5 Pembalap dengan Tubuh Paling Tinggi di MotoGP 2022
potret Alex Rins dan Joan Mir (motogp.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
MotoGP tak hanya tentang mesin motor, tetapi juga tentang kondisi fisik pembalapnya. Faktor tinggi badan dan berat badan bisa berpengaruh pada performa balapan.
Bagi pembalap yang berpostur jangkung, mereka harus memperhatikan berat badan mereka. Caranya dengan mengatur asupan nutrisi dan latihan fisik. Hal itu penting karena berat pembalap akan berpengaruh pada akselerasi motor.
Pembalap berpostur tinggi juga sering kali memiliki kendala ergonomis. Mereka harus mengatur posisi duduk agar bisa mendistribusikan berat dan aerodinamis dengan optimal.
Kebanyakan pembalap MotoGP memiliki tinggi antara 170—180 cm. Beberapa lebih pendek, ada juga yang lebih tinggi. Menurut Aleix Espargaro, tinggi badan yang ideal adalah kurang dari 175 cm. Dengan tinggi ini, postur tubuh lebih gambang diatur dan berat badan lebih mudah dikendalikan.
Lantas, siapa saja pembalap yang berpostur tubuh paling tinggi? Simak uraian di bawah ini agar kamu tahu berapa tinggi badan para pembalap di kelas MotoGP 2022!
1. Luca Marini (184 cm)
Luca Marini (motogp.com)Luca Marini menjadi pembalap tertinggi di kelas MotoGP 2022. Tingginya mencapai 184 cm. Pada tahun pertamanya, Marini banyak menghabiskan waktunya untuk mengoptimalkan posisi duduknya di atas Ducati Desmosedici.
“Aku masih mengerjakannya (mencari posisi duduk terbaik),” kata pembalap VR46 Racing Team ini seperti dikutip Motorsport-total.
2. Joan Mir (181 cm)
Joan Mir (instagram.com/joanmir36official)Setelah Marini, pembalap yang bertubuh paling jangkung berikutnya adalah Joan Mir. Tinggi pembalap Spanyol ini mencapai 181 cm.
Beruntungnya, Joan Mir telah melewati masa-masa adaptasi dengan masalah ergonomis dan posisi duduknya. Juara dunia MotoGP 2020 ini sudah sejak 2019 berlaga di kelas premier.
Baca Juga: 6 Pembalap Penguji di MotoGP 2022, Para Jagoan di Belakang Layar
3. Aleix Espargaro (180 cm)
Editor’s picks
Aleix Espargaro dan Massimo Rivola saat Aprilia berhasil menempati podium 3 di GP Inggris. (motogp.com)Aleix Espargaro termasuk pembalap dengan tubuh tinggi. Pembalap andalan Aprilia Racing ini memiliki tinggi badan mencapai 180 cm.
Aleix termasuk pembalap yang peduli tentang kondisi fisik. Baginya, kondisi fisik pembalap sangat memengaruhi performa motor.
“Makin ringan kamu, makin baik kamu berakselerasi,” kata Aleix seperti dikutip Motorsport-total.
4. Alex Marquez (179 cm)
Marc Marquez dan Alex Marquez (instagram.com/marcmarquez93)Perawakan Alex Marquez terbilang tinggi. Pembalap tim LCR Honda ini memiliki tinggi badan mencapai 179 cm.
Jika dibandingkan dengan kakaknya, terlihat jelas postur badan Alex Marquez yang jangkung. Tinggi badan Marc Marquez sendiri sekitar 169 cm.
5. Remy Gardner (178 cm)
Remy Gardner (instagram.com/redbull_ktm_ajo/)Remy Gardner adalah pembalap debutan di kelas MotoGP yang tahun ini bergabung dengan tim Tech3 KTM. Tinggi badan Gardner mencapai 178 cm.
Sebagai pembalap rookie, Gardner masih harus beradaptasi dan menyelesaikan masalah ergonomis. Masalah ini sering kali dimiliki pembalap jangkung.
Untuk lebih detail, berikut ini tinggi dan berat badan para pembalap MotoGP 2022 seperti dilansir Motorsport-total:
- Luca Marini (184 cm, 69 kg)
- Joan Mir (181 cm, 69 kg)
- Aleix Espargaro (180 cm, 66 kg)
- Alex Marquez (179 cm, 65 kg)
- Remy Gardner (178 cm, 72 kg)
- Fabio Quartararo (177 cm, 66 kg)
- Raul Fernandez (177 cm, 63 kg)
- Franco Morbidelli (176 cm, 64 kg)
- Alex Rins (176 cm, 72 kg)
- Francesco Bagnaia (176 cm, 67 kg)
- Takaaki Nakagami (175 cm, 70 kg)
- Darryn Binder (175 cm, 63 kg)
- Fabio di Giannantonio (175 cm, 68 kg)
- Marco Bezzecchi (174 cm, 61 kg)
- Jack Miller (173 cm, 64 kg)
- Johann Zarco (171 cm, 67 kg)
- Maverick Vinales (171 cm, 64 kg)
- Pol Espargaro (171 cm, 63 kg)
- Brad Binder (170 cm, 63 kg)
- Miguel Oliveira (170 cm, 64 kg)
- Marc Marquez (169 cm, 65 kg)
- Enea Bastianini (168 cm, 64 kg)
- Jorge Martin (168 cm, 62 kg)
- Andrea Dovizioso (165 cm, 68 kg)
Bagi atlet, kondisi fisik memang jadi faktor penting yang menentukan kesuksesan. Jika pembalap bisa mengombinasikan tenaga motor dengan tinggi dan berat badan yang ideal, maka hasil maksimal bisa diraih. Duel MotoGP musim ini layak untuk ditunggu.
Baca Juga: Tak Semuanya Rookie, Ini 5 Pembalap Paling Muda di Kelas MotoGP 2022
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
