Mengenal Augusto Fernandez, Satu-satunya Rookie MotoGP 2023

Dari pembalap pengganti hingga juara dunia Moto2 2022

Ada yang menarik pada gelaran MotoGP 2023 nanti. Berbeda dari musim sebelumnya, musim depan hanya ada satu pembalap debutan yang mengaspal di kelas para raja. Rookie tersebut adalah pembalap asal Spanyol bernama Augusto Fernandez.

Fernandez menjadi pembalap pertama yang jadi satu-satunya rookie MotoGP sejak 2016. Saat itu, hanya Tito Rabat yang naik kelas.

Siapa, sih, sebenarnya Augusto Fernandez? Seperti apa perjalanan kariernya di dunia balap? Yuk, mengenal Augusto Fernandez, satu-satunya rookie MotoGP 2023!

1. Mengaspal sejak kecil dan alumnus dari sekolah balap Chicho Lorenzo

Mengenal Augusto Fernandez, Satu-satunya Rookie MotoGP 2023Augusto Fernandez (motogp.com)

Keluarga Augusto Fernandez berasal dari Madrid. Mereka pindah ke Mallorca saat pembalap kelahiran 23 September 1997 itu berusia 2 bulan. Dunia balap Augusto Fernandez dimulai ketika ia berusia 6 tahun saat ayahnya memberinya sebuah mesin minicross.

Kepindahan keluarga tersebut ke Mallorca membuka jalan karier Fernandez di dunia kebut-kebutan. Mallorca menjadi tempat di mana bakat balap Fernandez terasah, terutama ketika ia ditampung di sekolah balap milik Jose Manuel “Chicho” Lorenzo, ayah dari juara dunia lima kali, Jorge Lorenzo.

Sekolah milik Chicho Lorenzo adalah sekolah balap kelas dunia. Buktinya nyata, empat lulusannya sudah meraih gelar juara dunia. Mereka adalah Jorge Lorenzo dan Joan Mir di kelas MotoGP, Izan Guevara di kelas Moto3, dan kini Augusto Fernandez di kelas Moto2.

2. Berkompetisi sejak kecil mempertajam bakat balap Augusto Fernandez

Mengenal Augusto Fernandez, Satu-satunya Rookie MotoGP 2023Augusto Fernandez (motogp.com)

Ketika kecil, kompetisi pertama yang diikuti Augusto Fernandez adalah Liga Interescuelas, ajang balap antarsekolah yang diinisiasi Chicho Lorenzo. Ia pernah berpartisipasi dalam kejuaraan minimotard bernama Cuna de Campeonas Bancaja.

Makin matang, Fernandez kemudian berkesempatan menjadi wildcard pada European Junior Cup 2011 di Magny Cours. Itu merupakan momen pertamanya berkompetisi di trek Grand Prix dengan memacu Kawasaki 250.

Baca Juga: Senyum Bahagia Augusto Fernandez Usai Pastikan Diri jadi Juara Moto2

3. Dari paddock Superbike ke paddock Grand Prix

Mengenal Augusto Fernandez, Satu-satunya Rookie MotoGP 2023Augusto Fernandez (motogp.com)

Augusto Fernandez punya pengalaman balap yang tak biasa di MotoGP. Ia adalah 1 dari 2 pembalap di grid 2023 yang tak pernah turun balap di kelas Moto3. Salah satu yang lainnya adalah Franco Morbidelli.

Alih-alih Moto3, Fernandez mengenyam pengalaman dari paddock World Superbike (WSBK). Ia pernah menang di balapan pendukung WSBK, yaitu Euro Junior Cup 2014. Ia kemudian berlaga di Superstock 600 dan memenangi satu balapan pada 2015.

Fernandez juga mengaspal di CEV Moto2 Spanyol, di mana ia menjadi rookie terbaik pada 2016. Dari kompetisi inilah Fernandez direkrut ke paddock kejuaraan dunia Moto2 musim berikutnya. Kala itu, Fernandez dipercaya menggantikan Axel Bassani di tim Speed Up Moto2.

Sayangnya, Fernandez tak diperpanjang oleh Speed Up pada musim berikutnya lantaran lebih memilih Fabio Quartararo dan Danny Kent. Meski begitu, Fernandez tetap menemukan jalan kembali ke ajang Grand Prix saat tim Pons HP40 mencari pembalap pengganti untuk Hector Barbera.

