Ini Momen yang Dirindukan Casey Stoner di MotoGP
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Bagi para pembalap yang sudah pensiun dari MotoGP, momen yang paling mereka rindukan dari ajang balap motor paling bergengsi di dunia itu pasti saat naik podium. Tapi, bagi Casey Stoner, ada momen lain yang membuatnya rindu akan hingar bingar MotoGP.
Stoner bukanlah pembalap kacangan di MotoGP. Selama berkarier di MotoGP sejak 2006-2012, Stoner sukses menyabet dua gelar juara bersama dua tim berbeda. Pada 2007, dia juara bersama Ducati. Lanjut pada 2011, Stoner meraih gelar juara bersama Honda.
Selama kariernya di MotoGP, ternyata ada satu momen yang benar-benar dia rindukan. Momen itu, ternyata, bukanlah saat naik podium. Apa itu?
1. Stoner rindu sesi kualifikasi dan tes bebas
Alih-alih merindukan momen naik podium, Stoner mengaku lebih kangen sesi kualifikasi dan free practice. Menurutnya, dalam dua sesi tersebut, dia bisa memacu motornya tanpa beban. Dia bisa menarik pelatuk gas sekencang-kencangnya.
"Satu-satunya momen yang membuat saya rindu MotoGP adalah ketika sesi kualifikasi dan tes bebas. Ketika kualifikasi dan tes bebas, segalanya terasa menyenangkan. Saya bisa memacu motor saya lebih maksimal, bahkan bisa memecahkan catatan waktu," ujar Stoner, dilansir Crash.
Baca Juga: Valentino Rossi Kenang Semua Persaingannya Selama di MotoGP
2. Stoner tidak menikmati momen balapan
Hal berbeda justru Stoner rasakan ketika sesi balapan. Menurutnya, ketika memasuki sesi balapan, perasaan nikmat saat kualifikasi dan free practice hilang begitu saja. Ada tekanan yang dia rasakan. Ditambah, Stoner mengaku ada rongrongan dari jiwa perfeksionis dalam dirinya.
"Jadi, ketika balapan, ada beberapa hal yang saya tahan. Saya harus mengatur kondisi ban, bensin, dan mengetahui kondisi mesin motor. Jika melaju secara asal, bisa-bisa saya tabrakan. Ditambah lagi, saya juga adalah orang yang tidak senang melakukan kesalahan," ujar Stoner.
3. Stoner tetap gemilang di MotoGP
Sepanjang berkarier di MotoGP, Stoner punya catatan yang gemilang. Dari 117 start balapan, dia mampu menorehkan pole position sebanyak 39 kali. Dia juga sukses menang 45 kali dan masuk podium sebanyak 89 kali selama 176 balapannya di MotoGP.
Hebatnya lagi, Casey Stoner tidak hanya ciamik bersama satu tim saja di MotoGP. Setelah tampil bagus bersama Ducati, dia juga bersinar bersama Honda. Tak heran, Valentino Rossi menyebut Stoner sebagai salah satu rival terberatnya, selain Max Biaggi, Sete Gibernau, Jorge Lorenzo, dan Marc Marquez.