7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara Matematis

MotoGP menyisakan tiga seri balap

MotoGP Thailand yang berlangsung pada hari Minggu (2/10/2022) menambah drama dalam perebutan gelar juara dunia. Fabio Quartararo yang memimpin klasemen sementara harus puas finis di posisi ke-17 alias di luar zona poin.

Sementara itu, Aleix Espargaro yang berada di peringkat ke-3 klasemen juga tak terlalu mulus melibas lintasan di Sirkuit Buriram. Meski finis di posisi ke-11 dan mendapat tambahan poin, Aleix sempat terkena long lap penalty.

Di antara tiga besar pembalap yang paling berpotensi merebut gelar juara, hanya Francesco Bagnaia yang mendapatkan hasil maksimal. Bagnaia finis di posisi ke-3 dan berhak mengemas tambahan 16 poin. Hasil itu memangkas selisih poinnya dengan Quartararo menjadi hanya dua poin.

Persaingan dalam perebutan gelar makin terasa panasnya. Apalagi MotoGP hanya menyisakan tiga seri balap. Artinya jumlah poin yang bisa diperebutkan tinggal 75 poin saja.

Jika mengacu pada perolehan poin usai seri balap di Thailand, Fabio Quartararo memang masih memimpin. Namun, secara matematis, ia masih dibayangi oleh beberapa pembalap MotoGP lain yang masih punya kans untuk merebut titel juara.

Inilah tujuh pembalap MotoGP ini punya kans rebut titel juara secara matematis.

1. Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) memimpin klasemen dengan raihan 219 poin. El Diablo jadi pembalap yang harus dikejar

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisFabio Quartararo (motogp.com)

2. Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) mengemas 217 poin, selisih 2 poin dari Quartararo. Kans Bagnaia masih sangat terbuka lebar

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisFrancesco Bagnaia (motogp.com)

3. Aleix Espargaro (Aprilia Racing) raup 199 poin. Selisihnya dengan Quartararo sebanyak 20 poin. Ia masih sangat bisa mengejar

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisAleix Espargaro (motogp.com)

4. Selisih Enea Bastianini (Gresini Racing) dan Quartararo sekitar 39 poin. Bastianini yang sudah mengoleksi 180 poin masih punya kans

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisEnea Bastianini (motogp.com)

5. Berkat dua podium beruntun di Jepang dan Thailand, asa Jack Miller (Ducati Lenovo) di kejuaraan masih hidup. Ia punya 179 poin

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisJack Miller (motogp.com)

Baca Juga: Fabio Quartararo Kecewa karena Gagal Meraih Poin di GP Thailand

6. Brad Binder (Red Bull KTM Factory Racing) yang mengemas 154 poin butuh 65 poin untuk mengejar El Diablo

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisBrad Binder (motogp.com)

7. Selisihnya cukup banyak, Johann Zarco (Pramac Racing) tertingal 68 poin dari pemuncak klasemen. Zarco sudah meraup 151 poin

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisJohann Zarco (motogp.com)

8. Perebutan poin berikutnya akan terjadi di seri MotoGP Australia pada Minggu (14/10/2022). Ini kandangnya Jack Miller

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisJack Miller (motogp.com)

9. Dua seri terakhir di Malaysia dan Valencia bisa sangat menentukan siapa yang akan raih gelar juara dunia MotoGP 2022

7 Pembalap MotoGP Ini Punya Kans Rebut Titel Juara Secara MatematisJack Miller, Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, dan Aleix Espargaro (motogp.com)

Meski secara matematis ada tujuh pembalap yang punya kans rebut juara, sejatinya ada tiga pembalap yang paling dijagokan. Fabio Quartararo, Francesco Bagnaia, dan Aleix Espargaro punya potensi besar menyegel titel.

Kendati begitu, MotoGP penuh dengan kejutan. Selama selisih poin masih bisa dikejar, gelar juara masih bisa diperjuangkan. Menurut kamu, siapa yang akan jadi juara dunia MotoGP 2022?

Baca Juga: Podium Rasa Kemenangan untuk Francesco Bagnaia pada GP Thailand

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya