Dominasi Nyata Ducati di Mugello
motogp.com
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ducati dan Mugello adalah sejoli yang tidak terpisahkan dalam gelaran MotoGP. Dalam tiga balapan terakhir MotoGP di sana, mulai dari 2017 hingga 2019, pembalap Ducati kerap berjaya di Mugello.
Mulai dari Andrea Dovizioso, berlanjut ke Jorge Lorenzo, hingga Danilo Petrucci, Ducati selalu mendominasi balapan di Mugello. Hal ini juga mempertegas status mereka sebagai pabrikan asal Italia yang berjaya di tanah sendiri.
Nah, setelah Mugello tidak ikut bagian pada tahun lalu, akankah pada 2021 ini, pembalap Ducati kembali berjaya di sirkuit yang terletak di Tuscan tersebut?
Baca Juga: Jangan Kaget dengan Ledakan Jack Miller di MotoGP 2021
1. Joki Ducati sedang on fire
motogp.comTidak ada alasan bagi Ducati untuk takut menghadapi MotoGP Mugello mendatang. Para pembalap mereka tengah dalam performa yang bagus, terutama sang andalan, Jack Miller.
Dalam dua seri MotoGP terakhir, yakni di Le Mans dan Jerez, Miller mampu finis terdepan. Selain Miller, pembalap tuan rumah, Francesco Bagnaia, juga sedang dalam tren positif. Dia sukses tiga kali naik podium di musim 2021 sejauh ini.
Alhasil, saat para pembalapnya tengah on fire, Ducati dijagokan untuk meraih kemenangan lagi di Mugello. Belum lagi, pembalap Pramac Racing (tim satelit Ducati), Johann Zarco, juga punya potensi untuk menyengat di Mugello nanti.
2. Ancaman dari Yamaha yang masih ada
Editor’s picks
motogp.comKendati punya peluang besar meraih kemenangan, Ducati juga harus tetap mewaspadai para pesaing. Ada Fabio Quartararo yang tetap menghadirkan ancaman, meski penampilannya masih bisa dibilang angin-anginan.
Sukses finis pertama dalam MotoGP Doha dan Portugal, Quartararo sempat finis pada posisi 13 di Jerez. Barulah di Le Mans, dia bangkit dan mampu mengunci posisi ketiga. Alhasil, dia masih memimpin klasemen pembalap musim 2021 sejauh ini.
Selain Quartararo, ada juga nama Maverick Vinales yang punya potensi ancaman yang besar. Vinales sukses empat kali masuk posisi 10 besar sepanjang musim 2021, termasuk finis pertama di MotoGP Qatar.
Yamaha tetap jadi pabrikan yang mesti diperhatikan betul oleh Ducati. Sedangkan Honda, mereka masih bergelut dengan Marc Marquez yang juga belum menemukan performa terbaik usai sembuh dari cedera.
3. Harus waspadai sang mantan pula
motogp.comSelain dari Yamaha, ancaman juga datang dari eks pembalap Ducati, Petrucci. Pria Italia itu kini sudah tidak lagi di Ducati dan membela tim Tech2 KTM Factory Racing. Bagi Petrucci, Mugello adalah sirkuit favoritnya.
"Saya sangat senang kembali ke Mugello. Ini salah satu sirkuit favorit saya. Terakhir kali balapan di sini, saya keluar sebagai pemenang (bersama Ducati). Memori yang manis. Saya juga sudah tahu sirkuit ini luar dalam, dan bisa jadi keunggulan tersendiri buat saya," ujar Petrucci, dilansir Crash.
Baca Juga: Valentino Rossi Bisa Tunda Pensiun Demi MotoGP Mandalika
Berita Terkini Lainnya
