Francesco Guidotti Yakin KTM Kompetitif pada Paruh Kedua MotoGP 2022
Brad Binder di garasi balap tim KTM (motogp.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
KTM tak mampu mengamankan hasil apik pada paruh pertama musim MotoGP 2022. Pembalap tim pabrikan mereka, Brad Binder dan Miguel Oliveira, terseok-seok di mayoritas seri Grand Prix.
Hasil apik mereka terjadi hanya pada awal musim. Saat seri balapan di Qatar, Binder sukses rebut podium ke-2. Ketika balapan basah di Indonesia, giliran Oliveira yang raih kemenangan. Sayangnya, setelah itu tak ada podium lain yang mereka koleksi.
Francesco Guidotti pun dibuat pusing oleh performa tim asuhannya. Manajer tim Red Bull KTM Factory Racing yang baru bergabung sejak awal musim ini bertanggung jawab untuk prestasi dari dua pembalapnya. Meski begitu, rupanya sang manajer masih yakin akan performa anak asuhnya pada paruh kedua MotoGP 2022.
1. Tantangan berat di pundak manajer baru
Francesco Guidotti dan Pit Beirer (motogp.com)Sebelum menakhodai KTM, Francesco Guidotti adalah manajer andal untuk tim satelit Ducati, Pramac Racing. Mulai musim 2022, pria asal Italia itu menerima tantangan untuk membenahi KTM.
“Pada paruh pertama musim kami harus menghadapi beberapa masalah. Terutama dari sudut pandang teknis, tidak mudah bagi mekanik, para insinyur, juga bagiku,” kata Guidotti dikutip Speedweek.
2. Guidotti yakin timnya bisa segera membuat kemajuan
Brad Binder (motogp.com)Di tim pabrikan asal Mattighofen, Austria, Guidotti punya peran untuk meningkatkan prestasi tim yang ia pimpin. Hingga sebelas balapan, Brad Binder bertengger di peringkat ke-6, sedangkan Oliveira bertengger di peringkat ke-10 klasemen sementara.
“Semua orang bekerja ke arah yang sama. Itu adalah hal yang terpenting dalam sebuah tim besar. Setelah babak pertama yang intens ini, kami bahkan lebih percaya diri dalam menghadapi paruh kedua musim setelah jeda liburan musim panas,” ungkap Guidotti.
Baca Juga: Jack Miller Beberkan Alasan Memilih KTM untuk MotoGP 2023
3. Sesi kualifikasi jadi kelemahan yang harus diperbaiki
Editor’s picks
potret Miguel Oliveira (motogp.com)Titik lemah KTM makin terlihat jelas setelah mengikuti beberapa balapan MotoGP 2022. Pada sesi kualifikasi, Brad Binder hanya bisa masuk urutan sepuluh besar sebanyak tiga kali. Tak berbeda jauh, Oliveira hanya berhasil melakukannya sebanyak dua kali.
“Kami harus berkembang di sesi kualifikasi. Kami banyak berpikir tentang bagaimana kami akan melakukannya. Kami punya beberapa ide. Kami ingin melihat kemajuan ke arah ini saat balapan di Silverstone nanti,” kata Guidotti dilansir Speedweek.
4. Brad Binder tak akan lagi berpasangan dengan Miguel Oliveira musim depan
Brad Binder (motogp.com)Tak hanya berpacu untuk meningkatkan prestasi balapan, Guidotti pun harus membagi pikirannya untuk masalah kontrak pembalap. Pada akhir musim MotoGP 2022, sebagian besar pembalap memang telah habis masa kontraknya.
Beruntungnya masalah itu telah terselesaikan. Mulai musim depan, Miguel Oliveira tak lagi memperkuat KTM. Ia akan digantikan oleh Jack Miller yang bertandem dengan Brad Binder. Miller yang saat ini memperkuat Ducati nantinya akan memacu RC16.
“Konfirmasi pasangan pembalap baru untuk musim 2023 pun membutuhkan banyak perhatian. Itu bukan tugas yang mudah bagiku dan seluruh tim,” ujar Guidotti.
5. Tim KTM masih punya motivasi tinggi
Brad Binder (motogp.com)MotoGP 2022 masih menyisakan sembilan balapan tersisa. Francesco Guidotti tentu masih punya waktu untuk meningkatkan performa balap timnya. Ia yakin seluruh anggotanya masih punya motivasi untuk mencapai hasil maksimal.
“Aku punya gambaran menyuluruh. Motivasi kami masih sangat tinggi,” kata Guidotti seperti dilansir Speedweek.
Jika bisa memperbaiki posisi pada sesi kualifikasi, bukan tak mungkin pembalap KTM bisa lebih bersaing di barisan depan. Mungkinkah itu terwujud pada paruh kedua musim MotoGP 2022?
Baca Juga: Alasan Miguel Oliveira Ogah Pindah ke Tim Tech3 KTM, Buka-bukaan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