Sejak itu, pemuda yang bisa empat bahasa tersebut berlaga permanen di Moto2. Ia kemudian pindah ke tim Marc VDS Racing pada 2020 menggantikan Alex Marquez. Setelahnya, ia menjadi rekan setim Sam Lowes hingga akhir musim 2021.

Pada musim 2022, Fernandez pindah ke tim Red Bull KTM Ajo. Pilihannya ternyata tak salah. Bagaimanapun, tim Ajo adalah tim pemenang yang berhasil menelurkan pembalap sekelas Marc Marquez, Sandro Cortese, Brad Binder, Johann Zarco, Pedro Acosta, dan Remy Gardner.

4. Menempuh jalan berliku lalu sukses mencapai puncak di kelas Moto2

Mengenal Augusto Fernandez, Satu-satunya Rookie MotoGP 2023Augusto Fernandez (motogp.com)

Perjalanan karier seorang Augusto Fernandez tak selalu mulus. Jika diselisik, musim 2019 adalah titik balik besar baginya. Meskipun didera cedera awal musim yang memaksa absen pada dua seri balap, Fernandez kemudian berangsur tampil trengginas.

Di Jerez, ia finis posisi podium, menyusul podium lainnya di Le Mans. Tak lama, ia merebut kemenangan pertamanya di Belanda. Fernandez lalu menambah dua kemenangan lagi di Inggris dan San Marino. Ia pun menutup musim dengan bertengger di peringkat ke-5 klasemen. Ini peringkat terbaiknya kala itu.

Dalam 2 musim berikutnya, Fernandez tak mendulang 1 kemenangan pun. Meski begitu, ia masih mampu mendapatkan enam podium pada 2021. Baru pada musim 2022 Fernandez meraih hasil terbaiknya di ajang Grand Prix dengan menjadi juara dunia bersama KTM.

Ini daftar tim dan tandem Augusto Fernandez serta peringkatnya pada klasemen akhir Kejuaraan dunia Grand Prix:

  • 2017: Speed Up Moto2 – Simone Corsi (9) dan Augusto Fernandez (31);
  • 2018: Pons HP40 Moto2 – Lorenzo Baldassarri (5) dan Augusto Fernandez (18);
  • 2019: Pons HP40 Moto2 – Lorenzo Baldassarri (7) dan Augusto Fernandez (5);
  • 2020: Marcs VDS Racing Team Moto2 – Sam Lowes (3) dan Augusto Fernandez (13);
  • 2021: Marcs VDS Racing Team Moto2 – Sam Lowes (4) dan Augusto Fernandez (5);
  • 2022: Red Bull KTM Ajo Moto2 – Pedro Acosta (5) dan Augusto Fernandez (1); dan
  • 2023: GASGAS Factory Racing MotoGP – Pol Espargaro dan Augusto Fernandez.

5. Perjalanan menjadi rookie MotoGP 2023

Mengenal Augusto Fernandez, Satu-satunya Rookie MotoGP 2023Augusto Fernandez (motogp.com)

Augusto Fernandez dipastikan naik ke kelas MotoGP sebelum dinobatkan sebagai juara dunia. Perjalanan Fernandez merengkuh titel dunia memang tak mudah.

Gagal finis podium pada enam balapan pertama musim 2022, Fernandez baru meraih kemenangan pertama di seri Prancis. Setelahnya, barulah ia menang hattrick di Jerman, Belanda, dan Inggris. Raihan ini mengantarkannya menjadi pemimpin klasemen.

Pada akhirnya, Fernandez pun mampu mengungguli Ai Ogura dalam perebutan gelar juara dunia Moto2. Dalam 20 seri balap, Fernandez mengemas 9 podium, termasuk 4 kemenangan.

Hasil apik itu membuka pintu bagi Fernandez untuk promosi ke MotoGP. Augusto Fernandez mendapat kehormatan sebagai satu-satunya pendatang baru pada 2023. Ia akan berpasangan dengan Pol Espargaro di GASGAS Factory Racing Team.

Augusto Fernandez punya kesempatan untuk menunjukkan kualitas balapnya di kelas premier. Sebagai rookie, bisakah ia tampil sesuai atau bahkan melebihi ekspektasi? Hanya waktu yang mampu menjawabnya.

Baca Juga: Augusto Fernandez Antusias Jajal Motor MotoGP GASGAS Tech3

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya