Quartararo dan Espargaro Waspadai Pecco, Selisih Poin makin Tipis

2. Aleix Espargaro khawatir Ducati bertarung sebagai tim

Aleix Espargaro (motogp.com)

Di tengah makin menipisnya selisih poin, Aleix Espargaro sadar bahwa Ducati punya keuntungan. Motornya punya paket paling lengkap, yaitu kuat di trek lurus dan andal saat menikung.

Selain itu, motor Ducati paling banyak bertarung di MotoGP 2022. Dengan jumlah delapan motor di lintasan, Ducati bisa saja bertarung sebagai tim.

“Aku pikir mereka (Ducati dan Pecco Bagnaia) telah membuat lompatan besar di kejuaraan. Mereka bisa saja bekerja sebagai tim,” ungkap Espargaro khawatir seperti dikutip Corsedimoto.

Baca Juga: Maverick Vinales Ngebet Menang di MotoGP 2022 Austria, Punya Motif!

3. Seri MotoGP Austria bisa menguntungkan Ducati

ilustrasi balap MotoGP (motogp.com)

Seri MotoGP berikutnya akan digelar di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, Minggu (21/8/2022). Dalam kalender balap, sirkuit ini merupakan salah satu lintasan yang menguntungkan Ducati. Aleix Espargaro memang khawatir, tetapi ia yakin bisa tetap bertarung hingga akhir.

“Austria pastinya menjadi trek yang sangat bagus untuk Ducati. Itu sangat mudah untuk mereka karena mereka punya motor yang sangat kuat dan akan sangat sulit mengalahkan mereka di sana.

Memang benar kejuaraan masih terbuka lebar. Kamu tak tahu di mana kamu bisa menang. Kamu harus punya mental kuat untuk konsisten di manapun,” kata Espargaro dilansir Corsedimoto.

4. Quartararo anggap Pecco Bagnaia pesaing ketat dalam perebutan gelar

Fabio Quartararo (motogp.com)

Fabio Quartararo punya pemahaman selaras dengan Aleix Espargaro. Pembalap Ducati, terutama Francesco Bagnaia, memang patut diwaspadai. Apalagi Pecco panen poin dalam dua balapan terakhir.

“Aku hampir kehilangan (poin) di dua balapan! Jadi, tentu saja aku semakin menganggap Bagnaia sebagai rival dalam perebutan titel,” kata Quartararo yang merasa khawatir dengan posisinya di klasemen sementara seperti dikutip Crash.

5. Francesco Bagnaia punya sejarah tampil kuat di babak kedua

Francesco Bagnaia (motogp.com)

Untuk MotoGP 2022, Pecco Bagnaia adalah satu-satunya pembalap yang sudah mengoleksi empat kemenangan. Sejauh ini Pecco sudah menang di Spanyol, Italia, Belanda, dan Inggris.

Jika menilik performanya pada tahun 2021, Pecco tampil kuat pada paruh kedua musim. Dalam enam balapan terakhir musim lalu, ia meraih podium sebanyak lima kali yang empat di antaranya adalah kemenangan. Quartararo dan Espargaro memang perlu waspada dengan Pecco lantaran faktor ini.

Masih ada delapan balapan pada kalender balap MotoGP 2022. Saat seri berikutnya dihelat di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, siapakah yang bakal mendulang poin lebih banyak?

Baca Juga: Berkat Valentino Rossi, Francesco Bagnaia Jadi Dewasa