimpiade. Susi juga pernah merasakan berada di rangking satu dunia tunggal putri.

Dari semua gelar di atas, hanya satu gelar yang tidak pernah ia rasakan sepanjang karier bulu tangkis, yaitu emas Asian Games. Susi hanya mampu meraih medali perunggu pada 1990 dan 1994.

4. Orang Indonesia pertama yang meraih tiga piala bergengsi

5 Fakta Susi Susanti, Kunci Suksesnya Tim Bulu Tangkis Juniorinstagram.com/susysusantiofficial

Kesuksesan tim bulu tangkis junior Indonesia yang berhasil membawa pulang piala Suhandinata tahun ini, tak lepas dari tangan dingin Susi Susanti yang turut mengawasi setiap pertandingan beregu.

Ini menjadi piala bergengsi ketiga yang diangkat Susi Susanti setelah sebelumnya dia juga mampu meraih kemenangan bersama tim Indonesia di Piala Sudirman 1989 dan Piala Uber 1994 serta 1996.

5. Kisah hidupnya difilmkan

5 Fakta Susi Susanti, Kunci Suksesnya Tim Bulu Tangkis Juniorinstagram.com/susysusantiofficial

Perjalanan hidup Susi Susanti di dunia bulu tangkis akan telah difilmkan. Film tersebut akan tayang pada Oktober ini. Laura Basuki dan Dion Wiyoko berperan sebagai Susi dan Alan dalam film yang berjudul Susi Susanti Love All.

Film biopik yang mengangkat kisah hidup atlet kebanggaan Indonesia ini juga dibintangi aktor dan aktris ternama Indonesia, seperti Lukman Sardi, Farhan, Kelly Tandiono, dan masih banyak lagi. Film ini akan tayang pada 24 Oktober 2019 di seluruh bioskop Indonesia.

Baca Juga: Susi Susanti Ungkap Faktor Prestasi Bulu Tangkis RI yang Menurun

Rizna Hidayah Photo Verified Writer Rizna Hidayah

Sharing | Travelling | Writing

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya