Raul Fernandez Termotivasi oleh Kesuksesan Brad Binder

Ingin menikmati balapan di Mandalika

MotoGP musim 2022 jadi tahun pertama bagi Raul Fernandez berlaga di kelas premier. Mengikuti seri pertama di Sirkuit Lusail, Qatar, runner up Moto2 musim lalu ini sadar bahwa ia masih harus beradaptasi dengan tunggangan barunya.

Meski menjadi pembalap tim satelit, Raul Fernandez mengendarai KTM RC16 yang berspesifikasi pabrikan. Tak heran ia melirik para pembalap tim pabrikan, seperti Brad Binder, sebagai contoh untuk dipelajari.

1. Kesulitan di MotoGP Qatar

Raul Fernandez Termotivasi oleh Kesuksesan Brad BinderRemy Gardner, Raul Fernandez, dan Fabio Di Giannantonio (motogp.com)

Raul Fernandez cukup menderita selama MotoGP Qatar. Pembalap Tech3 KTM ini melewati garis finis di posisi ke-18 dengan selisih waktu mencapai 42 detik dari pemenang balapan.

Di antara rekan rookie-nya yang finis, Raul Fernandez menempati posisi paling belakang. Sementara itu, rekan setimnya, Remy Gardner, finis di posisi ke-15 dan berhak mendapatkan satu poin. Pembalap KTM terbaik yang finis di Qatar adalah Brad Binder. Rider tim pabrikan ini berhasil membawa RC16 menaiki podium kedua.

2. Jadikan Brad Binder sebagai motivasi

Raul Fernandez Termotivasi oleh Kesuksesan Brad BinderBrad Binder (motogp.com)

Kesuksesan Brad Binder di Qatar jadi contoh yang baik bagi pembalap KTM lain, termasuk Raul Fernandez. Binder jadi pembalap KTM pertama yang berhasil naik podium di Sirkuit Lusail yang terkenal tak cocok dengan karakter RC16.

“Balapan pertama di Qatar sulit bagi kami. Aku finis sangat jauh dari pembalap KTM pertama. Aku tetap positif karena itu artinya kami bisa belajar dari apa yang dilakukan Brad Binder untuk berkembang,” kata Fernandez dilansir Motosan.

Baca Juga: Marc Marquez Aneh Melihat KTM, Bikin Geleng-geleng Kepala

3. Ingin menikmati balapan seri kedua di Sirkuit Mandalika

Raul Fernandez Termotivasi oleh Kesuksesan Brad BinderRaul Fernandez (motogp.com)

Jelang balapan di Indonesia, Raul Fernandez sudah melupakan kejadian di Qatar. Ia kini mempersiapkan diri untuk membalap di Sirkuit Mandalika yang akan menjadi arena balap untuk seri kedua MotoGP.

Di sini, target Raul Fernandez tak muluk-muluk. Pembalap bernomor 25 ini hanya ingin menambah jam terbang di MotoGP sambil menikmatinya.

“Aku ingin menikmati mengendarai motor pada balapan kedua di Mandalika. Aku seorang rookie dan penting untuk mengikuti setiap balapan agar aku bisa maju. Tujuannya adalah untuk mencoba memperpendek jarak dengan para pembalap KTM lain,” ujar Fernandez dikutip Motosan.

4. Punya modal data tes pramusim Februari 2022 lalu

Raul Fernandez Termotivasi oleh Kesuksesan Brad BinderRaul Fernandez (motogp.com)

Meski mengaspal di sirkuit baru, Raul Fernandez cs sudah pernah mencoba Sirkuit Mandalika. Pada Februari 2022 lalu, semua pembalap kelas MotoGP melakukan tes pramusim di sini.

Meski kondisi permukaan sirkuit mendapat kritikan dari para pembalap, mereka tetap menyelesaikan tiga hari uji coba, kecuali untuk Raul Fernandez yang terjatuh pada hari kedua dan kepalanya terbentur keras. Ia tak mengikuti tes sampai akhir pada hari ketiga.

Dalam dua hari tes, Raul Fernandez cukup bisa menguasai layout sirkuit. Ia pun bisa memacu RC16 dengan lumayan cepat. Fernandez mencatatkan waktu 1 menit 32,401 detik dan menempatkannya di posisi ke-22.

5. Optimis tampil apik di balapan hari Minggu

Raul Fernandez Termotivasi oleh Kesuksesan Brad BinderRaul Fernandez (motogp.com)

Belajar dari balapan pertama dan termotivasi oleh kesuksesan Brad Binder, Fernandez sudah bertekad untuk tampil apik pada gelaran seri kedua MotoGP. Ia makin yakin bisa melakukannya karena pernah mengaspal di Sirkuit Mandalika.

“Kami sudah melakukan beberapa tes di Mandalika bulan lalu. Jadi, kami memiliki dasar yang baik untuk bekerja. Kami akan berusaha untuk meningkatkan dan mempersiapkan diri sebaik mungkin untuk balapan hari Minggu,” ucap Fernandez seperti dilansir Motosan.

 

Balapan Grand Prix di Sirkuit Mandalika akan berlangsung pada 18—20 Maret 2021. Semua kelas dari Moto3, Moto2, hingga MotoGP akan unjuk kebolehan di Indonesia setelah terakhir kali berkompetisi di sini pada 25 tahun lalu.

Baca Juga: 5 Fakta Unik Raul Fernandez, Pembalap Potensial KTM Tech 3

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya